b. Kepemilikan Manajerial
Kepemilikan Manajerialmerupakan proporsi saham yang dimiliki manajemen yang secara aktif turut dalam pengambilan
keputusan perusahaan, meliputi direksi dan komisaris. Kepemilikan Manajerial dihitung dengan rumus sebagai berikut:
MNJMN = Jumlah saham yang dimiliki manajemen
Jumlah saham yang beredar
c. Ukuran Perusahaan
Ukuran Perusahaan merupakan besar kecilnya suatu perusahaan yang dapat dilihat dari total aset Ardi Murdoko dan
Lana, 2007: 2. Ukuran Perusahaan dalam penelitian ini dihitung dengan logaritma natural dari total aset yang dimiliki perusahaan
sebagai berikut:
UKRPRSH = LN Total Aset d.
Leverage
Leverage merupakan pengukur besarnya aset yang
dibelanjakan dari utang. Perhitungan Leverage perusahaan
menggunakan rasio Total Utang terhadap Total Aset debt ratio:
LVRG
it
=
D
Keterangan : LVRG
it
: Leverage perusahaan i pada tahun t D
it
: Total utang perusahaan i pada tahun t A
it
: Total aset perusahaan i pada tahun t
e. Spesialisasi Auditor di Bidang Industri Klien
Spesialisasi Auditor di Bidang Industri Klien merupakan banyak perusahaan dengan industri sejenis yang menjadi klien
KAP pada tahun pengamatan. Spesialisasi Auditor di Bidang Industri Klien diukur dengan menghitung persentase jumlah klien
yang diaudit dalam satu industri sebagai berikut: SPCLIND =
a p a aa ya a
P a a a a p
a aa a a
E. Teknik Pengumpulan Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang berupa laporan keuangan perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia untuk tahun 2008-2013 sehingga teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik dokumentasi. Laporan keuangan tersebut dapat
diakses melalu situs BEI yaitu www.idx.co.id. Literatur lainnya diperoleh dari buku, jurnal penelitian, skripsi, artikel, dan berita.
F. Teknik Analisis Data
1. Uji Statistik Deskriptif
Sugiyono 2012:29 mendefinisikan statistik deskriptif sebagai statistik yang berfungsi untuk mendeskripsikan atau memberi gambaran
terhadap objek yang diteliti melalui data sampel atau populasi sebagaimana adanya, tanpa melakukan analisis dan membuat kesimpulan
yang berlaku untuk umum. Statistik deskriptif dapat dilakukan guna mencari kuatnya hubungan antara variabel melalui analisis korelasi,
regresi, atau membandingkan dua rata-rata data sampel atau populasi
Sugiyono, 2011: 200. Dalam penelitian ini, analisis deskriptif digunakan untuk mengetahui tingkat Integritas Laporan Keuangan,
Kepemilikan Institusional, KepemilikanManajerial, Ukuran Perusahaan, Leverage
, dan Spesialisasi Auditor di Bidang Industri Klien. Pengukuran yang digunakan adalah nilai minimum, nilai maksimum, nilai rata-rata,
nilai tengah dan deviasi standar. 2.
Uji Asumsi Klasik
Uji asumsi klasik perlu dilakukan untuk membuktikan apakah hipotesis yang menggunakan model regresi linier telah memenuhi
beberapa asumsi klasik yang disyaratkan agar hasil regresi yang diperoleh merupakan estimasi yang tepat.
a. Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi
normal. Untuk menguji normalitas data, terdapat dua cara yang digunakan, yaitu analisis grafik dan analisis statistik. Dalam
penelitian ini, uji normalitas akan dilakukan dengan uji statistik nonparametrik Kolmogorov Smirnov K-S. Data berdistribusi
normal apabila signifikansi lebih dari 0,05. Imam Ghozali, 2011: 160-165