Keadaan Fasilitas KB SALMA
54
bersalaman ketika bertemu dengan guru, melaksanakan ibadah shalat, bersedekah, mengaji, membaca doa, dan siswa dibiasakan
untuk membacakan khadis Nabi, menjaga kebersihan, dan juga melalui penggunaan bahasa yang sopan. Selain itu anak juga
dibiasakan mengucapkan salam setiap bertemu dengan orang lain, dan dibiasakan meminta maaf bila melakukan kesalahan serta
dibiasakan mengucapkan terima kasih Strategi yang dilakukan yakni melalui pembiasaan-pembiasaan yang positif yang dilakukan
di KB SALMA, sehingga dapat menjadi kebiasan ketika anak dewasa kelak, hal ini juga dilakukan sesuai dengan aspek yang ada
di silabus KB SALMA yaitu aspek moral dan nilai agama
.” WWLT01042015.
Pernyataan tersebut juga didukung oleh Bapak RN selaku pengelola KB SALMA yaitu:
“Anak harus dibiasakan dengan kegiatan yang positif seperti: shalat bersama, mengaji, membaca doa-doa sehari-hari. Selain itu juga
dengan adanya interaksi yang baik antara warga KB SALMA
.
” WWRN26042015.
Berdasarkan wawancara
dan pengamatan
peneliti dapat
disimpulkan nilai-nilai tersebut diimplementasikan dalam bentuk kegiatan seperti:
a Mengucapkan Salam
Setiap hari anak dibiasakan untuk mengucapkan salam dan dilainjutkan dengan cium tangan baik dengan guru maupun pengelola
KB SALMA, selain itu siswa KB SALMA selalu dibiasakan mengucapkan salam baik sebelum dan sesudah kegiatan belajar dan
mengajar. Anak harus sedini dibina karakternya, hal ini diungkapkan oleh bapak MS selaku Kepala SKB Kota Yogyakarta bahwa:
“Wujud penerapan pendidikan karakter di KB SALMA yaitu mulai dari hal-hal yang sederhana, seperti: siswa setiap
55
berangkat dan pulang sekolah selalu berjabat tangan dan mengucapkan salam” WWMS24032015.
b Berdoa Sesudah dan Sebelum Melakukan Kegiatan
Setiap hari anak juga dibiasakan untuk membaca doa-doa sehari-hari. Kegiatan ini biasanya dilakukan setelah melaksanakan
shalat dukha bersama yang dilanjutkan dengan bembaca doa seperti doa kedua orangtua, doa sebelum dan sesudah belajar, doa sebelum
dan sesudah makan, doa mau tidur, dan doa bangun tidur. Selain itu kegiatan ini biasanya juga dilakukan ketika pelaksanaan belajar
mengajar di KB SALMA sedang berlangsung. Dalam pelaksanaannya sendiri siswa sudah dapat mengikutinya. Hal ini bisa dilihat ketika
pada saat membacakan doa sebelum belajar sebelum proses belajar mengajar dimulai siswa sudah terbiasa duduk dan tertib, meskipun ada
beberapa siswa yang masih bermain atau berada di luar kelas. c
Shalat Bersama Setiap hari Senin dan Selasa anak juga dibiasakan untuk
melaksanakan wudhu dan dilanjutkan dengan kegiatan Shalat Dukha bersama sebelum kegiatan belajar mengajar di sentra dimulai,
tepatnya dimulai pukul 08.30-09.00 WIB. Hasil pengamatan peneliti kegiatan shalat ini bukan hanya diikuti oleh guru dan siswa KB
SALMA, terkadang ada beberapa orangtua siswa yang mengikuti pelaksanaan Shalat Dukha yang dilakukan di kelas ini sebagai salah
56
satu bentuk dukungan dalam pelaksanaan pendidikan karakter yang dilakukan di KB SALMA.
d Membaca Iqra
Setiap hari Senin sanpai Kamis anak dibiasakan untuk membaca Iqra sebelum kegiatan belajar mengajar dimulai, kegiatan ini dimulai
pukul 07.45-08.15 WIB. Dalam pelaksanaanya tidak ada guru khusus yang mengajar mengaji, melainkan siswa belajar mengaji kepada guru
KB SALMA, sehingga setiap guru di KB SALMA harus mempunyai kemampuan mengaji dengan baik dan benar. Berdasarkan
pengamatan peneliti, setiap hari sesampainya siswa di KB SALMA ada beberapa siswa yang langsung meminta untuk mengaji hal ini
menunjukkan anak telah memahami mana perbuatan yang baik. meskipun ada beberapa siswa juga yang harus disuruh.
e Mengajarkan Anak Menghafal Surat-surat Pendek
Kegiatan ini dilakukan setiap hari, biasanya surat-surat pendek ini dibacakan pada saat pembukaan kegiatan belajar mengajar di kelas
sebelum kegiatan belajar mengajar di sentra dimulai. Selain itu juga dibacakan ketika dalam melakukan shalat dukha bersama. Surat-surat
yang biasa dibacakan yakni surta Al-Fatihah, An- Naas, Al- Falaq, dan Al- Ikhlash.
f Menirukan Lagu-lagu Keagamaan