Richard Diebenkorn 1922- Francis Bacon b.1909

Jean Dubuffet. Metafizyx. 1950.

c. Francis Bacon b.1909

Di Inggris muncul pelukis dengan gaya ekspresionistik, yaitu Francis Bacon. Bacon suka mengolah kembali tema-tema pada karya para seniman masa lampau. Ia sangat terkenal dengan lukisan-lukisannya yang didasarkan pada potret Pope Leo X karya Veläzquez. Dalam karya Bacon Study after A Portrait of Pope Innocent X by Velasquez 1953, bentuk figur paus tersebut didistorsi dan interpretasikan kembali sebagai figur yang sedang berteriak. Francis Bacon. Study after A Portrait of Pope Innocent X by Velasquez. 1953 3. Seni Patung dan Gerakan Abstrak Ekspresionisme Gaya Abstrak Ekspresionisme juga ditemukan dalam seni patung. Sementara gaya abstrak figuratif terus digunakan, misalnya oleh pematung Ekspresionisme Inggris Henry Moore 1898 —1986, beberapa pematung menggunakan abstraksi dan konstruktivisme dalam gaya yang baru.

a. David Smith 1906

—1965 David Smith adalah salah seorang pematung konstruktivisme setelah Perang Dunia II. Ia menghasilkan karya konstruksi baja dengan teknik las, yang sering kali dihubungkan dengan figuratif abstrak. Pada akhir kariernya, karya Smith menjadi lebih menekankan bentuk geometric. Karya Smith serial Cubi Cubi Series pada awal tahun 1960-an berasal dari tradisi Kubisme. Karya patung baja ini merupakan susunan bentuk-bentuk geometrik yang saling berinteraksi. Permukaan baja dibentuk tekstur yang ekspresif, menunjukkan gerak tangan pematungnya. Sifat gerak tubuh gestural menunjukkan hubungannya dengan karya pelukis Abstrak Ekspresionisme Action Painter. David Smith. Cubi XVIII 1964 David Smith. Cubi XVII 1963 David Smith. Cubi XIX 1964

b. Lee Bontecou 1931-

Lee Bontecou adalah pematung wanita awal tahun 1960-an yang menunjukkan kesejajaran dengan Abstrak Ekspresionisme. Karya patung yang sangat original merupakan relief-relief yang dibuat dengan konstruksi baja, kawat, dan kanvas. Lee Bontecou. Untitled. 1961

c. John Chamberlain 1927-

John Chamberlain membuat patung konstruksi dengan bahan-bahan bekas, sehingga disebut junk sculpture, yaitu bagian-bagian badan mobil bekas. Ia menggunakan bahan- bahan tersebut apa adanya, tanpa dicat ulang dan membentuknya menjadi komposisi yang kaya warna, seperti lukisan Abstrak Ekspresionisme. John Chamberlain. Spotlight of Affection 1994.

B. POP ART DAN GAYA-GAYA LAIN YANG TERKAIT