Perhitungan Load Faktor Sabtu Arah Amplas-UMA Perhitungan Load Faktor Sabtu Arah UMA-Amplas Perhitungan Load Faktor Minggu Arah Amplas-UMA Perhitungan Load Faktor Minggu Arah UMA-Amplas

88

11. Perhitungan Load Faktor Sabtu Arah Amplas-UMA

Maka dari analisa data yang ada , didapat waktu peak hari Sabtu arah Amplas- UMA pukul 06.00-07.00 peak pagi sebesar 59,9, pukul 13.00-14.00 peak siang sebesar 70,0, pukul 17.00-18.00 peak sore 70,1. Dapat dilihat juga bahwasannya pada waktu peak siang dan sore nilai load factor yang mencapai 70 sesuai indikator standart pelayanan angkutan umum bersumber dari the world bank, 1986, dan Dinas Perhubungan.

12. Perhitungan Load Faktor Sabtu Arah UMA-Amplas

Maka dari analisa data yang ada , didapat waktu peak hari Sabtu arah UMA - Amplas pukul 06.00-07.00 peak pagi sebesar 55,8, pukul 13.00-14.00 peak siang sebesar 70,0, pukul 17.00-18.00 peak sore 70,0. Dapat dilihat juga bahwasannya pada waktu peak siang dan sore nilai load factor yang mencapai 70 sesuai indikator standart pelayanan angkutan umum bersumber dari the world bank, 1986, dan Dinas Perhubungan.

13. Perhitungan Load Faktor Minggu Arah Amplas-UMA

Maka dari analisa data yang ada , didapat waktu peak hari Minggu arah Amplas- UMA pukul 13.00-14.00 peak siang sebesar 70,6, pukul 17.00-18.00 peak sore 72,1. Dapat dilihat juga bahwasannya pada waktu peak siang dan sore nilai load factor yang mencapai 70 sesuai indikator standart pelayanan angkutan umum bersumber dari the world bank, 1986, dan Dinas Perhubungan. Universitas Sumatera Utara 89 Untuk hari minggu waktu peak hanya ada siang dan sore, karena hari minggu sedikit pengguna melakukan perjalanan di pagi hari.

14. Perhitungan Load Faktor Minggu Arah UMA-Amplas

Maka dari analisa data yang ada , didapat waktu peak hari Minggu arah UMA -Amplas pukul 13.00-14.00 peak siang sebesar 70,1, pukul 17.00-18.00 peak sore 70,8. Dapat dilihat juga bahwasannya pada waktu peak siang dan sore nilai load factor yang mencapai 70 sesuai indikator standart pelayanan angkutan umum bersumber dari the world bank, 1986, dan Dinas Perhubungan. seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya pada hari minggu tidak terdapat waktu peak pagi, karena pengguna kendaraan ini sedikit melakukan perjalanan. Untuk keterangan analisa data dapat dilihat pada tabel 4.1. sampai tabel 4.28. selanjutnya di lampiran. Universitas Sumatera Utara 90

15. Rekapitulasi Load Faktor dalam Satu Minggu Arah Amplas-UMA atau Arah Sebaliknya

Dokumen yang terkait

Analisa Nilai Waktu Perjalanan Penumpang Angkutan Umum Kota Medan Dengan Menggunakan Random Regret Minimization (Studi Kasus:Rute Rencana Dalam Pembangunan Monorel Kota Medan)

14 94 105

Analisis Pemilihan Moda Angkutan Umum Rute Medan – Bandara Kuala Namu (Studi Kasus : Kompetisi antara Kereta Api Bandara dan Bus Bandara Koridor 1)

21 150 250

Analisis Kinerja Angkutan Umum Pedesaan-Perkotaan (Studi Kasus : Kec. Sunggal Kab. Deli Serdang-Kota Medan)

5 74 171

Analisa Kinerja Pelayanan Angkutan Mobil Penumpang Umum Antar Kota (Studi Kasus : Angkutan Umum Trayek Medan - Tarutung)

1 85 116

Evaluasi Kinerja Angkutan Kota Medan Jenis Mobil Penumpang Umum (MPU) Studi Kasus : Koperasi Pengangkutan Medan (KPUM) Trayek 64

15 124 132

PERBANDINGAN TARIF ANGKUTAN UMUM (BUS DAN MOBIL PENUMPANG UMUM) BERDASARKAN BIAYA OPERASIONAL PERBANDINGAN TARIF ANGKUTAN UMUM (BUS DAN MOBIL PENUMPANG UMUM) BERDASARKAN BIAYA OPERASIONAL KENDARAAN (BOK) (Studi Kasus Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Bara

1 5 14

Analisis Operasional Angkutan Umum Kota Medan Jenis Mobil Penumpang Umum (Studi Kasus: KPUM 04 Amplas – UMA)

0 0 147

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Transportasi - Analisis Operasional Angkutan Umum Kota Medan Jenis Mobil Penumpang Umum (Studi Kasus: KPUM 04 Amplas – UMA)

0 1 33

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Umum - Analisis Operasional Angkutan Umum Kota Medan Jenis Mobil Penumpang Umum (Studi Kasus: KPUM 04 Amplas – UMA)

0 0 11

ANALISIS OPERASIONAL ANGKUTAN UMUM KOTA MEDAN JENIS MOBIL PENUMPANG UMUM (STUDI KASUS : KPUM 04 TRAYEK AMPLAS – UMA)

0 0 21