21 a. Keteladanan dalam bersikap, indikatornya meliputi:
1 Guru bersikap jujur. 2 Guru bersikap disiplin dalam menjalankan aturan sekolah.
3 Guru bersikap tanggung jawab. 4 Guru bersikap demokratis.
b. Keteladanan dalam berperilaku, indikatornya meliputi: 1 Guru terbuka dengan orang lain.
2 Tekun dalam menjalankan tugas. 3 Guru menjalin kerjasama dengan pihak lain.
4 Guru menjalin hubungan yang harmonis dengan pihak lain. 5 Sopan santun terhadap sesama.
c. Keteladanan dalam budi pekerti, indikatornya meliputi: 1 Guru memiliki moral yang baik.
2 Guru taat beragama. 3 Guru menjalankan amanah.
B. Pola Asuh Orang Tua
1. Pengertian Pola Asuh Orang Tua
Pola asuh orang tua adalah bagaimana orang tua memperlakukan anak, mendidik, membimbing, mendisiplinkan, dan melindungi anak dalam
mencapai proses kedewasaan hingga mengupayakan pembentukan norma- norma yang diharapkan oleh masyarakat Casmini, 2007: 47. Euis Sunarti
2004: 3 mengemukakan bahwa pengasuhan atau pola asuh orang tua diartikan sebagai implementasi serangkaian keputusan yang dilakukan orang
22 tua atau orang dewasa kepada anak, sehingga menjadikan anak bertanggung
jawab, memiliki karakter yang baik, dan menjadi anggota masyarakat yang baik.
Pola asuh orang tua merupakan upaya orang tua dalam membantu anak mengaktuaisasikan penataan lingkungan fisik, lingkungan sosial, pendidikan,
kontrol perilaku, dan menentukan nilai-nilai moral pada anak Moh. Shochib, 2000: 15. Sugihartono, dkk 2007: 31 mengemukakan bahwa pola asuh
orang tua adalah pola perilaku yang digunakan untuk berhubungan dengan anak-anak. Sedangkan Syaiful Bahri Djamarah 2004: 24 menyatakan bahwa
pola asuh orang tua adalah pola pendidikan dan kepemimpinan yang diterapkan dalam keluarga guna membentuk kepribadian anak.
Berdasarkan dari beberapa pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa pola asuh orang tua adalah cara yang diterapkan orang tua dalam membimbing
dan mengasuh anak sehingga dapat mencapai proses kedewasaan, memiliki karakter yang baik, dan dapat menyesuaikan diri di lingkungan masyarakat.
Setiap orang tua berkewajiban memelihara, membesarkan, dan mendidik anaknya. Semua anak yang dilahirkan juga sangat membutuhkan
pendampingan orang tua untuk berkembang secara optimal. Sehingga dibutuhkan pengetahuan dan keterampilan orang tua dalam hal pengasuhan
anak. Masing-masing orang tua mempunyai cara tersendiri dalam mengasuh dan menentuka nilai-nilai apa saja yang akan diterapkan kepada anak.
Banyak cara yang dapat dilakukan orang tua dalam mengoptimalkan perkembangan anak melalui pola asuh yang diterapkan dalam keluarga,
23 sehingga pola asuh antara anak yang satu dengan anak yang lain akan
berbeda-beda. Pola asuh yang diterapkan orang tua tersebut pasti memiliki tujuan. Tujuan pengasuhan menurut Casmini 2007: 47 untuk memberikan
kelekatan dan kasih sayang antara anak dengan orang tua, adanya penerimaan dan tuntutan dari orang tua, dan melihat bagaimana orang tua menerapkan
disiplin. Sehingga pentingnya pola asuh orang tua dalam mengantarkan anak menjadi anggota masyarakat dapat terlihat dari tujuan pengasuhan tersebut.
2. Dimensi Pola Asuh Orang Tua