Uji Normalitas Uji Asumsi Klasik

75 bahwa karyawan PT. KCJ commuterline selalu sopan dan ramah dalam melayani konsumen.

3. Uji Asumsi Klasik

a. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah suatu model regersi, variabel pengganggu atau variabel residual memeiliki distribusi normal. Ada dua cara untuk mendeteksi apakah residual berdistribusi normal atau tidak yaitu dengan analisis grafik dan analisis statistik. Ghazali, 2011:160 1 Analisis Grafik Salah satu cara termudah untuk melihat normalitas residual adalah dengan melihat grafik histogram yang membandingkan antara data observasi dengan distribusi yang mendekati distribusi normal. Pada prinsipnya normalitas dapat dideteksi dengan melihat penyebaran data titik pada sumbu diagonal dari grafik atau dengan melihat histogram dari residualnya. Dasar pengambilan keputusan: a Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonalatau grafik histogramnya menunjukkan pola distribusi normal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas. b Jika data menyebar jauh dari diagonal dan atau tidak mengikuti arah garis diagonal atau grafik histogramnya 76 tidak menunjukkan pola distribusi normal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas. Gambar 4.1 Hasil Uji Normalitas Berdasarakan hasil analisis data pada gambar 4.1, menunjukkan bahwa semua data yang ada berdistribusi dengan normal, karena data menyebar membentuk garis lurus diagonal maka data tersebut memenuhi asumsi normal atau mengikuti garis normalitas. 2 Analisis Statistik Uji Normalitas dengan grafik dapat menyesatkan jika tidak hati-hati secara visual kelihatan normal, padahal secara statistik bisa sebaliknya. Oleh sebab itu dianjurkan disamping uji grafik dilengkapi dengan uji statistik. Salah satu uji statistik yang dapat digunakan untuk menguji normalitas residual adalah uji statistik non-parametik Kolmogorov- 77 Smirnov K-S pada alpha sebesar 5. Jika nilai signifikan dari pengujian Kolmogorov-Smirnov lebih besar dari 0.05 berarti data normal Ghazali, 2011:164. Tabel. 4.32 One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N 100 Normal Parameters a,b Mean ,0000000 Std. Deviation 1,31888823 Most Extreme Differences Absolute ,088 Positive ,065 Negative -,088 Test Statistic ,088 Asymp. Sig. 2-tailed .056 c a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Sumber: Hasil output SPSS 22 yang diolah, 2016 Berdasarkan uji statistik normalitas pada tabel 4.32 diatas menunjukkan Kolmogorov-Smirnov sebesar 0.088 dan signifikan pada 0.056 lebih besar dari 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa data terdistribusi dengan normal.

b. Uji Multikolinearitas