Jenis-jenis Metode Pembelajaran Tinjauan Tentang Metode Pembelajaran

35 unsur-unsur materi pembelajaran yang dipelajari. Pembelajaran menjadi mudah apabila memulainya dari apa yang sudah diketahui perserta didik. 4. Metode tersebut harus didasarkan atas teori dan praktik yang terpadu dengan baik yang bertujuan menyatukan kegiatan pembelajaran. 5. Metode tersebut harus memperhatikan perbedaan individual dan menggunakan prosedur– prosedur yang sesuai dengan ciri–ciri pribadi seperti kebutuhan, minat, bakat serta kematangan mental dan fisik. 6. Metode harus merangsang kemampuan berfikir dan nalar peserta didik. 7. Metode tersebut harus disesuaikan dengan kemajuan peserta didik dalam hal keterampilan, kebiasaan, pengetahuan, gagasan dan sikap karena semua ini merupakan dasar dalam psikologi perkembangan. 8. Metode tersebut menyediakan peserta didik pengalaman belajar melalui kegiatan belajar yang banyak dan bervariasi Bachri: 2008: 239.

d. Jenis-jenis Metode Pembelajaran

1 Metode Ceramah Metode ceramah adalah penyampaian materi ajar dengan menggunakan lisan. Metode ceramah diartikan sebagai penyampaian informasi dari pendidik kepada peserta didik dengan menggunakan penuturan lisan Ramayulis: 2008. Metode ini banyak kelemahannya karena hanya kata- kata guru dianggap yang paling penting dan yang paling banyak memenuhi catatan siswa tanpa diketahui maksudnya. 2 Metode Diskusi Kata “diskusi” berasal dari bahasa Latin yaitu discussus yang berarti memeriksa atau menyelidik. Pengertian yang umum diskusi ialah suatu proses yang melibatkan dua atau lebih individu yang berintegrasi secara verbal dan 36 saling berhadapan muka mengenai tujuan atau sasaran yang sudah tertentu melalui tukar menukar informasi, mempertahankan pendapat atau pemecahan masalah Ramayulis: 2008. Pengertian lain dari metode diskusi adalah metode pembelajaran yang menghadapkan siswa langsung pada suatu permasalahan Sanjaya: 2010. Lebih rincinya mengenai metode diskusi adalah interaksi antara siswa dengan siswa atau siswa dengan guru untuk menganalisis, memecahkan masalah, menggali atau memperdebatkan topik atau permasalahan tertentu Yamin: 2007. Metode diskusi dalam pendidikan adalah cara penyajian bahan pelajaran, dimana guru memberikan kesempatan kepada peserta didik atau kelompok untuk mengadakan pembicaraan ilmiah guna mengumpulkan pendapat, membuat kesimpulan atau menyusun alternatif pemecahan masalah. 3 Metode Pemberian Tugas Metode pemberian tugas ialah suatu cara dalam proses belajar mengajar dimana guru memberikan tugas tertentu dan murid mengerjakannya, kemudian tugas tersebut dipertanggung jawabkan kepada guru. Murid-murid menjadi berpengalaman mengetahui berbagai kesulitan kemudian berusaha untuk ikut mengatasi kesulitan tersebut Daradjat: 2007. 4 Metode Demonstrasi Metode demonstrasi adalah cara mengajar dengan memperagakan suatu kegiatan baik secara langsung maupun melalui penggunaan media pengajaran yang relevan dengan pokok bahasan yang sedang disajikan Fathurrohman dan M. Sobry: 2007: 62. 37 Metode pembelajaran sangat berpengaruh terhadap tingkat penguasaan pengetahuan dan keteramilan siswa terhadap materi yang diajarakan. Metode pembelajaran dapat menjadi suatu jalan bagi pendidik dan peserta didik dalam berkomunikasi dan berinteraksi terkait dengan proses pembelajaran. Penggunaan metode pembelajaran harus memperhatikan karakteristik siswa, agar materi yang dijarkan dapat dengan mudah diserap oleh siswa sebagai peserta didik, sehingga tujuan pembelajaran dapat terwujud. Melalui metode yang tepat, kompetensi siswa pada suatu materi ajar meningkat.

6. Tinjauan Tentang Administrasi Pendidikan

Dokumen yang terkait

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP HASIL BALAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN DASAR DAN PENGUKURAN LISTRIK KELAS X PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK SMK NEGERI 1 MERDEKA.

0 3 26

PENCAPAIAN KOMPETENSI SISWA DALAM PEMBELAJARAN PEMASANGAN INSTALASI TENAGA LISTRIK SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL.

0 0 231

KONTRIBUSI KREATIVITAS KERJA DAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN PRODUKTIF TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XI KOMPETENSI TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK SMK 1 SEDAYU BANTUL.

0 0 122

PENINGKATAN KOMPETENSI SISWA KELAS XII KEAHLIAN TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK SMK N 1 SEDAYU PADA MATA PELAJARAN SISTEM PENGENDALI ELEKTRONIK MELALUI METODE KOOPERATIF STAD.

0 1 248

EVALUASI SISTEM PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN PRODUKTIF PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK DI SMK N 7 PURWOREJO.

0 0 140

EVALUASI SISTEM PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN PRODUKTIF PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK DI SMK N 7 PURWOREJO.

0 2 140

PENGARUH KEMAMPUAN DIRI, POTENSI BELAJAR, DAN KEBIASAAN KERJA TERHADAP KOMPETENSI SISWA PADA KELOMPOK MATA PELAJARAN PRODUKTIF PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK KELAS XII DI SMK 1 SEDAYU BANTUL.

0 1 193

PENINGKATAN KOMPETENSI MATA PELAJARAN DASAR DAN PENGUKURAN LISTRIK SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK DI SMK MUHAMMADIYAH 1 KLATEN UTARA DENGAN METODE DISCOVERY LEARNING.

1 2 202

PENINGKATAN KOMPETENSI SISWA KELAS XII KEAHLIAN TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK SMK N 1 SEDAYU PADA MATA PELAJARAN SISTEM PENGENDALI ELEKTRONIK MELALUI METODE KOOPERATIF STAD.

0 0 82

PENGARUH PEMBIAYAAN PENDIDIKAN SEKOLAH TERHADAP KOMPETENSI SISWA KELAS XII PADA KELOMPOK MATA PELAJARAN PRODUKTIF PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK (TITL) DI SMK 1 SEDAYU.

0 0 144