Tempat dan Waktu Penelitian

Keterangan: N = besar populasi n = besar sampel d = tingkat kepercayaan atau ketepatan yang diinginkan 0.1 Cara pengambilan sampel Suharsimi, 2003: 56 dibulatkan menjadi 63 orang Jadi sampel dalam penelitian ini berjumlah 63 orang yang diambil dari kelas IX A, IX B, IX C, IX D, dan IX E SMP Negeri 4 Yogyakarta.

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling utama dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data. Menurut Sugiyono 2014: 48, tanpa mengetahui metode pengumpulan data, maka peneliti tidak akan mendapatkan data yang memenuhi standar data yang ditetapkan. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Kuesioner Angket Menurut Sugiyono 2014: 137-145 kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya dan digunakan jika jumlah responden cukup besar dan tersebar di wilayah yang luas. Kuesinor yang diberikan kepada responden berjumlah 32 butir soal yang terdiri dari 16 butir dari variabel motivasi belajar siswa dan 16 butir dari variabel kreativitas mengajar guru. 2. Observasi Menurut Suharsimi 2002: 145 observasi merupakan suatu pengamatan suatu aktivitas yang sedang berlangsung atau berjalan yang meliputi seluruh aktivitas perhatian terhadap suatu kajian objek dengan menggunakan alat indera yang dilakukan dengan sengaja dan sadar untuk mengumpulkan data secara sistematis dan sesuai prosedurnya. Sugiyono 2014: 67 mengungkapkan bahwa observasi tidak terstruktur adalah observasi yang tidak dipersiapkan secara sistematis tentang apa yang akan diobservasi. Observasi dalam penelitian ini termasuk dalam observasi tidak terstruktur karena hanya mengamati keadaan lingkungan sekolah, keadaan ruang kelas, kondisi pembelajaran, keadaan siswa dan guru di SMP N 4 Yogyakarta. 3. Tes Prestasi Belajar Tes prestasi belajar yang dilakukan dalam penelitian ini adalah untuk memperoleh data mengenai pengetahuan siswa terhadap mata pelajaran seni musik. Untuk tes prestasi belajar mata pelajaran seni musik menggunakan soal tes yang diberikan oleh guru, sehingga peneliti hanya menggunakan data nilai dari guru untuk mengolah statistiknya, nilai ini merupakan nilai teori yang digabungkan dengan nilai praktik yang diambil dari hasil prestasi belajar kelas VIII semester genap tahun ajaran 2015-2016. 4. Dokumentasi Menurut Suharsimi 2006: 206 metode dokumentasi adalah mencari data mengenai hal-hal atau variabel berupa catatan, transkrip, buku, agenda dan sebagainya. Metode dokumentasi yang digunakan dalam penelitian ini memperoleh data profil sekolah, data tentang jumlah siswa, dokumentasi foto, dokumentasi nilai rapor kompetensi mata pelajaran seni musik yang diperoleh dari guru mata pelajaran seni musik dan dokumen-dokumen lainnya yang menunjang penelitian serta pencatatan yang berkaitan dengan prestasi belajar mata pelajaran seni musik.

F. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian ini menggunakan instrumen berupa angket atau kuesioner untuk mendapatkan data tentang indikator-indikator dari faktor motivasi belajar siswa dan kreativitas mengajar guru. Angket yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket tertutup yaitu angket yang sudah disediakan jawabannya sehingga responden tinggal memilih jawabannya Suharsimi, 2002: 129. Skala pengukuran menggunakan skala likert dengan empat alternatif jawaban yang disesuaikan dengan keadaan subyek. Dari setiap aspek yang dikembangkan pada indikator motivasi belajar siswa dengan 16 butir pertanyaan

Dokumen yang terkait

PENGARUH KEMANDIRIAN BELAJAR MELALUI KREATIVITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS IX SMP NEGERI 4 GEDONGTATAAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 25 119

PENGARUH AKTIVITAS BELAJAR DAN KREATIVITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS VIII Pengaruh Aktivitas Belajar Dan Kreativitas Belajar Terhadap Prestasi Belajar IPA Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Juwangi Boyolali.

0 3 11

PENGARUH AKTIVITAS BELAJAR DAN KREATIVITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS VIII Pengaruh Aktivitas Belajar Dan Kreativitas Belajar Terhadap Prestasi Belajar IPA Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Juwangi Boyolali.

0 2 17

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN PERSEPSI SISWA MENGENAI VARIASI GAYA MENGAJAR GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR Pengaruh Motivasi Belajar Dan Persepsi Siswa Mengenai Variasi Gaya Mengajar Guru Terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Pada Siswa Kelas XI IPS SMA Ne

0 1 19

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN PERSEPSI SISWA MENGENAI VARIASI GAYA MENGAJAR GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR Pengaruh Motivasi Belajar Dan Persepsi Siswa Mengenai Variasi Gaya Mengajar Guru Terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Pada Siswa Kelas XI IPS SMA Ne

0 1 13

PENGARUH KEDISIPLINAN BELAJAR DAN KREATIVITAS GURU DALAM MENGAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA Pengaruh Kedisiplinan Belajar Dan Kreativitas Guru Dalam Mengajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 S

0 1 17

PENGARUH KEDISIPLINAN BELAJAR DAN KREATIVITAS GURU DALAM MENGAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA Pengaruh Kedisiplinan Belajar Dan Kreativitas Guru Dalam Mengajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas VIII SMP Neger

0 1 11

PENGARUH PRESEPSI SISWA MENGENAI KETRAMPILAN MENGAJAR GURU DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI PENGARUH PRESEPSI SISWA MENGENAI KETRAMPILAN MENGAJAR GURU DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI BAGI SISWA KELAS XI MAN SALATIGA TAHUN A

0 0 14

KONTRIBUSI TAKTIK MENGAJAR, PENAMPILAN GURU, DAN DISIPLIN GURU DALAM KELAS TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA SMP NEGERI Kontribusi Taktik Mengajar, Penampilan Guru, Dan Disiplin Guru Dalam Kelas Terhadap Motivasi Belajar Siswa SMP Negeri Gondangrejo Kabup

0 3 22

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG METODE MENGAJAR GURU DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 4 YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016.

1 2 182