Tabung Kerucut Materi Tabung dan Kerucut

dapat menggunakan model pembelajaran tersebut pada tahun ajaran berikutnya. 5. Dengan adanya penelitian ini dapat diharapkan dan layak diduga hasil dan minat belajar siswa bahwa penggunaan model pembelajaran kooperatif berbasis masalah lebih baik dari pada pembelajaran konvensional. 33

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini adalah quasi eksperiment atau eksperimen semu, dimana akan ditunjukkan ada atau tidaknya perbedaan dari dua percobaan. Dalam penelitian ini akan melihat adakah perbedaan antara penggunaan model pembelajaran kooperatif berbasis masalah dengan pembelajaran konvensional. Ada atau tidaknya perbedaan antara penggunaan model pembelajaran kooperatif berbasis masalah dengan pembelajaran konvensional ini akan ditinjau dari hasil belajar dan minat belajar siswa kelas XI OC dan XI OA di SMK Marsudi Luhur 1 Yogyakarta.

B. Waktu dan Tempat Penelitian

1. Waktu Penelitian dilaksanakan pada bulan April – Mei 2015 semester genap tahun ajaran 20142015. 2. Tempat Penelitian dilaksanakan di SMK Marsudi Luhur 1 Yogyakarta yang beralamat di Jalan Bintaran Kidul No. 6 Yogyakarta Telp. 0724 373866.

C. Subjek dan Objek Penelitian

Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI di SMK Marsudi Luhur 1 Yogyakarta. Dalam penelitian ini diambil dua kelas, yaitu kelas XI OC sebagai kelas eksperimen dengan pembelajaran kooperatif berbasis masalah dan kelas XI OA sebagai kelas kontrol dengan pembelajaran konvensional. Objek dalam penelitian ini adalah perbedaan antara penggunaan model pembelajaran kooperatif berbasis masalah dengan pembelajaran konvensional pada pokok bahasan tabung dan kerucut ditinjau dari hasil belajar dan minat belajar siswa.

D. Variabel Penelitian

Dalam penelitian ini terdapat dua varibel, yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah penggunaan model pembelajaran kooperatif berbasis masalah dan pembelajaran konvensional pada pokok bahasan tabung dan kerucut. Sedangkan variabel terikat dalam variabel ini adalah hasil belajar siswa setelah penggunaan model pembelajaran kooperatif berbasis masalah dan pembelajaran konvensional serta minat belajar siswa selama penggunaan model pembelajaran kooperatif berbasis masalah dan pembelajaran konvensional.

E. Bentuk Data

Dalam penelitian ini, data yang digunakan meliputi: 1. Hasil belajar siswa Hasil belajar siswa berupa skor yang diperoleh siswa pada tes akhir pada masing-masing model pembelajaran, yaitu pembelajaran kooperatif berbasis masalah di kelas XI OC dan pembelajaran konvensional di kelas XI OA. Dari tes yang dilakukan tersebut diperoleh data berupa jawaban- jawaban siswa yang kemudian diberi skor dan dilakukan analisis terhadap data yang terkumpul. 2. Angket minat belajar siswa terhadap matematika Angket kuesioner minat belajar siswa terhadap matematika berupa lembar yang berisikan pernyataan-pernyataan tertutup dengan pilihan dari sangat tidak setuju sampai dengan sangat setuju. Dari pernyataan-pernyataan tersebut, siswa memilih pilihan yang menggambarkan minat belajar siswa terhadap pembelajaran yang telah dilakukan di kelas masing-masing. Data tersebut kemudian diolah dalam bentuk skor.

F. Instrumen

Dalam penelitian ini, terdapat dua instrumen yang digunakan, yaitu:

1. Instrumen Pembelajaran

Instrumen pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP pada masing-masing model pembelajaran. Berikut adalah rencana pembelajaran yang akan dilakukan:

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN KOOPERATIF BERBASIS MASALAH UNTUK MENUMBUHKEMBANGKAN KREATIVITAS DAN MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA POKOK BAHASAN HIDROLISIS GARAM.

0 4 21

PERBEDAAN HASIL BELAJAR BIOLOGI ANTARA PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DENGAN PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK PADA SISWA KELAS VII SMP MUHAMMADIYAH 2 Perbedaan Hasil Belajar Biologi Antara Pembelajaran Berbasis Masalah Dengan Pembelajaran Berbasis Proyek Pad

0 3 16

PERBEDAAN HASIL BELAJAR BIOLOGI ANTARA PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DENGAN PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK PADA SISWA KELAS VII SMP MUHAMMADIYAH 2 Perbedaan Hasil Belajar Biologi Antara Pembelajaran Berbasis Masalah Dengan Pembelajaran Berbasis Proyek Pad

0 2 13

STUDI KEBERHASILAN PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF DAN PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERHADAP NILAI KARAKTER DAN HASIL BELAJAR SISWA SMA PADA POKOK BAHASAN HIDROKARBON.

0 1 25

PERBEDAAN HASIL BELAJAR FISIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT DAN MODEL KONVENSIONAL PADA MATERI POKOK BESARAN DAN SATUAN.

0 1 11

PERBEDAAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING DENGAN PEMBELAJARAN KONVENSIONAL TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK KELARUTAN DAN HASIL KALI KELARUTAN.

1 2 28

PERBEDAAN HASIL BELAJAR BIOLOGI ANTARA SISWA YANG DIAJAR DENGAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF PERBEDAAN HASIL BELAJAR BIOLOGI ANTARA SISWA YANG DIAJAR DENGAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN TIPE STAD PADA POKOK BAHASAN EKOSISTEM DI KELAS

0 2 15

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TERHADAP KREATIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN FLUIDA STATIS

0 0 25

Penerapan model pembelajaran berbasis masalah dan model pembelajaran kooperatif terhadap kreativitas dan hasil belajar siswa pada pokok bahasan fluida statis - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 115

Studi komparasi metode pembelajaran konvensional dan metode pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw terkait minat dan hasil belajar siswa kelas VIII F SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta pokok bahasan tabung dan kerucut - USD Repository

0 8 273