3. Apakah ada perbedaan antara penggunaan model pembelajaran kooperatif
berbasis masalah dengan pembelajaran konvensional pada pokok bahasan tabung dan kerucut ditinjau dari minat belajar siswa di kelas XI OC dan XI
OA SMK Marsudi Luhur 1 Yogyakarta? 4.
Jika terdapat perbedaan minat belajar siswa, model pembelajaran manakah yang menghasilkan minat belajar siswa lebih tinggi?
E. Batasan Istilah
Istilah-istilah dalam rumusan pertanyaan didefinisikan sebagai berikut ini:
1. Perbedaan
Yang dimaksud perbedaan dalam penelitian ini adalah untuk melihat ada atau tidaknya beda dari penggunaan model pembelajaran kooperatif
berbasis masalah dengan pembelajaran konvensional ditinjau dari hasil dan minat belajar siswa.
2. Pembelajaran kooperatif
Pembelajaran kooperatif
merupakan model
pembelajaran yang
mengutamakan kerjasama siswa dalam kelompok yang terdiri dari siswa yang memiliki perbedaan suku, agama, ras, jenis kelamin, kemampuan
akademik, dan sebagainya. 3.
Pembelajaran Berbasis Masalah Pembelajaran berbasis masalah mempunyai ciri utama, yaitu suatu
pengajuan masalah kontekstual yang berkaitan dengan materi
pembelajaran. Model Pembelajaran kooperatif berbasis masalah merupakan model pembelajaran dengan kerjasama antar siswa dalam
kelompok heterogen yang diikuti dengan pengajuan masalah kontekstual yang selanjutnya masalah tersebut harus dipecahkan bersama-sama dalam
kelompok. 4.
Pembelajaran konvensional Pembelajaran konvensional merupakan pembelajaran yang berpusat pada
guru. Guru yang menjadi sumber utama pengetahuan. 5.
Hasil belajar Hasil belajar adalah perubahan perilaku siswa pada ranah kognitif dan
berupa skor. Perubahan perilaku kognitif tersebut diperoleh setelah siswa menyelesaikan proses pembelajaran.
6. Minat belajar
Minat belajar adalah kecenderungan untuk dapat tertarik dan memperhatikan pada seseorang, sesuatu hal, aktivitas, dan sebagainya.
Berdasarkan batasan istilah tersebut, maka yang dimaksud dari judul adalah akan melihat ada atau tidaknya perbedaan antara model pembelajaran
kooperatif berbasis masalah dengan model pembelajaran konvensional yang
ditinjau dari hasil belajar dan minat belajar siswa.
F. Tujuan Penelitian
Adapun yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan antara penggunaan model
pembelajaran kooperatif berbasis masalah dengan pembelajaran konvensional pada pokok bahasan tabung dan kerucut ditinjau dari hasil
belajar siswa di kelas XI OC dan XI OA SMK Marsudi Luhur 1 Yogyakarta.
2. Jika terdapat perbedaan hasil belajar siswa maka penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui model pembelajaran manakah yang menghasilkan hasil belajar siswa lebih tinggi.
3. Untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan antara penggunaan model
pembelajaran kooperatif berbasis masalah dengan pembelajaran konvensional pada pokok bahasan tabung dan kerucut ditinjau dari minat
belajar siswa di kelas XI OC dan XI OA SMK Marsudi Luhur 1 Yogyakarta.
4. Jika terdapat perbedaan minat belajar siswa maka penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui model pembelajaran manakah yang menghasilkan minat belajar siswa lebih tinggi.
G. Manfaat Penelitian
1. Bagi siswa, penelitian ini mampu membuat siswa menjadi lebih aktif
sehingga dapat mendorong minat belajar siswa pada mata pelajaran matematika dan diikuti dengan hasil belajar yang baik.
2. Bagi guru mata pelajaran matematika, penelitian ini dapat membantu dan
menjadi bahan referensi bagi guru dalam menentukan metode yang akan digunakan ketika mengajar pada pokok bahasan tabung dan kerucut.
3. Bagi peneliti sebagai calon guru matematika, penelitian ini dapat
membantu peneliti mendapatkan pengetahuan dan pengalaman dalam menerapkan model pembelajaran kooperatif berbasis masalah dan
pembelajaran konvensional.
H. Sistematika Penulisan
Bab I merupakan bab pendahuluan yang berisi tentang latar belakang masalah, identifikasi masalah, pembatasan masalah, rumusan masalah, dan
batasan istilah. Selain itu, dikemukakan juga mengenai tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan.
Bab II merupakan kajian pustaka yang memaparkan teori-teori yang menjadi landasan dalam penelitian. Teori-teori yang digunakan adalah
perbedaan, model pembelajaran kooperatif berbasis masalah, model pembelajaran konvensional, hasil belajar, minat belajar, dan materi tabung dan
kerucut serta kerangka berpikir. Bab III dalam skripsi ini memaparkan tentang jenis penelitian, waktu
dan tempat penelitian, subjek dan objek penelitian, variabel penelitian, bentuk data, instrumen penelitian, validitas, reliabilitas, teknik analisis data, dan
prosedur pelaksanaan penelitian.