Tawakkal Terapi Melalui Aspek Etika dan Moralitas Dalam Tazkiyah Al-Nafs

terapi tazkiyatunnafs harus mampu menjaga nafs-nya dengan bermuhasabah cara mengetahui aib dirinya. Muhasabah harus dilakukan secara sungguh-sungguh, karena jika ia mengabaikannya maka ia akan mudah terjangkit emosi-emosi negatif dari pengaruh maksiat yang ia lakukan, dan seperti yang banyak dibahas pada uraian terdahulu, tentunya hal-hal seperti inilah yang menyuburkan benih- benih psikosomatik dalam diri manusia. 21

2. Aspek Ibadah Spiritual

a. Shalat

Shalat adalah sarana terbesar dalam tazkiyatunnafs dan pada waktu yang sama merupakan bukti dan ukuran dalam tazkiyah, ia adalah sarana sekaligus tujuan. Ia mempertajam makna-makna ubudiyah, tauhid dan syukur. Ia adalah dzikir, gerakan ruku‟, sujud dan duduk. Ia menegakkan ibadah dalam berbagai bentuk utama bagi kondisi fisik. Penegakannya dapat memusnahkan bibit-bibit kesombongan dan pembangkangan kepada Allah, disamping merupakan pengakuan terhadap rububiyah dan hak pengaturan. Penegakannya secara sempurna juga akan dapat memusnahkan bibit-bibit uzub dan dhurur bahkan semua bentuk kemungkaran dan kekejian. “Sesungguhnya shalat dapat mencegah kekejian dan kemungkaran”. Shalat akan berfungsi sedemikian rupa apabila ditegakan dengan semua rukun, sunnah dan adzab dzhir dan batin yang harus direalisasikan oleh orang yang shalat. Diantara adab dzahir adalah menunaikannya secara sempurna dengan anggota badan, dan diantara adab batin adalah khusyu‟ dalam melaksanakannya. Khusyu‟ inilah yang menjadikan shalat memiliki peran yang lebih besar dalam tathir penyucian, peran lebih besar dalam tahaqquq dan takhaluq merealisasikan nilai-nilai dan sifat-sifat yang mulia. 22 Salah satu hikmah shalat adalah kesehatan jasmani, menurut Prof. Dr. H. Ali Saboe, seorang Profesor dibidang medis, apabila ditinjau dari segi kesehatan, setiap gerakan sikap serta setiap perubahan dalam gerak dan sikap tubuh pada saat seseorang melakukan shalat adalah suatu rangkaian dari butir- butir ritmis yang mengandung nilai kesehatan yang tiada terhingga, oleh karena itu setiap penyimpangan dari gerak shalat akan berubah pula fungsi dan manfaat yang diperoleh, dan secara ubudiyah hal itu tidak pula dibenarkan. 23 Bagi kesehatan rohani lebih besar artinya shalat, peredaran darah otak dengan sikap sujud menjadi baik sekali. Karena waktu sujud kepada merupakan bagian terendah sehingga darah yang banyak mengalir ke otak, ini menghindarkan berbagai penyakit rohani, juga dengan sujud, naik otak dilatih menerima darah banyak, apoplexy atau pitam karena pecahnya nadi otak dapat terhindar. Terutama juga karena ketenangan jiwa dan berat badan waktu shalat memobilisir lemak dan mencegah sclerosis. 24

b. Zakat dan Infak

Salah satu penghambat hubungan manusia dengan Tuhannya adalah cinta harta atau hub al dunya, cinta harta merupakan salah satu daki yang mengotori jiwanya itu, salah satu bentuk orang yang cinta harta adalah kikir. Berbagai zakat dan infak fi sabilillah merupakan sarana terpenting kedua dalam tazkiyatunnafs. Karena jiwa y ang bertabi‟at kikir, yang notabene buruk dan harus dibersihkan dari jiwa. Allah berfirman dalam surat annisa ayat 128 : “Dan jiwa manusia itu menurut tabiatnya kikir”, infaq fisabilillah merupakan hal yang akan membersihkan jiwa dari kekikiran sehingga dengan demikian jiwa menjadi bersih. 25 Perlawanan terus menerus terhadap sifat kikir ini tersebut merupakan tazkiyah. Pemantapan hubungan vertical dengan Allah melalui penunaian zakat merupakan suatu kewajiban bidang harta. Dalam hal ini dituntut suatu kepatuhan dan kerelaan untuk mengurbankanmengeluarkan sebagian rizki yang diberikan oleh Allah, kepatuhan ini akan member pengaruh yang mendalam bagi peningkatan keimanan dan ketakwaan seseorang kepada Allah, jiwa dan ketakwaan seseorang kepada Allah, jiwanya semakin bersih dari sifat-sifat tercela seperti bakhil, sombong dan egoistik. Hartanya menjadi bersih dan ia betul-betul telah menyakini bahwa kepunyaan mutlak atas hartanya adalah Allah SWT. 26 Dimensi kesehatan jiwa dari zakat adalah mereka yang sehat jiwanya adalah mereka yang mau saling tolong menolong dan menyumbangkan