2. Mengembangkan bakat dan minat siswa dalam upaya pembinaan pribadi
menuju pembinaan manusia seutuhnya yang positif. 3.
Dapat mengetahui, mengenal serta membedakan antara hubungan satu pelajaran dengan pelajaran lainnya.
4
Dengan demikian, kegiatan ekstrakurikuler diharapkan dapat membantu mengembangkan kreatifitas, menambah wawasan pengetahuan dan pengalaman
yang kemungkinan besar tidak mereka dapatkan dari kegiatan kurikuler sehingga dapat dicapai prestasi seoptimal mungkin.
Dari tujuan ekstrakurikuler di atas dapat diambil kesimpulan bahwa ekstrakurikuler erat hubungannya dengan prestasi belajar siswa. Melalui kegiatan
ekstrakurikuler siswa diharapkan dapat bertambah wawasan mengenai materi yang erat kaitannya dengan pelajaran di ruang kelas. Melalui kegiatan
ekstrakurikuler juga siswa dapat menyalurkan bakat, minat dan potensi yang dimiliki.
Akan tetapi, tidak seseluruh kegiatan ekstrakurikuler berjalan berbanding lurus dengan tujuan awalnya, yaitu mengarahkan peserta didik untuk mencapai
prestasi seoptimal mungkin. Karena pada kenyataannya pada beberapa kasus, kegiatan ekstrakurikuler justru menjadi salah satu faktor yang menjadi penyebab
menurunnya prestasi dalam bidang akademik siswa. Dari pemikiran diatas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian
lebih lanjut dengan menuangkannya kedalam bentuk karya ilmiah berupa skripsi dengan judul
“Pengaruh Kegiatan Ekstrakurikuler Terhadap Prestasi Belajar Siswa MTs. Negeri Pagedangan
”.
4
B. Suryo Subroto, Proses Belajar Mengajar di Sekolah… h. 287
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka dapat diidentifikasi masalah yang terkait dengan prestasi belajar siswa adalah sebagai
berikut:
1. Apakah siswa memiliki disiplin diri dalam mengatur waktu belajar
untuk menunjang prestasi belajar? 2.
Apakah lingkungan sekolah memiliki hubungan yang positif dengan pencapaian prestasi belajar siswa?
3. Apakah pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler berpengaruh positif
terhadap prestasi belajar siswa? 4.
Apakah siswa memiliki motivasi yang tinggi untuk mencapai prestasi belajar yang baik?
5. Apakah siswa memiliki minat dan bakat yang tinggi untuk mencapai
prestasi belajar? 6.
Apakah profesionalitas mengajar guru berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa?
C. Pembatasan dan Perumusan Masalah
1. Pembatasan Masalah
Berpijak pada identifikasi masalah yang telah dipaparkan diatas, dapat diketahui bahwa prestasi belajar siswa bukanlah masalah yang berdiri sendiri,
banyak masalah lain yang berkorelasi atau diduga kuat berkorelasi secara timbal balik dengan prestasi belajar.
Penulis tidak mungkin menjelaskan dan membahas keseluruhan masalah, maka hanya dibatasi pada hubungan antara pelaksanaan program
ekstrakurikuler dengan prestasi belajar siswa, yaitu:
a. Program ekstrakurikuler yang dimaksud dalam penelitian ini adalah
kegiatan ekstrakurikuler yang ada di MTs. Negeri Pagedangan, meliputi: Paduan Suara, Pencak Silat, Pramuka, Paskibra, Marawis,
Usaha Kesehatan Sekolah UKS, Futsal Sepak Bola, Pesantren Kilat, Qira’ah, Kaligrafi, dan Drum Band.
b. Adapun yang dimaksud dengan prestasi belajar siswa dalam penelitian
ini adalah hasil belajar siswa MTs. Negeri Pagedangan yang berwujud nilai rata-rata mid semester pertama.
c. Hubungan antara kegiatan ekstrakurikuler pada MTs. Negeri
Pagedangan terhadap prestasi belajar siswa. 2.
Perumusan Masalah Berdasarkan pembatasan masalah yang telah dipaparkan maka masalah
yang diangkat dalam penelitian ini adalah: a.
Bagaimana pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler di MTs.Negeri Pagedangan?
b. Bagaimana prestasi belajar siswa MTs. Negeri Pagedangan?
c. Bagaimana hubungan antara pelaksanaan program ekstrakurikuler
dengan prestasi belajar siswa MTs. Negeri Pagedangan?
D. Tujuan dan Manfaat Penelitian
1. Tujuan penelitian
Dari perumusan masalah diatas, maka tujuan penelitian adalah: a.
Untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler di MTs. Negeri Pagedangan.
b. Untuk mengetahui bagaimana prestasi belajas siswa MTs. Negeri
Pagedangan. c.
Untuk mengetahui apakah kegiatan ekstrakurikuler berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa MTs. Negeri Pagedangan.
2. Manfaat penelitian
Adapun dari hasil penelitian ini adalah: a.
Memberikan sumbangan pemikiran bagi pengemban pendidikan yaitu para guru khususnya dalam bidang ekstrakurikuler disekolah.
b. Memberikan masukan bagi sekolah dalam meningkatkan mutu
pembelajaran, khususnya mengenai ekstrakurikuler dan dalam meningkatkan prestasi belajar siswa.
8
BAB II KAJIAN TEORITIS, KERANGKA BERFIKIR,
DAN PENGAJUAN HIPOTESIS
A. KAJIAN TEORITIS
1. Kegiatan Ekstrakurikuler
a. Pengertian ekstrakurikuler
Di setiap sekolah biasanya ada sederet daftar kegiatan tambahan yang biasa disebut dengan kegiatan ekstrakurikuler atau yang disingkat dengan sebutan
ekskul. Pengertian ekstrakurikuler secara umum mengandung pengertian segala sesuatu yang mempunyai makna berbeda dan mempunyai nilai lebih dari yang
biasa. Searah dengan pengertian tersebut, ekstrakurikuler di sekolah merupakan kegiatan yang bernilai tambah yang diberikan sebagai pendamping pelajaran
kurikuler. Dengan adanya kegiatan yang dilakukan di luar sekolah maka siswa dapat
menyalurkan, memaksimalkan, dan mengembangkan kemampuan beserta bakatnya yang terpendam di dalam dirinya masing masing. Melalui kegiatan
ekstrakurikuler siswa dapat benar-benar menjadi manusia yang intensif. Siswa