Hal ini sejalan dengan penelitian Dwiana Resti Agustin 2009 di RSUD. Dr. Achmad Mochtar Bukittinggi Tahun 2006-2007. Bahwa proporsi penderita
DM paling banyak dengan status kawin 80, jandaduda 15.6 dan belum kawin 4,4.
5.2 Riwayat Anggota Keluarga
Proporsi penderita DM yang di rawat jalan berdasarkan riwayat anggota keluarga di klinik Alifa Diabetic Centre Medan tahun 2013-2014 dapat dilihat
pada gambar dibawah ini :
Gambar 5.6 Diagram Pie Proporsi Penderita DM yang di Rawat Jalan
Berdasarkan Riwayat Anggota Keluarga di Klinik Alifa Diabetic Centre Medan Tahun 2013-2014
Berdasarkan gambar 5.6 diatas dapat diketahui bahwa proporsi penderita DM berdasarkan riwayat anggota keluarga paling banyak pada pasien yang
memiliki riwayat anggota keluarga yaitu 64,7 dan paling sedikit pada pasien yang tidak memiliki riwayat anggota keluarga yaitu 35,3.
Pasien DM yang mengetahui bahwa ia memiliki riwayat anggota keluarga baik itu orang tua, kakek, nenek dan saudara yang DM tidak dapat mencegah
dirinya agar tidak menderita penyakit DM. Sedangkan pasien DM yang tidak
6
4,7
3
5,3 Riwayat Anggota Keluarga
Ada Tidak Ada
Universitas Sumatera Utara
memiliki anggota keluarga yang menderita DM menganggap kemungkinan dirinya untuk mengidap penyakit DM sangat kecil, hal ini lebih dikaitkan dengan
pola hidup pasien yang kurang melakukan aktivitas fisik, obesitas, pola makan yang tinggi kadar glukosa, karbohidrat dan lemak. Sehingga seiring bertambahnya
umur, sel-sel sasaran insulin gagal atau tidak mampu merespon insulin secara normal dan menyebabkan seseorang akan menderita penyakit DM.
Hal ini sesuai dengan penelitian Elia Diani Zardi 2003 di RS Dr. M. Djamil Padang, bahwa proporsi penderita DM paling banyak adalah yang
memiliki riwayat keluarga dengan DM yaitu 54,8.
5.3 Tipe DM
Proporsi penderita DM yang di rawat jalan berdasarkan tipe DM di klinik Alifa Diabetic Centre Medan tahun 2013-2014 dapat dilihat pada gambar
dibawah
Gambar 5.7 Diagram Pie Proporsi Penderita DM yang di Rawat Jalan
Berdasarkan Tipe DM di Klinik Alifa Diabetic Centre Medan
Tahun 2013-2014
Berdasarkan gambar 5.7 diatas dapat diketahui bahwa proporsi penderita DM berdasarkan tipe DM paling banyak pada pasien DM Tipe 2 yaitu 97,6
9
7,6
2
,4 Tipe DM
DM Tipe 2 DM Tipe 1
Universitas Sumatera Utara
dan paling sedikit pada pasien DM Tipe 1 yaitu 2,4. Pasien DM tipe 1 berjumlah 5 orang terdiri dari yang berumur 30 tahun yaitu berumur 28 tahun 2
orang dan berumur 29 tahun 2 orang, sedangkan satu orang pasien DM tipe 1 berumur 51 tahun. Penyebab terjadinya DM tipe 1 pada 5 pasien tersebut tidak
tertera pada rekam medis apakah disebabkan oleh autoimun atau infeksi virus. Namun terdapat satu pasien berumur 29 tahun berjenis kelamin perempuan
menderita DM Tipe 1. Pada catatan rekam medis tertulis pasien mendapat DM tipe lain disebabkan defek genetik fungsi sel beta MODY Maturity Onset
Diabetes of the Young. Dan pasien memiliki riwayat anggota keluarga yang menderita penyakit DM, selama ini pasien menolak menggunakan insulin.
Penderita DM tipe 2 lebih banyak dari DM tipe 1, hal ini disebabkan oleh salah satu faktor gaya hidup modern yang menyebabkan seseorang lebih suka
mengonsumsi makanan siap saji atau instan, akibat teknologi yang semakin canggih menimbulkan sedentary life, kurang aktivitas fisik. Penderita DM tipe 1
lebih sedikit dari DM tipe 2, hal ini disebabkan DM tipe 1 terjadi akibat defisiensi insulin yang disebabkan oleh autoimmune atau infeksi virus, dimana hal ini jarang
terjadi di Indonesia Sudoyo,2006. DM tipe 2 sering ditemukan pada kelompok umur
40 tahun dan kejadiannya meningkat disebabkan oleh berbagai hal seperti bertambahnya usia
harapan hidup, berkurangnya kematian akibat infeksi dan meningkatnya faktor risiko yang disebabkan oleh karena gaya hidup yang salah, seperti kegemukan,
kurang berolahraga dan pola makan tidak sehat Soegondo,2004.
Universitas Sumatera Utara
Hal ini sesuai dengan penelitian Junita Nita 2006 di Rumah Sakit Umum Pematang Siantar Tahun 2003-2004, bahwa proporsi terbesar penderita DM
adalah DM tipe 2 yaitu 98,9.
5.4 Jumlah Kunjungan dalam Setahun