Teknik Kuantitatif Teknik Kualitatif

67 Foto yang diambil pada saat proses pembelajaran berlangsung merupakan sumber data yang dapat memperjelas data yang lain. Selain itu, hasilnya dapat digunakan untuk mengetahui proses pembelajaran bercerita menggunakan media komik strip bermuatan nilai-nilai pendidikan karakter. Hasil dokumentasi juga dibandingkan untuk mengetahui perubahan perilaku yang terjadi pada siswa. Data yang berupa foto ini akan dilaporkan secara deskriptif sesuai dengan gambar yang terekam di dalamnya. Foto tersebut dapat memberikan gambaran nyata mengenai kondisi kelas dan perilaku siswa selama melaksanakan kegiatan pembelajaran. 1 Aktivitas siswa ketika memperhatikan penjelasan guru, 2 Aktivitas siswa ketika berlatih bercerita menggunakan media komik strip secara berkelompok, 3 Aktivitas siswa saat dibimbing oleh guru, 4 Aktivitas siswa saat bercerita di depan kelas. Langkah-langkah yang perlu diperhatikan sebelum melakukan dokumentasi foto, yaitu 1 mempersiapkan kamera yang akan digunakan untuk mendokumantasikan kegiatan pembelajaran; 2 mempersiapkan pedoman dokumentasi foto; dan 3 menyeleksi hasil dokumentasi yang telah diambil untuk disertakan sebagai bukti penelitian.

3.7 Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik kuantitatif dan teknik kualitatif.

3.7.1 Teknik Kuantitatif

Teknik kuantitatif adalah langkah untuk mengolah data yang diperoleh dari hasil tes bercerita pada siklus I dan siklus II. Teknik kuantitatif ini diperoleh 68 dari hasil yang dilakukan sebanyak dua kali yaitu pada siklus I dan siklus II. Analisis data tes kuantitatif atau deskripsif ini dilakukan dengan menghitung nilai masing-masing aspek tersebut dengan langkah-langkah: merekap skor yang diperoleh siswa, menghitung skor komulatif dari seluruh aspek, menghitung skor rata-rata kelas, dan menghitung persentase, dengan rumus: Keterangan: SP : Skor persentase SK : Skor komulatif R : Jumlah responden Hasil penghitungan persentase keterampilan bercerita dari hasil tes siklus I dan siklus II dibandingkan. Hasil dari perbandingan tersebut, akan dapat diketahui peningkatan keterampilan bercerita menggunakan media komik strip bermuatan nilai-nilai pendidikan karakter.

3.7.2 Teknik Kualitatif

Data kualitatif yang dipakai untuk menganalisis data nontes, yaitu data observasi, catatan harian, wawancara, dan dokumentasi foto. Adapun langkah penganalisisan data kualitatif adalah dengan menganalisis lembar observasi yang telah diisi saat pembelajaran. Data jurnal siswa dan guru dianalisis dengan cara membaca lagi catatan wawancara. Jurnal digunakan untuk memilih siswa yang mengalami kesulitan dalam pembelajaran untuk dijadikan responden wawancara. 69 Data wawancara berfungsi untuk mengatasi kesulitan yang dihadapi siswa sehingga melakukan pendekatan melalui wawancara siswa akan lebih berani dan bebas mengungkapkan permasalahannya mengenai keterampilan bercerita, yaitu berbicara, khususnya keterampilan bercerita. Dengan cara seperti ini, guru lebih mengetahui kesulitan siswa sehingga dapat mencari jalan terbaik untuk mengatasinya dalam upaya meningkatkan keterampilan bercerita siswa. Data dokumentasi dianalisis dengan cara melihat kembali gambar yang diambil ketika pembelajaran berlangsung. Data yang berupa foto digunakan sebagai bukti otentik dalam proses pembelajaran dan ketika siswa sedang diwawancara. Data ini dapat memberikan gambaran yang jelas akan penerapan pembelajaran bercerita menggunakan media komik strip bermuatan nilai-nilai pendidikan karakter. 70

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian

Pada bab ini akan disajikan hasil penelitian yang berupa hasil tes dan hasil nontes yang diperoleh selama pembelajaran berlangsung. Hasil tes ini berupa hasil siklus I dan siklus II. Hasil tes siklus I dan siklus II adalah hasil tes keterampilan siswa bercerita menggunakan media komik strip bermuatan nilai- nilai pendidikan karakter. Hasil tes siklus I dan siklus II tersebut disajikan dalam bentuk data kuantitatif. Hasil nontes berupa hasil observasi, catatan harian, wawancara, dan dokumentasi foto pada siklus I dan siklus II ini disajikan dalam bentuk data kualitatif.

4.1.1 Hasil Penelitian Siklus I

Siklus I ini merupakan tindakan awal penelitian keterampilan bercerita menggunakan media komik strip bermuatan nilai-nilai pendidikan karakter. Tindakan siklus I dilaksanakan sebagai upaya untuk memperbaiki dan memecahkan masalah bercerita yang dihadapi siswa yang terdiri atas hasil tes dan hasil nontes. Hasil tes yaitu hasil nilai tes keterampilan siswa dalam bercerita. Hasil nontes meliputi hasil observasi, catatan harian siswa dan guru, hasil wawancara, dan dokumentasi foto.