35
17. Peduli sosial
Sikap dan tindakan yang selalu ingin memberi bantuan pada orang lain dan masyarakat yang membutuhkan.
18. Tanggung jawab
Sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakn tugas dan kewajibannya, yang harus dia lakukan, terhadap diri sendiri, masyarakat, lingkungan alam,
sosial, dan budaya, Negara dan Tuhan Yang Maha Esa.
2.2.4 Komik Strip Bermuatan Nilai-Nilai Pendidikan Karakter Sebagai Media Pembelajaran Bercerita
Secara sederhana komik strip bermuatan nilai pendidikan karakter sebagai media pembelajaran bercerita adalah komik yang dibuat secara khusus untuk
media pembelajaran bercerita. Komik ini tidak jauh beda dengan komik-komik yang sudah ada, hanya ada beberapa tambahan nilai-nilai pendidikan karakter
sebagai pendukung agar sesuai digunakan dalam pembelajaran bercerita.
2.3 Kerangka Berpikir
Kemampuan berbicara dan kemampuan bercerita memiliki hubungan yang erat dengan kehidupan manusia, karena selalu digunakan dalam kehidupan sehari-
hari. Berbicara dengan efektif sangat membantu dalam kelancaran komunikasi, karena manusia tidak akan pernah terlepas dari kegiatan berkomunikasi.
Kemampuan berbicara dalam kompetensi bercerita harus dilatih sejak masa kanak-kanak, karena hal ini sangat berpengaruh terhadap kemampuan
berbicaranya saat anak memasuki usia dewasa kelak.
36
Kemampuan bercerita merupakan salah satu dari kompetensi dasar dalam kurikulum tingkat satuan pendidikan KTSP yang harus dimiliki oleh siswa
MISD. Tetapi hanya sebagian kecil siswa dalam satu kelas yang aktif saat mengikuti pembelajaran bahsa Indonesia khususnya pembelajaran bercerita.
Selain itu, penyampaian oleh guru belum didukung dengan media yang terfokus pada materi yang diajarkan.
Untuk mempermudah proses pembelajaran bercerita di tingkat Sekolah Dasar, perlu adanya media yang sesuai dengan karakteristik siswa. Media yang
tepat akan berpengaruh terhadap keberhasilan proses belajar mengajar. Komik strip bermuatan nilai-nilai pendidikan karakter yang berisi dialog,
gambar-gambar dan pewarnaan yang menarik, menjadi salah satu media yang tepat untuk membelajarkan bercerita di sekolah dasar. Pengemasan dialog dalam
bentuk komik akan menarik minat siswa untuk belajar, karena komik adalah sahabat anak-anak.
Para guru bahasa Indonesia memerlukan media ini untuk meningkatkan keterampilan siswa dalam bercerita. Dengan adanya media ini pembelajaran
bercerita tidak lagi membosankan. Pemahaman cerita pun akan lebih mudah dimengerti dan dipahami oleh siswa.
Dan guru tidak butuh banyak waktu untuk menjelaskan tentang cerita yang dimaksud, sebab siswa dipermudah dengan adanya gambar-gambar yang menarik
serta isi ceritanya sesuai dengan kegiatan siswa sehari-hari.
37
Jadi, dapat disimpulkan bahwa media komik strip bermuatan nilai-nilai pendidikan karakter adalah pilihan tepat sebagai media pembelajaran bercerita
bagi siswa Sekolah Dasar kelas II.
2.4 Hipotesis Tindakan