Tabel 14 Jumlah dana rutin operasional dan pembinaan tenant BIT tahun 2006 - 2010
No. Jenis Dana
Jumlah dana juta Tahum
2006 2007
2008 2009
2010
1. Dana rutin operasional
1.050 1.050
1.150 1.200
1.350 2.
Dana pembinaan untuk tenant 750
750 900
1.200 1.200
3. Dana untuk lainnya insentif
untuk pengembangan LI di 24 kota dari Menko
Perekonomian -
- -
15.000 15.000
Sumber; BIT, 2010
2. Penggunaan dana
Secara umum, dana yang diperoleh BIT digunakan untuk : a. Kegiatan operasional BIT merupakan biaya rutin untuk keperluan perawatan
kantor, biaya operasional seperti listrik, telepon, kendaraan, alat tulis kantor, kebersihan dan biaya tenaga pengelola.
b. Biaya pelaksanaan programkegiatan seperti pelatihan, pameran, magang, pendampingan, monitoring dan lainnya.
3. Pengalaman berhubungan dengan lembaga keuangan
BIT belum pernah memperoleh pinjaman dari lembaga keuangan banknon bank, namun BIT berperan dalam memfasilitasi tenant khususnya yang memiliki
usaha yang layak dan memiliki prospek untuk mendapatkan pinjaman dari lembaga keuangan banknon bank. Selain sebagai fasilitator, BIT juga menjadi
avalis dan memberikan rekomendasi bagi tenant UKM binaannya kepada
perbankan. Namun demikian tidak semua UKM yang direkomendasikan berhasil memperoleh pinjaman dari lembaga keuangan. Hal ini disebabkan karena pada
umumnya lembaga keuangan atau perbankan cenderung membiayai usaha yang sudah berjalan dan bank masih banyak yang beranggapan bahwa usaha tenant
belum layak. Bagi UKM yang sudah mendapat pembiayaan dari bank, BIT tetap
membantu agar dana yang dipinjam dapat dikembalikan oleh tenant secara tepat waktu.
4. Masalah pendanaan
Kendatipun BIT memiliki sumber dana rutin yang berasal dari lembagainstansi yang menaunginya, namun jumlahnya kurang memadai sehingga
potensi UKM yang ada masih belum dapat digarap secara menyeluruh dan optimal. Sumber dana tersebut umumnya sebagian besar hanya cukup untuk
membiayai kegiatan rutin operasional kantor. Selain jumlah dana yang tidak memadai, masalah lain yang dihadapi
adalah terbatasnya sumber dana jangka panjang dari sumber yang bervariasi. BIT juga memiliki sumber dana lain seperti yang berasal dari kerjasama program
dengan stakeholder atau yang berasal dari hasil jasa usaha, umumnya memiliki kegiatan yang lebih padat. Tetapi jika sudah tidak memiliki kerjasama program
atau kerjasama program telah berakhir, cenderung mengalami pengurangan kegiatan.
4.1.4 Aspek Operasional