revisi produk. Langkah-langkah pengembangan tersebut secara skematik digambarkan sebagai berikut:
Gambar 3.9 Skema Pengembangan
Analisis Produk
Draft Pengembangan Produk
Validasi Ahli
Draft 1
Uji Coba Lapangan Skala Kecil
Draft 2
Uji Coba Lapangan Skala Besar
Produk Akhir Revisi
Berdasarkan penilaian
Berdasarkan feedback
3.2 Prosedur Pengembangan
Berikut ini peneliti memaparkan beberapa hal berkaitan prosedur pengembangan media pembelajaran dalam pengajaran menyimak bahasa
Indonesia untuk penutur asing BIPA di Wisma Bahasa Yogyakarta.
3.2.1 Tahap Pertama: Tahap Analitis Pada tahap ini peneliti memulai pengembangan dengan cara
melakukan serangkaian
analisis diantaranya:
analisis kebutuhan
pembelajar, analisis bahan ajar 1B Wisma Bahasa Yogyakarta dan wawancara.
Peneliti mengguanakan kuesioner dan wawancara sebagai instrumennya.
Analisis kebutuhan dilakukan guna mengetahui kebutuhan materi apa saja yang ingin dipelajari oleh para pembelajar, karena itu kebutuhan
tersebut juga harus disesuaikan dengan latar belakang para pembelajar. Analisis kebutuhan ini disebarkan ke lima pembelajar asing yang ada di
Wisma Bahasa dan ada beberapa aspek penting yang dipergunakan peneliti sebagai bahan acuan antara lain survei kebutuhan umum pembelajar,
survei bahasa dan metodologi preferensi. Langkah identifikasi ini dipergunakan sebagai informasi awal
pembelajar yang ada di Wisma Bahasa yang nantinya akan dijadikan dasar dalam pengembangan materi ajar serta diintegrasikan dengan materi yang
sudah ada.
Selanjutnya, peneliti menganalisis bahan ajar 1B, hal tersebut dilakukan agar kesesuaian materi yang dibuat oleh peneliti sejalan dengan
materi yang diajarkan oleh pengajar di Wisma Bahasa. Langkah terakhir adalah menganalisis dengan instrumen wawancara. Wawancara dilakukan
dengan manager pengajar di Wisma Bahasa yang bertujuan untuk menggali informasi seputar penggunaan media pembelajaran yang ada di
Wisma Bahasa. Berikut ini disajikan skematik tahap analisis untuk pengembangan media interaktif.
Gambar 3.10 Skema Tahap Analisis Pengembangan
Mulai
Analisis Kebutuhan
Pembelajar
Wawancara Analisis Bahan
Ajar Lingkungantujuan
Desain Produk
3.2.2 Tahap kedua: Tahap Desain Proses desain media ini, meliputi aspek desain yaitu dengan
menggunakan aspek model ID Desain Intruksional dan juga aspek pengajaran. Langkah skematiknya seperti berikut:
Gambar 3.11 Skematik Tahap Desain
Mulai
Analisis
Desain
Model ID
Storyboard Tujuan
Antarmuka Interaktif
Isi Bahan Ajar
Menyimak
Percakapan
Kosa Kata
Struktur Pengembangan
