Selain itu, pupuk organik cair daun lamtoro memberikan pengaruh sangat nyata terhadap pertambahan tinggi, lingkar batang, dan total luas daun bibit
kelapa sawit. Pemberian pupuk organik cair daun lamtoro yang terdiri dari 5 taraf, yaitu 0, 100, 200 , 300, 400, 500 ccl air untuk diujikan pada beberapa
varietas bibit kelapa sawit. Menurut hasil penelitian Afrianto 2014 dengan judul “Pengaruh Pupuk Organik Cair Daun Lamtoro Terhadap Pertumbuhan Bibit
Kelapa Sawit Di Main Nursery Elaeis Guineensis Jacq ”, pupuk organik cair
daun lamtoro pada pengamatan tinggi tanaman, lingkar batang bibit, total luas daun dan pertambahan bobot bibit kelapa sawit yang paling respon dengan
pemberian 500 ccl air menunjukkan pengaruh sangat nyata.
C. Kerangka Berpikir
Penggunaan daun lamtoro sebagai pupuk organik karena memiliki kandungan nitrogen yang tinggi, yaitu 3,84 . Tambahan sumber nitrogen pada tanah
dengan dosis yang tepat dapat menyuburkan tanaman karena nitrogen merupakan salah satu unsur hara esensial yang dibutuhkan tanaman dalam jumlah banyak
untuk pertumbuhannya serta merangsang pembentukan akar. Namun, tanaman kedelai merupakan tanaman yang bersimbiosis dengan bakteri Rhizobium sp.
membentuk bintil akar. Bakteri Rhizobium sp. mampu melakukan fiksasi nitrogen bebas di udara dan mengubahnya menjadi nitrat sehingga dapat digunakan oleh
tanaman untuk proses pertumbuhannya. Bila penggunaan pupuk nitrogen terlalu banyak akan mengurangi keefektivan pengikatan nitrogen dari atmosfer.
Oleh karena itu, dilakukan pengujian pemberian pupuk organik tambahan berupa
pupuk cair dari daun lamtoro dengan berbagai konsentrasi terhadap pertumbuhan dan produktivitas tanaman kacang kedelai.
D. Hipotesis
1. Pupuk cair dari daun lamtoro dengan konsentrasi yang berbeda memberikan pengaruh terhadap pertumbuhan dan produktivitas kacang kedelai.
2. Pupuk dengan konsentrasi 30 paling efektif dalam meningkatkan pertumbuhan dan produktivitas kacang kedelai.
28
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis dan Rancangan Penelitian
Penelitian ini termasuk jenis penelitian eksperimen yaitu mengujikan beberapa konsentrasi pupuk cair daun lamtoro pada satu varietas tanaman kacang
kedelai dan diamati pertumbuhan dan produktivitas kacang kedelai yang dihasilkan. Rancangan penelitian yang digunakan adalah dengan Rancangan Acak
Lengkap RAL satu faktor.
B. Variabel Penelitian
1. Variabel bebas : Konsentrasi pupuk cair daun lamtaro Terdiri dari 5 perlakuan pupuk cair dengan konsentrasi berbeda dan kontrol
dengan masing-masing 10 ulangan sehingga jumlah seluruh tanaman adalah sebanyak 60 tanaman. Perlakuan dapat dilihat pada tabel 3.1 di bawah ini.
Tabel 3.1 Perlakuan pupuk cair daun lamtoro Kode
Perlakuan
A 10
B 20
C 30
D 40
E 50
K tanpa perlakuan
2. Variabel terikat : Pertumbuhan dan produktivitas kacang kedelai 3. Variabel kontrol: Varietas tanaman, umur tanaman, media tanam, waktu dan
volume penyiraman dan pemberian pupuk.