Tumbuhan hias Tumbuhan aromatik Tumbuhan penghasil pangan

dipertanggungjawabkan secara medis; 3 Tumbuhan obat potensial, yaitu spesies tumbuhan yang diduga mengandung senyawa atau bahan bioaktif yang berkhasiat obat tetapi belum secara ilmiah atau penggunaannya sebagai bahan obat tradisional sulit ditelusuri Zuhud et al. 2004.

2.2.2 Tumbuhan hias

Tanaman hias mencakup semua tumbuhan, baik berbentuk merambat, semak, perdu, ataupun pohon, yang sengaja ditanam orang sebagai komponen taman, kebun rumah, penghias ruangan, upacara, komponen riasanbusana, atau sebagai komponen karangan bunga. Bunga potong pun dapat dimasukkan sebagai tanaman hias Ramadhany 1994. Dalam konteks umum, tanaman hias adalah salah satu dari pengelompokan berdasarkan fungsi dari tanaman hortikultura. Bagian yang dimanfaatkan orang tidak semata bunga, tetapi kesan keindahan yang dimunculkan oleh tanaman ini. Selain bunga warna dan aroma, daun, buah, batang.

2.2.3 Tumbuhan aromatik

Tumbuhan aromatik yakni tanaman yang mampu mengeluarkan aroma, bisa juga digunakan untuk mengendalikan lalat buah. Di antaranya spesies selasih Occimum, yaitu Occimum minimum, Occimum tenuiflorum, Occimum sanctum dan lainnya. Selain tanaman selasih ada juga tanaman lain, yaitu Melaleuca bracteata dan tanaman yang bersifat sinergis meningkatkan efektifitas atraktan, seperti pala Myristica fragans. Semua tanaman ini mengandung bahan aktif yang disukai oleh lalat buah, yaitu Methyl eugenol, dengan kadar yang berbeda Mangun 2008. Menurut Heyne 1987, tumbuhan aromatik yaitu tumbuhan penghasil minyak atsiri, antara lain dari famili poaceae, misalnya akar wangi Andropogon zizinioides ; lauraceae misalnya kayu manis Chinnamomum burmanii, zingibereceae misalnya jahe Zingiber officinate, piperaceae misalnya sirih Piper betle, salantalaceae misalnya cendana Santalum album, anonaceae misalnya kenanga Canangium odoratum dan sebagainya. Tumbuhan penghasil minyak atsiri bersumber dari daun, batang, bunga, biji, kulit, buah dan akar atau umbi rhizoma.

2.2.4 Tumbuhan penghasil pangan

Menurut kamus bahasa Indonesia tumbuhan pangan adalah segala sesuatu yang tumbuh, hidup, berakar, berdaun, dan dapat dikonsumsi oleh manusia jika pada hewan disebut pakan. Contohnya buah-buahan, sayur-sayuran, gandum dan padi. Tanaman pangan di Indonesia ada yang memiliki daerah penyebaran khususnya hanya terdapat didaerah tertentu karena perbedaan iklim dan ada yang menyeluruh. Demikian pula dengan penggunaannya, selain memenuhi kebutuhan pangan dengan berbagai bentuk, digunakan pula untuk kepentingan lain Moeljopawiro Manwan 1992. dikelompokkan menjadi 3 tiga, yaitu: 1. Komoditas utama, seperti padi Oryza sativa, kedelai Glycine max, kacang tanah Arachsis hypogeal, jagung Zea Mays dan sebagainya 2. Komoditas potensial, seperti sorgum Andropogon sorgum, sagu Metroxylon sp. dan sebagainya 3. Komoditas introduksi, seperti ganyong Canna edulis, jawawut Panicum viridae , kara Dolicchos lablab dan sebagainya.

2.2.5 Tumbuhan penghasil pakan ternak