V. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 5.1.
Letak dan Keadaan Geografis Lokasi Penelitian
Kecamatan Pamijahan merupakan merupakan salah satu kecamatan yang terletak di Kabupaten Bogor dan memiliki luas wilayah sebesar 8.088 Ha dan
terletak di ketinggian antara 550 sampai 550 meter diatas permukaan laut. Curah hujan rata-rata di wilayah ini berkisar antara 250 sampai 300 mm per tahun
dengan suhu udara berkisar antara 26 sampai 27 derajat celcius. Kecamatan Pamijahan terdiri dari 15 Desa, 45 Dusun, 139 Rukun Warga Rw, dan 472
Rukun Tetangga Rt. Desa-desa yang terdapat di Kecamatan Pamijahan antara lain, yaitu Cibunian, Purwabakti, Ciasmara, Ciasihan, Cibitung Kulon, Cibitung
Wetan, Pamijahan, Gunung Sari, Gunung Picung, Cibening, Gunung Bunder 1, Gunung Bunder 2, Cimayang, Gunung Menyan, dan Pasarean.
Adapun batas-batas wilayah Kecamatan Pamijahan ini sendiri adalah: Sebelah Utara
: berbatasan dengan Kecamatan Cibungbulang. Sebelah Selatan
: berbatasan dengan Kabupaten Sukabumi. Sebelah Timur
: berbatasan dengan Kecamatan CiampeaTenjolaya. Sebelah Barat
: berbatasan dengan Kecamatan Leuwiliang.
5.2. Keadaan Sosial Ekonomi Penduduk
Jumlah penduduk yang berada di Kecamatan Pamijahan adalah sebanyak 141.301 orang yang terdiri dari 71.962 laki-laki dan 69.339 perempuan dengan
jumlah Kepala Keluarga kk sebanyak 39.322 kk. Mayoritas penduduk yang menempati Kecamatan Pamijahan adalah penduduk asli, dan warga keturunan
daerah sekitar wilayah tersebut. Bahasa yang digunakan di daerah tersebut adalah
35 bahasa Sunda dan bahasa Indonesia dengan dialek Sunda. Mayoritas agama yang
dipeluk oleh penduduk Kecamatan Pamijahan adalah agama Islam. Kondisi perekonomian masyarakat di Kecamatan Pamijahan bertumpu
pada sektor pertanian dan peternakan. Hal tersebut dapat dilihat dari mata pencaharian penduduk Kecamatan Pamijahan mayoritas bekerja di bidang
pertanian dan peternakan. Pada bidang pertanian terdiri dari komoditi beras, sayuran, dan buah. Pada bidang peternakan terdiri dari peternakan ayam ras, sapi
perah, domba, serta budidaya ikan. Sektor lain yang turut mendukung perkeonomian di Kecamatan Pamijahan adalah sektor industri, sektor pariwisata,
dan sektor jasa angkutan. Permasalahan yang menjadi kendala dalam program pelaksanaan
perkonomian di wilayah ini, antara lain kualitas Sumber Daya Manusia SDM yang masih kurang, masih rendahnya pemberdayaan masyarakat dalam
pemanfaatan potensi wilayah, dan sarana dan prasarana pemerintah yang kurang memadai.
5.3. Sarana dan Prasarana
Sarana transportasi di Kecamatan Pamijahan, yaitu jalanan baik berupa aspal, kerikil, maupun tanah. Sarana transportasi di daerah ini terdiri dari berbagai
macam kendaraan, dimulai dari truk, kendaraan pribadi, angkutan umum, dan sepeda motor. Sarana dan prasarana lain di Kecamatan Pamijahan adalah sarana
pendidikan, sarana kesehatan, sarana peribadatan, dan sarana perekenomian. Sarana dan prasarana pendidikan yang berada di Kecamatan Pamijahan terdiri dari
PAUD, TK, SD, SLTP, dan SLTA baik negeri maupun swasta. Sarana dan prasaran kesehatan yang berada di Kecamatan Pamijahan terdiri dari puskesmas,
36 posyandu, dan klinik pengobatan tradisional. Sarana dan prasarana peribadatan di
Kecamatan Pamijahan terdiri dari mesjid dan mushola. Saran dan prasarana perekonomian yang berada di Kecamatan Pamijahan terdiri dari mini market,
pasar baik pasar tradisional maupun pasar mingguan, dan koperasi.
5.4. Karakteristik Peternak Responden