Kerangka Berpikir KAJIAN TEORETIK DAN PENGAJUAN KONSEPTUAL INTERVENSI
32
dilaksanakan selama 2 jam pelajaran. Apabila pembelajaran siklus I sudah menunjukan indikator keaktifan siswa, maka tindakan tidak dilanjutkan, tetapi
apabila pada siklus I belum menunjukkan indikator keaktifan siswa dari tindakan yang dilakukan, maka akan dilaksanakan pembelajaran pada siklus II.
Apabila pembelajaran siklus II belum menunjukkan indikator keaktifan siswa dari tindakan yang dilakukan, maka akan dilaksanakan pembelajaran pada
siklus selanjutnya. Tetapi apabila sudah menunjukkan keberhasilan indikator keaktifan siswa, maka tidak dilakukan pengulangan tindakan.
Namun demikian, peneliti akan berusaha melakukan penelitian dalam dua siklus dikarenakan peneliti dan guru yang bersangkutan akan berusaha secara
optimal dengan menerapkan cara dan prosedur yang tepat sehingga dalam dua siklus tersebut dapat menunjukkan indikator keberhasilan penelitian yaitu
meningkatnya keaktifan siswa dalam proses pembelajaran. Namun perlu diperhatikan bahwa penelitian tindakan kelas bersifat situasional, kondisional
dan kontekstual. Dengan demikian, peneliti akan mengadaptasi pedoman yang disampaikan secara fleksibel, artinya peneliti akan mempertimbangkan
kelayakan waktu, sarana dan prasarana yang dapat digunakan serta permasalahan yang mana pada waktu penelitian bisa dirasakan hasilnya.