”Sebenarnya kualitas guru di SMK Negeri 3 surakarta sudah sesuai dengan kemampuan mereka masing-masing, rata-rata sudah S1 semua, banyak
juga yang sudah S2, apalagi dengan adanya ISO membiasakan kita tertib”.
Sesuai dengan perkembangan teknologi dan informasi serta globalisasi maka guru dituntut untuk meningkatkan kualitasnya maka sekolah mengadakan
pendidikan dan pelatihan bagi guru dan karyawan berdasarkan pihak yang menyelenggarakan yaitu diklat yang diselenggarakan disekolah dan diklat dari
luar, selain itu guru-guru atas inisiatifnya sendiri mengikuti diklat-diklat dengan swadaya mereka masing-masing dan mengikuti seminar-seminar.
Hal ini seperti pendapat informan 5 wawancara 1 juni 2010 berpendapat bahwa :
“Usaha peningkatan kualitas guru yaitu dengan diklat lokal, dan diklat pemerintah pusat, swadaya dari diri guru itu sendiri, melatihkan guru
dengan biaya sendiri, mengikuti seminar-seminar, diklat kewirausahaan”
Program pendidikan dan pelatihan yang telah dilaksanakan SMK Negeri 3 Surakarta tahun diklat 20092010 terlampir Lampiran 4
c. Kurikulum disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan
Kurikulum yang diterapkan selalu mengalami perubahan dari waktu ke waktu mengikuti perkembangan zaman. Kurikulum yang sudah diterapkan di
SMK Negeri 3 Surakarta meliputi: Pertama, Kurikulum SMK Edisi 2000. Kurikulum ini memiliki karakteristik
penilaian terhadap siswa berbasis kompetensi kompeten atau tidak kompeten; administrasi penilaian meliputi:
Buku rapor, paspor keahlian, dan buku induk; materi kurikulum yang sepenuhnya ditentukan oleh pusat, serta diterapkan pada tahun pelajaran 20042005.
Kedua, Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP. Kurikulum ini diterapkan pada tahun pelajaran 20072008 yang materi kurikulumnya diserahkan
oleh sekolah masing-masing dengan pengawasan Kepala Pemerintah Daerah melalui Kepala Dinas
Pendidikan Pemuda dan Olahraga. Administrasi
penilaiannya sama halnya dengan kurikulum sebelumnya yaitu, buku rapor, paspor keahlian, dan buku induk, serta memiliki karakteristik penilaian terhadap
siswa yang berbasis kompetensi kompeten atau tidak kompeten
commit to users
Ketiga, Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP Spektrum 2008
memilki persamaan
karakteristik, administrasi
penilaian, dan
materi kurikulumnya. Akan tetapi, pada kurikulum ini terdapat perubahan nama-nama
mata pelajaran yang produktif, serta diterapkan pada tahun pelajaran 20082009 dan 20092010.
Hal ini sesuai pendapat informan 3 wawancara 1 juni 2010 berpendapat yaitu:
“SMK 3 menggunakan kurikulum spektrum 2008 yang merupakan induksi dari kurikulum SMK Edisi 2004, pengertian kurikulum spektrum 2008
bahwa kurikulum yang berbasis kompetensi artinya semua mata pelajaran berdasarkan kompetensi yang ada pada semua mata pelajaran.masing-
masing jurusan berbeda-beda nama-nama atau istilah nama pelajaran istilahnya misal di administrasi perkantoran dulu kompetensi membuat
dan menjaga sistem kearsipan untuk menjamin integritas-nama mata pelajaran sekarang menjadi mengelola sistem kearsipan ”.
Dengan adanya perkembangan teknologi informasi yang sangat cepat di era globalisasi menuntut lembaga pendidikan untuk meningkatkan kualitas
lulusannya sesuai permintaan pelanggan. Pelanggan yang dimaksud adalah Dunia Usaha dan Industri DUDI. Oleh karena itu untuk menjamin adanya kesesuian
dengan permintaan DUDI maka diadakanlah sisnkronisasi kurikulum. Sinkronisasi kurikulum adalah kegiatan penyesuaian kompetensi yang
dibutuhkan di lapangan kerja profil kompetensi pekerja dengan profil kompetensi yang terdapat pada kurikulum SMK serta mengacu pada Standar
Kompetensi Nasional SKN untuk mendapatkan kompetensi atau sub kompetensi yang benar-benar dibutuhkan oleh dunia kerja sehingga meningkatkan
kebermaknaan efisiensi dan efektivitas dan kesesuaian hasil pembelajaran dengan kebutuhan lapangan kerja.
Hal ini sesuai dengan pendapat informan 3 wawancara tanggal 1 Juni 2010 bahwa :
“di SMK 3 melakukan sinkronisasi kurikulum dengan maksud bahwa untuk membuat silabus yang baik dapat diterima di pemakaipelanggan,
lulusannya dapat diterima oleh DUDI. SMK kan kiblatnya adalah dunia kerja, silabus harus disesuaikan dengan DUDI”
commit to users
d. Input siswa yang baik