Kebersamaan kekompakan dalam keanekaragaman

114 perlakuan yang didasarkan atas jenis kelamin, suku, agama, status sosial dan sebagainya.

5. Kebersamaan kekompakan dalam keanekaragaman

Adanya perbedaan-perbedaan dan sekaligus persamaan-persamaan merupakan hal yang wajar dalam kehidupan sehari-hari umat manusia. Semua orang bisa melihat dan merasakan adanya persamaan-persamaan, seperti misalnya semua orang membutuhkan kasih sayang dan perhatian, sandang, pangan dan papan, penghargaan diri harga dirir, perasaan tentram dan damai, dan masih banyak lagi. Hal-hal yang disebutkan tersebut biasanya disebut dengan needs kebutuhan yang oleh para ahli didefinisikan sebagai hal-hal yang diperlukan oleh manusia untuk melangsungkan kehidupannya dan memelihara pertumbuhan hidupnya agar bisa mencapai kemampuan yang dimilikinya, seperti makan, sandang, papan, pendidikan dan sebagainya. Sedangkan wants keinginan adalah interpretasi seseorang tentang apa saja yang diperlukan untuk mendapatkan kebahagiaan ataupun kesejahteraan Learning ti live together in peace and harmony. Pada saat orang menerjemahkan kebutuhan maupun keinginan tersebut menjadi berbeda- beda penafsirannya, sehingga kemungkinan-kemungkinan akan terjadinya perbenturan nilai-nilai atau kepentingan-kepentingan tidak mungkin bisa dihindarkan lagi. Manifestasi adanya perbedaan-perbedaan ini sudah nampak dari komunitas manusia yang paling kecil, yaitu keluarga. Saudara yang sekandung saja penampilan fisiknya bisa berbeda apalagi keinginannya. Dalam komunitas masyarakat yang paling luas, yaitu dunia, maka manifestasi dari kebutuhan dan keinginanpun menjadi beraneka macam dan kompleks. Makan sebagai kebutuhan manusia bila berbeda budaya bahan makanannya bisa berbeda, contohnya orang Jepang merasa sehat bila menunya ada ikan dan merasa nyaman nikmat dalam makan bila memakai sumpit, orang Melayu suka makan nasi dan sebagian merasa nikmat bila memakannya pakai tangan, orang Eropa merasa sehat bila sudah makan kentang dan daging dengan memakai sendok dan garpu, dan sebagainya. Dalam memenuhi kebutuhan papan, bangsa-bangsa di dunia ini akan menyesuaikan dengan kebutuhan lingkungannya, yaitu bahan bakunya mudah didapat, tidak bertentangan dengan kepercayaan mereka, dan mampu memberikan 115 perlindungan. Rumah orang Eropa dan Amerika Utara banyak yang terbuat dari kayu sebagai bahan pokoknya, karena bahan ini mampu berfungsi sebagai insulator, memberikan kehangatan pada musim dingin dan mendinginkan ruangan pada musim panas. Pakaian sebagai salah satu kebutuhan pokok umat manusia juga menunjukkan adanya beraneka macam model dan bahan. Selain unsur keindahan, maka unsur yang penting dalam pakaian adalah fungsinya untuk melindungi diri terhadap iklim ataupun cuaca setempat. Orang Eskimo yang tinggal di daerah yang amat dingin mempunyai jenis pakaian yang rapat menutupi seluruh tubuhnya dan terbuat dari bulu-bulu benatang agar tidak kedinginan dalam menghadapi es. Sedangkan orang-orang Afrika yang selalu menghadapi cuaca yang panas mempunyai mode pakaian yang minim, karena jenis seperti itulah yang akan nyaman bila dipakai. Sama halnya dengan orang Jepang, India, Mesir pada zaman dahulu mempunyai mode pakaian yang khas yang berbeda dengan bangsa-bangsa yang lainnya. Pada saat sekarang ini pakaian masih dijadikan khas bagi bangsa- bangsa di dunia yang dipakai pada saat ada upacara hari kemerdekaan. Ketika menghadiri upacara tersebut para wakil dari kedutaan lebih suka mengenakan pakaian khsnya. Perbedaan interpretasi terhadap budaya juga nampak melalui cerita anak-anak Cinderella yang sangat terkenal di dunia. Dongeng yang menggambarkan seorang putri yang kehilangan sepatunya ketika mengikuti pesta di istana seorang pangeran, dan pangeran meminta ajudan untuk mencari siapa pemilik pasangan sepatu yang tertinggal ketika berdansa dengannya. Ada juga cerita tentang Putri salju dan 7 kurcaci. Yang terbaru sekarang ada film-film kartun seperti Doraemon, Sponge Bob, Avatar dan lain-lain. 116

D. Latihan Penilaian :