Tempat Penelitian Metode Penentuan Informan

61 melaksanakan CSR di PT. HMSI. Activity atau kegiatan yang dilakukan oleh aktor dalam situasi sosial yang sedang berlangsung, yaitu aktivitas perlaksanaan CSR di PT. MHSI. Kemudian untuk melengkapi dan menunjang data hasil wawancara dan observasi digunakan pula teknik pengumpulan data dengan dokumentasi atau teknik studi dokumen yang bisa berbentuk tulisan, gambar, sejarah kehidupan, biografi, peraturan dan kebijakan. Adapun data yang dikumpulkan meliputi : 1. Pengaruh peraturan pemerintah terhadap kebijakan CSR PT. HMSI. 2. Konsep dasar pelaksanaan CSR dari sudut pandang perusahaan. 3. Pandangan PT. HMSI terhadap pelaksanaan CSR di bidang pendidikan. 4. Model pelaksanaan CSR PT. HMSI di bidang pendidikan. 5. Program CSR di bidang pendidikan yang dilaksanakan oleh PT. HMSI. 6. Strategi pendekatan CSR PT. HMSI. 7. Permasalahan yang timbul dalam pelaksanaan CSR PT. HMSI dalam bidang pendidikan. Data sekunder yang dikumpulkan merupakan dokumen-dokumen yang terkait dengan data-data program CSR atau kegiatan lain yang sesuai dengan konsep dasar pelaksanaan CSR yang dilaksanakan oleh PT. Hino Motors Sales Indonesia sebagai tanggung jawab sosial perusahaan dalam bidang pendidikan. Kajian dokumen atau arsip merupakan pengumpulan dokumen dan arsip yang berkaitan dengan penelitian, kemudian dikaji secara mendalam untuk mengetahui dan memahami latar belakang peristiwa sehingga memudahkan peneliti untuk memahami proses suatu peristiwa terjadi. Sumber data yang berupa dokuman dan 62 arsip termasuk sumber data pokok dalam penelitian ini, terutama untuk mendukung proses pemahaman dari setiap peristiwa yang terjadi.

G. Instrumen Penelitian

Dalam penelitian ini, peneliti sendiri atau dengan bantuan orang lain merupakan alat pengumpul data utama. Sebagai human instrument, peneliti berfungsi menetapkan fokus penelitian, memilih informan sebagai sumber data, melakukan pengumpulan data, menilai kualitas data, analisis data, menafsirkan data dan membuat kesimpulan atas temuannya. Dalam penelitian ini, instrumennya berupa pedoman wawancara. Teknik wawancara yang digunakan adalah teknik wawancara mendalam untuk mendapatkan informasi selengkap mungkin. Sebelum melakukan wawancara peneliti menyiapkan pedoman wawancara yang berisi beberapa pertanyaan yang akan ditanyakan kepada informan, selanjutnya wawancara dilakukan sesuai irama wawancara agar lebih mendalam dalam menggali informasi. Hasil wawancara didokumentasikan dalam bentuk catatan dan rekaman suara.

H. Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian kualitatif ini, dilakukan pada saat pengumpulan data berlangsung, dan setelah selesai pengumpulan data. Miles dan Huberman dalam Sugiono, 2009: 246, mengemukakan bahwa aktivitas dalam analisis data kualitatif dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus menerus samapai tuntas, sehingga datanya jenuh. Aktivitas dalam analisis data