Skala Pengukuran Variabel Jenis Data dan Metode Pengumpulan Data

Sumber: Schmitt 1999 dan Lupiyoadi 2001 diolah

3.5. Skala Pengukuran Variabel

Pengukuran masing-masing variabel dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan skala Likert. Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial Sugiono, 2004:86. Dalam penelitian ini, skala Likert digunakan untuk mengukur pengaruh Customer Experience terhadap kepuasan konsumen, pengukuran dengan skala Likert ini menggunakan lima tingkatan jawaban yang dapat dilihat pada Tabel 3.2. orang lain atau suatu budaya tertentu. b. Tingginya gengsi produk sehingga produk CFC memasyarakat. c. Tempat berkumpul. Kepuasan Konsumen Y Merupakan persepsi konsumen bahwa harapannya terhadap produk yang digunakan atau yang dikonsumsi telah terpenuhi a. Harapan yang terpenuhi dibanding gerai lain b. Pengalaman yang dirasakan c. Pelayanan karyawan yang baik d. Pelayanan karyawan yang cepat dan tanggap terhadap masalah e. Harga yang sesuai dengan kualitas. Likert Universitas Sumatera Utara Tabel 3.2 Instrumen Skala Likert No. Pernyataan Skor 1. Sangat Setuju SS 5 2. Setuju S 4 3. Kurang Setuju KS 3 4. Tidak Setuju TS 2 5. Sangat Tidak Setuju STS 1 Sumber : Sugiyono 2005 diolah 3.6 Populasi dan Sampel 3.6.1. Populasi Menurut Arikunto 2002:108, populasi adalah keseluruhan objek penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah para pelanggan CFC cabang Simalingkar yang tidak teridentifikasi dan tidak diketahui secara pasti jumlahnya.

3.6.2. Sampel

Teknik pengumpulan sampel dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode purposive sampling, yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu Sugiyono, 2008 : 122. Adapun kriteria sampel dalam penelitian ini adalah pelanggan yang pernah makan atau berkunjung minimal dua kali di restoran CFC Cabang Simalingkar. Menurut Supramono 2003:63, untuk setiap populasi yang sulit diketahui unidentified, maka digunakan rumus : 2 2 d q p Z n α = Keterangan: n = jumlah sampel Z α = nilai standar normal yang besarnya tergantung α Universitas Sumatera Utara Bila α = 0,05  Z =1,67 Bila α = 0,01  Z = 1,96 p = estimator proporsi populasi q = 1-p d = penyimpangan yang ditolerir = 10 Untuk memperoleh n jumlah sampel yang besar dan nilai p belum diketahui, maka dapat digunakan p = 0,5. Dengan demikian, jumlah sampel yang mewakili populasi dalam penelitian ini adalah : 2 2 d q p Z n α = 97 04 , 96 1 , 5 , 5 , 96 , 1 2 2 = = = n Jumlah sampel yang diambil adalah 97 sampel dari keseluruhan populasi.

3.7 Jenis Data dan Metode Pengumpulan Data

Jenis data yang digunakan yaitu: a. Data Primer Data primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari objek yang diteliti dan untuk kepentingan studi yang bersangkutan. Data primer diperoleh dengan memberikan pertanyaan questionnaire dan melakukan wawancara interview. b. Data Sekunder Data sekunder adalah data yang diperoleh melalui studi dokumen dengan mempelajari berbagai tulisan melalui buku, jurnal, majalah, tabloid, informasi dari perusahaan ataupun internet untuk mendukung penelitian. orang Universitas Sumatera Utara Adapun metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: a. Dokumentasi Melakukan studi dokumentasi melalui buku-buku dan internet. b. Wawancara Melakukan wawancara langsung dengan pihak-pihak yang bersangkutan, yaitu dengan manajer atau pegawai CFC Cabang Simalingkar, Jalan Letjen Jamin Ginting Medan. c. Kuesioner Menyebarkan daftar pertanyaan kepada konsumen yang telah ditetapkan menjadi sampel atau responden. Penyebaran kuesioner dilakukan di CFC Cabang Simalingkar, Jalan Letjen Jamin Ginting Medan.

3.8 Uji Validitas dan Reliabilitas