Daun
- Makanan ulat sutra
- Kegunaan medis
- Anti peradangan
Getah
- Penyembuh luka
protease curcain - Kegunaan medis
Jatropha curcas Linn.
- Pengendali erosi
- Tanaman pelindung
- Kayu bakar
Buah
Biji
- Insektisida
- Makanan ternak varietas
non-toksik
Daging Buah
- Bahan bakar
- Pupuk hijau
- Produksi biogas
Minyak Biji
- Produksi sabun
- Bahan bakar
- Insektisida
- Kegunaan medis
Bungkil Biji
- Pupuk
- Makanan ternak
varietas non-toksik -
Produksi biogas
Cangkang Biji
- Bahan bakar
Sumber: Gübitz et al. 1999
Gambar 2. Potensi dan Aneka Kegunaan Tanaman Jarak Pagar
B. MINYAK JARAK PAGAR
Komoditas perkebunan penghasil minyak nabati di Indonesia yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku biodiesel cukup banyak, di antaranya
minyak kelapa sawit, kelapa, dan jarak pagar. Namun, mengingat minyak kelapa sawit dan minyak kelapa banyak dimanfaatkan sebagai minyak makan,
maka peluang pemanfaatan minyak jarak pagar sebagai bahan baku biodiesel lebih besar. Hal ini dikarenakan minyak jarak pagar tidak termasuk dalam
kategori minyak makan Hambali et al., 2006. Inti biji, yang menjadi bagian penting tanaman jarak pagar dan memiliki potensi terbesar untuk
kegunaannya, mengandung 40-60 minyak Makkar et al., 1997. Kandungan asam lemak esensial dalam minyak jarak pagar cukup tinggi sehingga
sebenarnya dapat dikonsumsi sebagai minyak makan, asalkan toksin yang
6
7
berupa phorbol ester dan curcin dapat dihilangkan Openshaw, 2000. Komposisi asam lemak dari minyak jarak pagar dapat dilihat pada Tabel 3.
Tabel 3. Komposisi Asam Lemak dari Minyak Jarak Pagar Asam Lemak
Komposisi bb
Asam miristat 14 : 0 0 – 0,1
Asam palmitat 16 : 0 14,1 – 15,3
Asam stearat 18 : 0 3,7 – 9,8
Asam arakidat 20 : 0 0 – 0,3
Asam behenat 22 : 0 0 – 0,2
Asam palmitoleat 16 : 1 0 – 1,3
Asam oleat 18 : 1 34,3 – 45,8
Asam linoleat 18 : 2 29,0 – 44,2
Asam linolenat 18 : 3 0 – 0,3
Sumber: Gübitz et al. 1999
Ada dua metode dasar untuk memperoleh minyak jarak pagar dari biji, yaitu pengepresan dan ekstraksi pelarut. Proses pengepresan biasanya
dilakukan dengan pengepres hidrolik atau ulir yang digerakkan secara manual atau dengan mesin. Proses pengepresan biasanya meninggalkan ampas yang
masih mengandung 7-10 minyak, sedangkan proses dengan ekstraksi pelarut mampu mengambil minyak optimal sehingga ampasnya hanya kurang dari
0,1 berat keringnya Syah, 2006. Standar mutu minyak jarak pagar berbeda- beda tergantung dari cara pengolahannya. Beberapa sifat fisik dan kimia
minyak jarak pagar dapat dilihat pada Tabel 4.
8
Tabel 4. Sifat Fisik dan Kimia Minyak Jarak Pagar Sifat Fisik dan Kimia
Satuan Nilai
Densitas pada 15°C gcm
3
0,920 Viskositas pada 30°C
cSt 52
Titik nyala Flash point °C 240
Angka netralisasi mg KOHg
0,92 Monogliserida bb
Tidak terdeteksi
Digliserida bb
2,7 Trigliserida bb
97,3 Kadar air
bb 0,07
Kadar fosfor mgkg
290 Kadar kalsium
mgkg 56
Kadar magnesium mgkg
103 Kadar besi
mgkg 2,4
Asam lemak bebas FFA 1,9
Nilai kalor total MJkg
39,65
Sumber: Gübitz et al. 1999 = Haas dan Mittelbach 2000
= Makkar
et al . 1997
C. BIODIESEL JARAK PAGAR