reliabel. Berdasarkan perhitungan pada lampiran 23, diperoleh skor reliabilitas sebesar 0,865 dengan
, maka instumen tes dinyatakan reliabel.
3.5.1.3 Analisis Tingkat Kesukaran
Tingkat kesukaran butir soal diperlukan untuk mengetahui soal tersebut mudah atau sukar. Soal yang baik adalah soal yang tidak terlalu mudah dan tidak
terlalu sukar. Bilangan yang menunjukkan sukar dan mudahnya suatu soal disebut indeks kesukaran difficulty index. Rumus yang digunakan untuk menghitung
taraf kesukaran butir soal dalam Arifin 2012: 134-135 adalah sebagai berikut. � � �
dengan � � � � � � � �
� � � Untuk menginterpretasikan tingkat kesukaran butir soal dapat digunakan
kriteria sebagai berikut: Tabel 3.1 Kriteria Tingkat Kesukaran Butir Soal
Taraf kesukaran TK Kriteria
Soal Sukar Soal Sedang
Soal Mudah Berdasarkan perhitungan pada lampiran 23, diperoleh tingkat kesukaran
nomor 1 sebesar 0,397, nomor 2 sebesar 0,600, nomor 3 sebesar 0.629, nomor 4 sebesar 0,371, nomor 5 sebesar 0,565, nomor 6 sebesar 0,242, nomor 7 sebesar
0,245, dan nomor 8 sebesar 0,155. Oleh karena itu, soal nomor 1, 2, 3, 4, dan 5
termasuk soal dengan kriteria sedang serta soal nomor 6, 7, dan 8 termasuk kriteria sukar.
3.5.1.4 Analisis Daya Pembeda
Menurut Arikunto 2007: 211 ,daya pembeda soal adalah kemampuan suatu soal untuk membedakan peserta didik yang memiliki kemampuan tinggi
dengan peserta didik yang memiliki kemampuan rendah. Rumus yang digunakan untuk menghitung daya pembeda soal dalam Arifin 2012: 133 adalah sebagai
berikut. ̅ ̅
Keterangan: ̅ : rata-rata kelompok atas,
̅ : rata-rata kelompok bawah. Untuk menginterpretasikan koefisien daya pembeda, dapat digunakan
kriteria sebagai berikut, Tabel 3.2 Kriteria Daya Pembeda Butir Soal
Daya Pembeda DP Kriteria
Sangat baik Baik
Cukup, soal perlu perbaikan Kurang baik, soal tidak dipakai
Berdasarkan hasil perhitungan pada lampiran 23, diperoleh koefisien daya
pembeda soal nomor 1 sebesar 0,200, nomor 2 sebesar 0,325, nomor 3 sebesar 0,525, nomor 4 sebesar 0,488, nomor 5 sebesar 0,625, nomor 6 sebesar 0,400,
nomor 7 sebesar 0,538, dan nomor 8 sebesar 0,313. Oleh karena itu, soal nomor 1
termasuk kriteria daya pembeda cukup, nomor 2 dan 8 termasuk kriteria baik, serta nomor 3, 4, 5, 6, dan 7 termasuk kategori sangat baik.
Pemilihan butir soal yang akan digunakan untuk pengambilan data didasarkan pada validitas, tingkat kesukaran, dan daya pembeda butir soal serta
memperhatikan indikator yang ingin diukur. Soal yang akan digunakan sebagai soal tes hasil belajar adalah soal nomor 2, 3, 4, 5, dan 7. Sedangkan soal nomor 1,
6, dan 8 tidak digunakan.
3.5.2 Insrtumen Nontes Angket Motivasi