Teknik Angket Teknik Wawancara

3.5 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah menggunakan angket, wawancara, dokumentasi, dan Focus Group Disscusion. Angket yang digunakan adalah angket untuk peserta didik yang digunakan untuk mendapatkan informasi pelaksanaan penilaian keterampilan. Wawancara dilakukan dengan memberi pertanyaan pada 6 narasumber, dokumentasi dilakukan dengan mengumpulkan perangkat pembelajaran, dan kegiatan Focus Group Disscusion dilakukan dengan kelompok diskusi berjumlah 5 orang.

3.5.1 Teknik Angket

Teknik angket merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan pemberian angket berupa pertanyaan tertulis kepada peserta didik. Dari angket ini dapat diketahui bagaimana pelaksanaan penilaian aspek keterampilan yang dilakukan dalam pembelajaran di kelas. Angket diisi oleh peserta didik dalam satu kelas berjumlah 33 peserta didik. Pengambilan data melalui teknik angket dilaksanakan di luar jam pelajaran agar tidak mengganggu proses pembelajaran.

3.5.2 Teknik Wawancara

Teknik wawancara dilakukan langsung pada subjek penelitian yang dilakukan sebagai penguji kebenaran dan kemantapan data yang dilakukan melalui teknik angket. Wawancara dilakukan setelah peserta didik mengisi angket. Wawancara kepada guru mata pelajaran Bahasa Indonesia di laksanakan di luar jam pembelajaran agar tidak mengganggu proses belajar mengajar. Wawancara pada guru digunakan untuk mencari informasi mengenai penilaian aspek keterampilan yang sudah pernah dilaksanakan dengan memberikan 20 pertanyaan. Wawancara pada peserta didik dilaksanakan untuk mendapatkan informasi pengalaman peserta didik dinilai aspek keterampilan dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia dengan memberikan 20 pertanyaan terhadap tiga peserta didik. Wawancara kepada wakil kepala sekolah bidang kurikulum dilaksanakan untuk mendapatkan informasi mengenai pelaksanaan penilaian keterampilan yang dilakukan oleh guru dengan memberikan 10 pertanyaan.

3.5.3 Teknik Dokumentasi