Teori Biogenesis Organik Macqiur Perancis, 1758 merupakan orang yang pert ama kali Teori Abiogenesis Anorganik Bart helot 1866 mengemukakan bahwa di dalam minyak bumi

333 dekarboksilasi dan dehidrat asi. Semakin dalam pemendaman t erj adi, semakin panas lingkungannya, penam-bahan kedalaman 30 - 40 m akan menaik-kan t emperat ur 1° C. Di kedalaman lebih dan 600 m sampai 3000 m, suhu pemendaman akan berkisar ant ara 50 - 150 ° C, proses geologi kedua yang disebut kat agenesis akan berlangsung, maka geopolimer yang t erpendam mulal t erurai akibat panas bumi. Gambar 19. 9 Komponen-komponen Minyak Bumi Komponen-komponen minyak bumi pada proses ini mulai t erbent uk dan senyawa–senyawa karakt erist ik yang berasal dan makhluk hidup t ert ent u kembali dibebaskan dari molekul. Bila kedalaman t erus berlanj ut ke arah pusat bumi, t emperat ur semakin naik, dan j ika kedalaman melebihi 3000 m dan suhu di at as 150° C, maka bahan-bahan organik dapat t erurai menj adi gas bermolekul kecil, dan proses ini disebut met agenesis. Set elah proses geologi ini dilewat i, minyak bumi sudah t erbent uk bersama-sama dengan bio-marka. Fosil molekul yang sudah t erbent uk ini akan mengalami perpindahan migrasi karena kondisi lingkungan at au kerak bumi yang selalu bergerak rat a-rat a se-j auh 5 cm per t ahun, sehingga akan t er-perangkap pada suat u bat uan berpori, at au selanj ut nya akan bermigrasi membent uk suat u sumur 334 minyak. Apabila dicuplik bat uan yang memenj ara minyak ini bat uan induk at au minyak yang t erperangkap dalam rongga bu-mi, akan dit emukan f osil senyawa-senyawa organik. Fosil-f osil senyawa inilah yang dit en-t ukan st rukt urnya menggunaan be-berapa met oda analisis, sehingga dapat menerangkan asal-usul f osil, bahan pembent uk, migrasi minyak bumi sert a hubungan ant ara suat u minyak bumi dengan minyak bumi lain dan hubungan minyak bumi dengan bat uan induk. 4. Kegunaan Minyak Bumi Sandang Dari bahan hidrokarbon yang bisa dimanf aat kan unt uk sandang adalah PTA purif ied t erepht halic acid yang dibuat dari para-xylene dimana bahan dasarnya adalah kerosin minyak t anah. Dari Kerosin ini semua bahannya dibent uk menj adi senyawa aromat , yait u para- xylene. Rumus kimianya t au kan ? Bent uknya senyawa benzen C6H6 , t et api ada dua gugus met il pada at om C1 dan C3 dari molekul benzen t ersebut . Gambar 19. 10 Pet a proses pet rokimia Para-xylene ini kemudian dioksidasi menggunakan udara menj adi PTA lihat pet a proses pet rokimia diat as. PTA yang berbent uk sepert i t epung det ergen ini kemudian direaksikan dengan met anol menj adi serat poliest er. Serat poli est er inilah yang menj adi benang sint et is yang bent uknya sepert i benang. Hampir semua pakaian seragam yang adik-adik pakai mungkin t erbuat dari poliest er. Unt uk memudahkan pengenalannya bisa dilihat dari harganya. Harga 335 pakaian yang t erbuat dari benang sint et is poliest er biasanya relat if lebih murah dibandingkan pakaian yang t erbuat dari bahan dasar kat un, sut ra at au serat alam lainnya. Kehalusan bahan yang t erbuat dari serat poliest er dipengaruhi oleh zat penambah adit if dalam proses pembuat an benang saat mereaksikan PTA dengan met anol. Salah sat u produsen PTA di Indonesia adalah di Pert amina Unit Pengolahan III dengan j enis produk dan perunt ukannya disini . Gambar 19. 11 Gent eng Papan Bahan bangunan yang berasal dari hidrokarbon pada umumnya berupa plast ik. Bahan dasar plast ik hampir sama dengan LPG, yait u polimer dari propilena, yait u senyawa olef in alkena dari rant ai karbon C3. Dari bahan plast ik inil ah kemudian j adi bermacam-macam produk mulai dari at ap rumah gent eng plast ik, f urnit ure, peralat an int erior rumah, bemper mobil, mej a, kursi, piring, dll. Seni Unt uk urusan seni, t erut ama seni lukis, peranan ut ama hidrokarbon ada pada t int a cat minyak dan pelarut nya. Mungkin adik-adik mengenal t hi nner yang biasa digunakan unt uk 336 mengencerkan cat . Sement ar unt uk urusan seni pat ung banyak pat ung yang berbahan dasar dari plast ik at au piala, dll. Gambar 19. 12 Cat Hidrokarbon yang digunakan unt uk pelarut cat t erbuat dari Low Ar oma t i c Whi t e Spi r i t at au LAWS mmerupakan pelarut yang dihasilkan dari Kilang PERTAMINA di Plaj u dengan rent ang t it ik didih ant ara 145 o C — 195 o C. Senyawa hidrokarbonyang membent uk pelarut LAWS merupakan campuran dari paraf in, sikloparaf in, dan hidrokarbon aromat ik. Estetika Gambar 19. 13 Lipst ik Alat kosmet ik Sebet ulnya seni j uga sudah mencakup est et ika. Tapi mungkin lebih luas lagi dengan penambahan kosmet ika. Jadi bahan hidrokarbon yang j uga digunakan unt uk est et ika kosmet ik adalah lilin. Misal lipst ik, waxing pencabut an bulu kaki menggunakan lilin at au bahan pencampur kosmet ik lainnya, f armasi at au semir sepat u. Tent unya lilin unt uk keperluan kosmet ik spesif ikasinya ket at sekali. Lilin paraf in di Indonesia diproduksi oleh Kilang PERTAMINA UP- V Balikpapan melalui proses f i l t er i ng pr ess. Kualif ikasi mut u lilin PERTAMINA berdasarkan kualit as yang berhubungan dengan t it ik leleh, warna dan kandungan minyaknya. Pangan Karbohidrat at au sakarida adalah segolongan besar senyawa organik yang t ersusun dari at om karbon, hidrogen, dan oksigen. 337 Gambar 19. 14 St rukt ur molekul glukosa Bent uk molekul karbohidrat paling sederhana t erdiri dari sat u molekul gula sederhana. Kalau at om karbon dinot asikan sebagai bola berwarna hit am, okeigen berwarna merah dan hidrogen berwarna put ih maka bent uk molekul t iga dimensi dari glukosa akan sepert i gambar disamping ini. Banyak karbohidrat yang merupakan polimer yang t ersusun dari molekul gula yang t erangkai menj adi rant ai yang panj ang sert a bercabang-cabang. Karbohidrat merupakan bahan makanan pent ing dan sumber t enaga yang t erdapat dalam t umbuhan dan daging hewan. Selain it u, karbohidrat j uga menj adi komponen st rukt ur pent ing pada makhluk hidup dalam bent uk serat f iber, sepert i selulosa, pektin, sert a lignin . Karbohidrat menyediakan kebut uhan dasar yang diperlukan t ubuh. Tubuh menggunakan karbohidrat sepert i layaknya mesin mobil menggunakan bensin. Glukosa, karbohidrat yang paling sederhana mengalir dalam aliran darah sehingga t ersedia bagi seluruh sel t ubuh. Sel-sel t ubuh t ersebut menyerap glukosa. Gula ini kemudian oleh sel dioksidasi dibakar dengan bant uan oksigen yang kit a hirup menj adi energi dan gas CO 2 dalam bent uk respirasi pernaf asan. Energi yang dihasilkan dan t idak digunakan akan disimpan dibawah j aringan kulit dalam bent uk lemak. Reaksi pembakaran gula dalam t ubuh : O 6H n dikeluarka yang udara 6CO Energi 6O gula O H C 2 2 2 6 12 6 o 338 Latihan Soal 1. Mengapa senyawa organik sering disebut sebagai senyawa karbon? 2. Apakah perbedaan yang palimg mendasar ant ara senyawa organik dengan senyawa anorganik? 3. Bagaimana cara Bagaimana cara pemurnian minyak bumi ? 4. Apa yang dimaksud dengan ket ukan? Dan bagaimana hubungan ant ara mut u bahan bakar bensindengan j umlah ket ukan dan nilai okt ana? 5. Mengapa penggunaan zat adit if TEL dalam kendaraan bermot or akan segera dit inggalkan? 6. Bagaimana cara mendapat kan bensin dalam minyak bumi? 7. Fraksi hidrokarbon apakah yang bisa dimanf aat kan sebagai bahan bakar LPG dan bagaimana cara memperolehnya? 8. Sebt kan kegunaan minyak bumi dalam kehiduoan sehari-hari? 9. Bagaimana cara menghemat minyak bumi? 10. Apakah ada alt ernat if sebagai penggant i minyak bumi?Sebut kan dan Jelaskan 339 20 BATU KAPUR, SEMEN DAN KERAMIK Kompetensi yang diharapkan: menget ahui def inisi, sif at , macam, kandungan dan kegunaan bat u kapur, semen dan keramik, sert a proses pembuat annya

20. 1 Batu kapur

Pernahkah Anda menemui bat uan berwarna put ih sepert i pada Gambar 20. 1 di bawah ini ? At au ket ika berj alan-j alan di pant ai, Anda menemukan pegunungan yang berwarna put ih kecoklat an sepert i t erlihat pada Gambar 20. 2 ? Bat uan sepert i inilah yang disebut dengan batu kapur . Gambar 20. 1 Bat u kapur Gambar 20. 2 Bat uan kapur yang t erdapat di pant ai São Pedro de Moel , Marinha Grande, Port ugal

20. 1. 1 Pengertian batu kapur

Bat u kapur, at au yang disebut j uga l i mest one, merupakan bat uan sedimen. Kandungan t erbesarnya adalah mineral cal ci t e calcium carbonat e : CaCO 3 . Selain it u j uga sering t erkandung 340 senyawa silica, clay t anah liat lempung, silt , dan pasir dalam j umlah yang beragam. Gambar 20. 3 sampai 20. 8 di bawah ini memperlihat kan mineral calcit e dan bat uan penyusun bat u kapur. Bat u kapur menyusun sekit ar 10 dari volume t ot al bat uan sedimen. Gambar 20. 3 CaCO 3 Gambar 20. 4 Silika Gambar 20. 5 Pasir Gambar 20. 6 Tanah liat clay 341 Gambar 20. 7 Silt Gambar 20. 8 Permukaan Silt

20. 1. 2 Calcite CaCO

3 Gambar 20. 9 Mineral calcit e Mineral calcit e murni Gambar 20. 9 t erlihat berwarna abu-abu, kuning muda sampai coklat t ua, at au put ih sampai t ak berwarna. Sumber ut ama calcit e dalam bat u kapur adalah organisme laut yang menghasilkan zat kapur lime at au cangkang, sepert i plankt on, alga, sponge, brachiopoda, echinoderma, bryozoa, dan sebagainya. Set elah mat i, cangkang at au zat kapur dari organisme t ersebut diendapkan sebagai pel agi c ooze lumpur di dasar laut at au t erkumpul dalam bat u karang, kemudian t ert imbun oleh sedimen-sedimen lain di bawah t ekanan yang sangat besar. Terbent uklah bat uan padat , yang disebut bat u kapur. Proses inilah yang menyebabkan kit a sering melihat t erdapat banyak f osil dalam bat u kapur Gambar 20. 10 sampai 20. 12. 342 Gambar 20. 10 Bat u kapur dengan f osil t erkandung di dalamnya dalam j umlah besar Gambar 20. 11 Fosil kerang t erlihat j elas dalam bat u kapur Gambar 20. 12 Fosil bint ang laut yang t erdapat pada bat u kapur