407 ini direkat kan pada t ulang dan j aringan lain dalan t ubuh t anpa
diikut i reaksi peradangan at au penolakan.
Gambar 20. 125 Mat erial keramik unt uk gigi
x
Zer omi k, merupakan sist em coat ing pelapisan mat erial dengan keramik. Aplikasinya unt uk lapisan panahan panas, melindungi
permukaan logam, dan sebagainya.
Fine Ceramics
+
Tahan suhu tinggi dan zat kimia, non-abrasi, cocok utk
aplikasi elektrik dan optik
-
¾
Rapuh
¾
Sulit bertahan pada temperatur tinggi
¾
Permukaan tidak uniform
¾
Pengerjaannya harus pada ruang terbatas
¾
Aplikasi terbatas
¾
Harga mahal
¾
Sulit memproduksi dalam skala besar
Proses
Melelehkan powder pada temperatur tinggi
ZEROMIC Liquid Fine Ceramics
Bereaksi dengan material dalam larutan, dibuat sebagai keramik
liquid
¾
Mungkin membuat permukaan keramik apapun materialnya
¾
Bertahan pada temperatur rendah - ekonomis
¾
Permukaannya uniform
¾
Memungkinkan pengerjaan di lapangan, aplikasi tak terbatas
¾
Aplikasi lebih luas dengan menambah bahan fungsional
¾
Lebih murah dan ekonomis
¾
Mudah diproduksi skala besar
Menggunakan metode sol-gel
408 1.
Bagaimana cara kit a mengenali bat u kapur ?
2. Bat u kapur t erbent uk dari
calcit e yang berwarna put ih kekuningan. Tet api kadang
kit a melihat bat u kapur berwarna hit am at au
kemerahan. Jelaskan alasannya
3. Apa yang menyebabkan bat u
kapur banyak t erdeposit di laut at au di daerah sekit ar
pant ai ?
4. Sebut kan lima kegunaan bat u
kapur dan t erangkan 5.
Apa yang kamu ket ahui t ent ang :
a. mort ar
b. concret e
c. pozzolan
d. st ucco
e. clinker
6. Jelaskan perbedaan ant ara
semen hidrolik dan non- hidrolik
7. Uraikan dengan j elas
langkah-langkah pembuat an semen hidrolik sampai
diperoleh semen yang siap dipasarkan
8. Bagaimana reaksi kimia yang
t erj adi dalam semen hidrolik selama proses penggunaanya
unt uk bangunan ? 9.
Terangkan pendapat Anda t ent ang kont radiksi indust ri
pembuat an semen, yait u ant ara kegunaanya yang
sangat pent ing dan luas sert a pengaruhnya t erhadap
lingkungan yang buruk Solusi apa yang dapat Anda
usulkan unt uk memecahkan masalah t ersebut ?
10. Mat erial apa saj a yang
t erkandung dalam keramik dan bagaimana pengaruh
penggunaannya t erhadap sif at keramik ?
11. Keramik memiliki sif at yang
unik bila dibandingkan dengan logam. Jelaskan
perbedaan sif at -sif at t ersebut t erut ama sif at f isik,
mekanik, t hermal, list rik, magnet ik, dan opt ik
12. Sebut dan uraikan secara
singkat klasif ikasi keramik yang Anda ket ahui
13. Teknik apa saj a yang
digunakan unt uk pembent ukan keramik ?
Terangkan
14. Pada masa ini, kemaj uan
keramik t elah mencapai keramik advanced. Jelaskan
yang Anda ket ahui t ent ang keramik advanced ini
SOAL LATIHAN
SELAMAT MENGERJAKAN
409
21. LOGAM
Kompetesi yang diharapkan :
1. Siswa mampu mengenal logam alkali, alkali t anah, sif at
dan reakt ivit asnya. 2.
Siswa mengenal bij ih logam dan cara est raksi logamnya. 21. 1 LOGAM DAN PERADABAN
Lebih dari t iga perempat unsur-unsur adalah logam. Dalam susunan berkala, logam t erut ama dit emukan pada kolom pert ama
dan kedua Golongan 1 dan 2, pada bagian t engah unsur-unsur t ransisi, sert a beberapa unsur pada Golongan 3 dan Golongan 4.
Logam-logam dari Golongan 1 dan 2 bukan merupakan logam yang dapat kit a t emukan dalam kehidupan sehari-hari karena logam-
logam ini t erlalu reakt if dan t erlalu lunak unt uk digunakan sebagai bahan. Aluminium, dari Golongan 3 sert a t imah dan t imbal dari
Golongan 4 adalah logam-logam yang dapat kit a lihat digunakan sebagai obyek di sekit ar kit a, mi salnya sebagai kerangka j endela
aluminium, kaleng berlapis-t imah dan bat erei asam-t imbal.
Sebagian besar logam dalam Susunan Berkala t erlet ak dalam blok-d dari logam t ransisi. Logam-logam ini keras dan kuat dan
beberapa diant aranya sudah sangat kit a kenal. Logam t ransisi sepert i t embaga dan paduannya, perunggu, memainkan peranan
pent ing dalam kemaj uan peradaban yang disebut Jaman Perunggu. Logam t ransisi besi dan paduannya, baj a, t elah mengubah
kehidupan yang disebut Jaman Besi.
Perkembangan logam t ransisi dapat digambarkan dengan
melihat apa yang t erj adi di Jaman Batu, Jaman Perunggu dan Jaman Besi
. Di Jaman Bat u, kira-kira 5000 t ahun SM, semua peralat an dan senj at a yang dimiliki manusia t erbuat dari bat u.
Kemudian secara t ak sengaj a mereka menemukan logam-logam murni - yait u emas, perak dan t embaga - di ant ara bebat uan.
Mereka menggunakan logam-logam t ersebut unt uk ornamen. Lambat laun, mereka mendapat i bahwa di samping dapat
digunakan unt uk ornamen, t embaga t ernyat a j uga berguna unt uk membuat alat -alat t ert ent u, karena sif at nya yang lebih keras dari
pada emas dan perak t et api masih cukup lunak unt uk dipukuli dengan palu dan dibent uk menj adi uj ung anak panah, t ombak dan
pisau. Kemudian t ernyat a pula bahwa di samping dit emukan sebagai logam murni, t embaga j uga dit emukan sebagai senyawa.
Orang-orang kuno menemukan cara unt uk memperoleh t embaga dengan memanasi bebat uan yang berisi t embaga dengan arang.
Logam dan j aman
410
Gambar 21-1. Sebagian besar logam dit emukan
dalam bent uk bij ih gabungan logam dan bukan
logam Gambar 21-2. Tembaga sudah
digunakan sej ak j aman pra sej arah.
Tidak semua t embaga memiliki sif at yang sama. Sej umlah t embaga t ert ent u t ernyat a lebih keras dari yang lain dan memiliki
kualit as yang lebih baik sebagai bahan unt uk membuat peralat an dan senj at a. Ini t erj adi karena seringkali dalam bij ih yang
mengandung senyawa t embaga t erdapat pula senyawa t imah. Proses peleburan smel t i ng dapat menghasilkan paduan ant ara
t embaga dan t imah yang disebut paduan perunggu. Perunggu bersif at lebih keras dari pada t embaga dan dapat diasah menj adi
411
sebuah sisi yang lebih t aj am. Karena sif at -sif at ini, peralat an yang
t erbuat dari perunggu memiliki kualit as yang lebih baik dari pada yang t erbuat dari t embaga. Sej ak saat it u senj at a yang t erbuat
dari perunggu menj adi alat perang yang sangat pent ing bagi manusia dan orang pun mulai hidup di Jaman Perunggu. Pada
sekit ar 3500 t ahun SM beberapa bagian dunia t elah mengenal peradaban dan pemicunya adalah proses peleburan smel t i ng bij ih
t embaga.
Gambar 21-3. Mat auang dari emas
Gambar 21-4. Ornamen dari emas
Jaman Perunggu diikut i oleh Jaman Besi. Besi memungkinkan unt uk pembuat an sisi yang lebih t aj am dari pada perunggu,
sehingga merupakan bahan yang lebih baik unt uk membuat peralat an dan senj at a. Unt uk wakt u yang lama, orang belaj ar
bagaimana meningkat kan kualit as besi dengan cara quenchi ng pendinginan secara cepat yang menghasilkan logam yang keras
dan rapuh, anneal i ng
pendinginan secara lambat yang menghasilkan logam yang lebih lunak dan mampu t empa sert a
penempaan t amper i ng quenchi ng diikut i oleh anneal i ng. Besi t empa memiliki karakt erist ik paling baik, yait u keras t et api dapat
dibent uk t anpa mengalami pecah. Di masa awal dit emukannya
412
proses peleburan, kualit as besi sangat beragam. Pedang yang t erbuat dari besi kadang-kadang t idak dapat
diandalkan ket aj aman dan kekerasannya dan para t ukang pelebur besi t idak t ahu penyebabnya. Pada saat it u t idak ada
penj elasan mengapa besi t ert ent u lebih kuat dari yang lain. Ket ika secara kebet ulan diperoleh sebat ang besi yang bagus dan dibuat
menj adi sebilah pedang yang hebat biasanya orang percaya bahwa it u t erj adi karena kekuat an magis ingat cerit a t ent ang keris dan
senj at a sakt i. Sebilah pedang yang baik harus cukup keras namun cukup lent ur, dua sif at yang sulit diperoleh sekaligus. Ini dapat
dilakukan dengan cara memanasi besi dan mendinginkannya secara cepat agar dapat dibent uk lapisan besi murni yang lent ur dan
lapisan paduan besi-karbon yang keras. Sement ara para ahli met alurgi primit if menggunakan cara coba-coba t r i al and er r or ,
para ahli met alurgi modern menggunakan mikroskop elekt ron unt uk melakukan hal ini.
Gambar 21. . 5. Perunggu merupakan paduan t embaga dan t imah Besi memegang peranan yang sangat pent ing dalam Revolusi
Indust ri yang t erj adi di Inggris ant ara t ahun 1780 dan 1860. Tanpa besi, t idak mungkin dapat dibuat mesin-mesin yang merupakan
alat produksi masal unt uk menghasilkan benda-benda yang semula dibuat dengan t angan. Besi j uga merupakan bagian pent ing dalam
revolusi t ransport asi di j aman it u dengan memungkinkan dibangunnya j aringan keret a api dan dibuat nya lokomot if sert a
gerbong-gerbong keret a api. Dewasa ini, besi dan paduan- paduannya t et ap merupakan t ulang-punggung t eknologi kit a.
Hampir t ak ada sat upun produk t eknologi kit a yang t idak menggunakan unsur besi baik di dalam proses pembuat annya
maupun sebagai bagian dari bahan produk it u sendiri.