STATUS LINGKUNGAN HIDUP DAERAH PROVINSI LAMPUNG 2007
VII- 1
BAB VII. PESISIR DAN LAUT
7.1 HABITAT UTAMA
Garis pantai Lampung sangat panjang, lebih kurang 1.105 km dan beragam yang menampilkan lebih dari 15 jenis habitat yang berbeda, termasuk lingkungan yang
dibuat manusia, seperti tambak udang dan perkotaan. Pantai Barat hampir seluruhnya didominasi oleh pantai berpasir, hutan pantai tipe barringtonia, dengan sisipan tanaman
perkebunan rakyat, dan dataran rendah yang berhutan meranti Dipterocarpaceae sebagai kelanjutan dari Taman Nasional Bukit Barisan. Pantai berpasir, pantai berbatu,
dan hutan pantai mempunyai susunan tumbuhan yang didominasi oleh formasi Barringtonia, seperti ketapang Terminalia catappa , waru laut Hibiscus tiliaceus,
nyamplung Calophyllum inophyllum, cemara Casuarina equisetifolia, dan rasau putih Pandanus tectorius . Penebangan pohon, pembakaran hutan, dan pembukaan lahan
secara regular yang terjadi di masa lampau, mengakibatkan terjadinya dominasi lokal oleh pandanus sepanjang Pantai Barat atau casuarina sepanjang pantai Taman
Nasional Way Kambas. Pantai sekitar teluk Teluk Lampung dan Teluk Semangka pada dasarnya mempunyai
tipe yang sama, namun mengalami degradasi dan kohesi lebih besar lagi karena dampak urbanisasi. Kawasan yang semula merupakan hutan mangrove telah berubah
menjadi tambak udang, terutama pada beberapa teluk dan muara sungai. Yang sangat jelas terlihat di Pantai Timur adalah daerah tambak udang yang luas dan sedikit sisa
hutan mangrove. Terumbu karang, padang lamun, dan rumput laut dapat dijumpai di sepanjang daratan
sempit sekitar pulau-pulau di bagian selatan dan barat. Sebagian habitat ini tumbuh dengan baik di Teluk Lampung dan di Pantai Barat. Hutan rawa di Pantai Timur sudah
banyak dikeringkan, dikonversi menjadi sawah dan tambak, dan pohonnya ditebangi sehingga fungsi rawanya telah berubah. Hutan rawa air tawar merupakan lingkungan
yang khas di Pantai Timur, namun tinggal sedikit dan dalam kondisi kritis. Sisa paya- paya, rumput, dan gelagah Saccarum spontanium yang masih ada di sepanjang Way
Mesuji, Way Tulang Bawang, dan Way Seputih merupakan kolam raksasa pengendali banjir.
STATUS LINGKUNGAN HIDUP DAERAH PROVINSI LAMPUNG 2007
VII- 2
7.2 PEMANFAATAN DAN ANCAMAN