a. Hubungan Minat Membaca dengan Prestasi Belajar Teori Siswa
Program Studi Keahlian Jasa Boga di SMK N 1 Sewon
Hipotesis pertama dalam penelitian ini adalah “Terdapat Hubungan antara Minat Membaca Siswa dengan Prestasi Belajar Teori
Siswa Program Studi Keahlian Jasa Boga di SMK N 1 Sewon Tahun Ajaran 20122013”.
Dasar pengambilan keputusan menggunakan koefisien korelasi r . Jika koefisien korelasi bernilai positif maka dapat dilihat adanya
hubungan yang positif antara variabel bebas dan variabel terikat. Sedangkan untuk menguji signifikansi adalah dengan membandingkan
nilai r
hitung
dengan
tabel
pada taraf signifikansi 5. Jika nilai r
hitung
lebih besar dari nilai r
tabel
maka hubungan tersebut signifikan. Sebaliknya jika nilai
hitung
lebih kecil dari
tabel
maka hubungan tersebut tidak signifikan. Untuk menguji hipotesis tersebut maka
digunakan analisis korelasi Product Moment dari Karl Person. Tabel 30. Ringkasan Hasil korelasi Product Moment dari Karl Person
Hipotesis 1
Variabel r-hit
r-tab sig
�
�
Minat membaca dengan Prestasi belajar teori
0,682 0,195
0,000 0,465
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat diketahui bahwa nilai r hitung lebih besar dari r tabel 0,6820,195 dan nilai signifikansi
sebesar 0,000, yang berarti kurang dari 0,05 0,0000,05. Sedangkan koefisien korelasi yang diperoleh adalah 0,634 memiliki arah positif.
Berdasarkan hasil tersebut, maka ada hubungan antara minat membaca terhadap prestasi belajar teori siswa program studi keahlian jasa boga di
SMK N 1 Sewon tahun ajaran 20122013 diterima.
Hasil analisis data juga menunjukkan nilai R
2
sebesar 0,465. Nilai tersebut berarti 46,5 perubahan pada variabel prestasi belajar
teori dapat diterangkan oleh minat membaca, sedangkan sisanya 53,5 dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
b. Hubungan Minat Membaca dengan Prestasi Belajar Praktik Siswa
Program Studi Keahlian Jasa Boga di SMK N 1 Sewon
Hipotesis pertama dalam penelitian ini adalah “Terdapat Hubungan antara Minat Membaca Siswa terhadap Prestasi Belajar
Praktik Siswa Program Studi Keahlian Jasa Boga di SMK N 1 Sewon Tahun Ajaran 20122013”.
Dasar pengambilan keputusan menggunakan koefisien korelasi r . Jika koefisien korelasi bernilai positif maka dapat dilihat adanya
hubungan yang positif antara variabel bebas dan variabel terikat. Sedangkan untuk menguji signifikansi adalah dengan membandingkan
nilai r
hitung
dengan
tabel
pada taraf signifikansi 5. Jika nilai r
hitung
lebih besar dari nilai r
tabel
maka hubungan tersebut signifikan. Sebaliknya jika nilai
hitung
lebih kecil dari nilai ��
tabel
maka hubungan tersebut tidak signifikan. Untuk menguji hipotesis tersebut
maka digunakan analisis korelasi Product Moment dari Karl Person.