Tempat dan Waktu Penelitian Populasi dan Sampel Penelitian

83

1. Pretest dan Posttest Ranah Kognitif

Tes terdiri dari dua jenis yaitu pretest dan posttest.Pretest atau tes awal dilakukan untuk mengukur kemampuan awal siswa sedangkan posttest dilakukan untuk mengetahui seberapa besar perubahan peningkatan hasil belajar siswa setelah diberi treatment. Tabel 9. Kisi-kisi Instrumen Penilaian Kognitif pretest dan posttest Kompetensi Dasar Materi Indikator Taraf Kompetensi Kognitif No soal Soal C1 C2 C3 C4 C5 C6 Pemeriksaan Akhir Definisi pemeriksa an akhir Menjelaskan pengertian pemeriksaan akhir √ 1 Jelaskan pengertian pemeriksaan akhir Tujuan pemeriksa an akhir Menjelaskan fungsi quality control finishing √ 2 Jelaskan fungsi quality control dalam pemeriksaan akhir Pemeriksa an pembuata n buttonhol e Menjelaskan langkah memeriksa lubang kancing √ 3 Jelaskan langkah- langkah memeriksa lubang kancing Pemeriksa an pemasang an kancing atau Attach button Menjelaskan tujuan jarak pemasangan kancing dan lubang kancing pada kemeja kain mtif √ 4 Bagaimanakah ketentuan jarak antara kancing dan lubang kancing pada kemeja dengan kain motif dan sebutkan alasannya Pemeriksa an pemasang an label Menyebutkan prosedur pemeriksaan label √ 5 Sebutkan 3 hal yang perlu dilakukan dalam memeriksa label Pemeriksa an proses ironing Menjelaskan tujuan proses ironing √ 6 Jelaskan tujuan proses ironing pada produk kemeja di perusahaan garmen Pemeriksa an proses folding Menyebutkan material pembantu pada pelipatan Stand Up Pack √ 7 Sebutkan material pembantu pada pelipatan jenis pelipatan Stand Up Pack atau Kerah Nampak berdiri Pemeriksa an proses packing atau pengemas an Menjelaskan metode packing pada proses finishing √ 8 Jelaskan metode pengemasan Solid Colour Solid Size 84 Teknik penskoran instrumen tes uraian disesuaikan dengan rubrik penilaian yang telah disediakan, menggunakan penilaian rating scale. Jumlah soal instrumen tes adalah 8 butir soal. Pelaksanaan penggunaan instrumen tes dilakukan 2 kali yaitu ketika pretest sebelum dilakukan treatment dan posttest setelah diberikan treatment. Instrumen tes sebelum diujikan kepada peserta didik, instrumen tersebut dikonsultasikan pada dosen pembimbing, dosen validator, dan guru mata pelajaran pengawasan mutu busana.

2. Lembar Observasi Ranah Afektif

Lembar observasi merupakan alat yang digunakan dalam melakukan pengamatan untuk mendapatkan informasi tentang aspek afektif peserta didik. Dalam pengamatan ini peneliti terlibat dengan kegiatan peserta didik yang sedang diamati. Lembar pengamatan sikap ini terdiri dari lima indikator afektif, meliputi: Disiplin,jujur dan teliti. Penilaian instrumen ini dengan skala 1-4 yaitu skor terendah 1 dan skor tertinggi 4. Pemberian skor berdasarkan rubrik penilaian lembar pengamatan sikap yang sudah disusun. Lembar instrumen observasi ini telah tersusun dan dikonsultasikan kepada dosen pembimbing, dosen validator, dan guru mata pelajaran pengawasan mutu busana di lapangan agar diperoleh suatu instrumen yang valid.