Pembelajaran Mulok Produktif Ciri-ciri pembelajaran
18 Mulok produktif mempunyai berbagai kompetensi yaitu mengenal dan membuat
adonan solid, mengenal dan membuat adonan liquid, membuat dekkorasi cake, membuat jajanan tradisional, membuat minuman tradisional. Komponen mata
pelajaran keahlian yang memberikan pengetahuan tentang berbagai jenis olahan makanan tradisional salah satunya adalah membuat jajanan tradisional.
Mata Pelajaran Mulok Produktif Membuat Jajanan Tradisional yaitu mata pelajaran yang mengajarkan tentang pengertian dan cara membuat jajanan
tradisional agar siswa lebih mengerti dan lebih paham sebelum mempraktikkan. Mata pelajaran ini merupakan mata pelajaran yang wajib ditempuh siswa jurusan
Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian TPHP. Mata pelajaran ini juga termasuk salah satu kompetensi kejuruan. Sehingga semua mata pelajaran praktek di awali
dengan penyampaian materi secara keseluruhan. Materi teori tentang
pengetahuan membuat jajanan tradisional dilaksanakan selam 3 jam pelajaran, dimana 1 jam pelajaran adalah 45 menit. Mata pelajaran Mulok Produktif
Membuat Jajanan Tradisional yang di berikan kepada siswa kelas X TPHP II di SMK N 1 Pandak adalah program keahlian yang di berikan selama satu semester
termasuk dalam program produktif. Sebelum memulai praktik siswa diberi pengetahuan mengenai pengertian jajanan tradisional, klasifikasi jajanan
tradisional, karakteristik jajanan tradisional yang ditinjau dari adonan cair dan adonan padat, teknik pembuatan jajanan tradisional, peralatan yang digunakan
pada saat pembuatan jajanan tradisional beserta klasifikasinya dan beberapa contoh produk jajanan tradisional seperti: klepon, lapis dan bakpia. Masing –
masing siswa diberi handout sebagai panduan pada saat pembelajaran, sehingga pada saat guru menerangkan siswa dapat membaca dan mendengarkan
19 penjelasan guru, materi yang ada didalam handout dilengkapi dengan macam-
macam pengertian dan contoh produk jajanan tradisional juga peralatan yang digunakan pada saat praktik. Alat-alat yang digunakan sudah dikelompokkan
berdasarkan fungsi dan kegunaannya, sehingga siswa dapat mengaplikasikan produk yang akan dipraktikkan sesuai dengan kebutuhan alat yang akan
digunakan. Selain handout siswa juga diberi contoh secara langsung produk jajanan tradisional terutama klepon, lapis dan bakpia. Hal tersebut agar siswa
lebih tertarik dan lebih memahami pembelajaran yang disampaikan. Adapun kompetensi dasar mulok produktif dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Tabel 1. Kompetensi Kejuruan Mulok Produktif
Standar kompetensi Kompetensi Dasar
Mengenal dan
Membuat Adonan Dasar.
21.C1 Membuat jajanan tradisional
Sumber : Silabus Dasar Kompetensi Kejuruan Mulok Produktif Kelas X SMK N 1 Pandak
Dalam penelitian ini di batasi pada satu kompetensi dasar saja yang akan di bahas yaitu membuat jajanan tradisional. Silabus yang di gunakan sebagai acuan
untuk membuat materi pembelajaran di sajikan pada Tabel 2 berikut :
20
Tabel 2. Silabus Kejuruan Mulok Produktif Membuat Jajanan Tradisional
Indikator Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran 21.C1.1
Pengertian, Fungsi, dan Teknik
pembuatan Jajanan Pasar
21.C1.1.1 Pengertian Jajanan
Tradisional
21.C1.2.2 Fungsi Jajanan Tradisional
21.C1.2.3 Teknik Pembuatan Jajanan
Tradisional 21.C1.1.1.1
Mendiskripsikan Pengertian Jajanan
Tradisional
21.C1.2.2.2 Mendiskripsikan Fungsi
Jajanan Tradisional
21.C1.2.3.3 Mendiskripsikan Teknik
Pembuatan Jajanan Tradisional
21.C2.2 Bahan dan Fungsi
Bahan, Peralatan Yang di Gunakan,
Jenis-Jenis Jajanan Tradisional
21.C2.2.1 Bahan-bahan yang di
gunakan untuk membuat jajanan tradisional dari
beras dan tepung beras
21.C2.2.2 Alat-alat yang digunakan
untuk membuat jajanan tradisional dari beras dan
tepung beras.
21.C2.2.3 Jenis jajanan tradisional dari
beras dan tepung beras 21.C2.2.1
Mendiskripsikan Bahan- bahan yang di gunakan
untuk membuat jajanan tradisional dari beras dan
tepung beras
21.C2.2.2 Mendiskripsikan Alat-alat
yang digunakan untuk membuat jajanan
tradisional dari beras dan tepung beras.
21.C2.2.3 Jenis jajanan tradisional
dari beras dan tepung beras
21