77
4.1.1.1 Kelas Eksperimen
Pembelajaran IPS materi Uang dan Pengelolaan Uang dalam tema Permainan di kelas eksperimen dilaksanakan pada tanggal 17, 23 dan 31
Maret2015 dimulai pukul 07.15-09.00 WIB.Pada kegiatan awal, guru mengucapkan salam dan menyuruh ketua kelas untuk memimpin doa.
Selanjutnya, guru menyuruh siswa merapikan tempat duduk, menyiapkan alat tulis, dan mengecek kehadiran siswa. Guru melakukan apersepsi,
menyampaiakan tujuan pembelajaran, dan menyampaikan materi Uang dan Pengelolaan Uang dalam Tema Permainan yang akan diajarkan.
Kegiatan inti di kelas eksperimen dibagi menjadi tiga kegiatan, yaitu eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi. Pada kegiatan eksplorasi, guru menggali
pengetahuan siswa tentang materi Uang dan Pengelolaan Uang dalam Tema Permainan. Kegiatan elaborasi di kelas eksperimen dibagi menjadi tiga tahap,
yaitu tahap think berpikir, pair berpasangan, dan share berbagi. Pada tahap think, guru memberikan permasalahan kepada siswa dan menyuruh siswa untuk
menyelesaikan permasalahan secara individu. Siswa diberi kesempatan untuk membaca buku yang relevan dan menuliskan jawaban dari permasalahan yang
diberikan. Pada tahap pair, siswa berpasangan dengan teman sebangku untuk mendiskusikan hasil pemikirannya dengan pasangannya dan menyatukan atau
memperdalam makna jawaban. Kemudian, jawaban yang telah disepakati bersama dengan pasangannya ditulis di lembar kerja berpasangan. Pada tahap share, siswa
bersama pasangannya maju mempresentasikan jawabannya dan pasangan yang lain disuruh untuk menanggapi jawaban.
78 Pada kegiatan konfirmasi, guru bersama siswa mengoreksi dan
mengevaluasi hasil diskusi pasangan yang baru dipresentasikan. Guru memberikan pujian atau penghargaan kepada pasangan yang maju
mempresentasikan jawaban dan pasangan yang telah menanggapi jawaban pasangan lain. Pada kegiatan penutup, guru menyuruh salah satu siswa untuk
menyimpulkan materi pelajaran. Setelah itu siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan materi pelajaran dan dilanjutkan dengan evaluasi. Kemudian, guru
memberikan tindak lanjut kepada siswa, memotivasi siswa untuk terus belajar, dan mengucapkan salam.
Guru mengadakan penilaian pada ranah kognitif, afektif dan psikomotor siswa. Hasil belajar siswa pada ranah kognitif diperoleh rata-rata nilai sebesar 88.
Berdasarkan hasil tes akhir pada mata materi Uang dan Pengelolaan Uang dalam Tema Permainan menunjukan bahwa nilai yang diperoleh siswa sudah mencapai
batas KKM yaitu ≥ 67. Penilaian afektif dilakukan dengan cara menyebarkan
angket. Angket yang berisi 10 pernyataan diisi sesuai dengan pendapat masing- masing siswa. Berdasarkan hasil angket tersebut, dapat diketahui bahwa siswa
yang memperoleh nilai “sangat baik”yaitu 6 siswa dan yang memperoleh nilai dengan kategori “baik” ada 26 siswa. Untuk hasil nilai afektif siswa dapat dilihat
pada lampiran 14. Berdasarkan data tersebut, dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa pada ranah afektif sudah mencapai kriteria ketuntasan minimal yaitu
≥ 67. Penilaian psikomotor siswa dilakukan dengan cara memberikan tugas yang harus diselesaikan oleh siswa. Penilaian psikomotor dilakukan dengan rubrik.
Berdasarkan rubrik penilaian diperoleh rata-rata akhir sebesar 82,29, sehingga
79 dapat disimpulkan bahwa siswa dapat melakukan tugas dengan baik. Daftar nilai
psikomotor siswa dapat dilihat pada lampiran 19.Berdasarkan nilai pada ranah kognitif, afektif dan psikomotor pada kelas eksperimen dapat disimpulkan bahwa
siswa sudah mencapai batas KKM yaitu ≥ 67.
Dalam penelitian ini, peneliti berperan sebagai guru, peneliti menggunakan lembar APKG I dan IIyang bertujuan untuk mengamati apakah guru sudah
merancang dan melaksanakan pembelajaran dengan baik.Pengamatan dilakukan oleh guru kelas. Berdasarkan APKG I diperoleh nilai 96,88 sedangkan rata-rata
persentase APKG II sebesar 84,17. Untuk hasil pengamatan dengan APKG 1 dan II dapat dilihat pada lampiran 39 dan 40.
4.1.1.2 Kelas Kontrol