Mariani : Perencanaan Sumberdaya Pendidikan Terhadap Peningkatan Mutu Lulusan Sekolah Menengah Negeri Di Kota Tanjungbalai, 2009
pembiayaan dan peran komite memiliki pengaruh yang cukup besar terhadap mutu proses belajar maupun terhadap mutu lulusan indikator kinerja sekolah yang diukur
adalah mutu proses belajar mengajar dan mutu lulusan. Selanjutnya dikemukakan untuk meningkatkan mutu proses belajar mengajar, maupun mutu lulusan diperlukan
upaya yang bersungguh-sungguh dalam hal rekruitmen, seleksi, pengangkatan, penempatan, dan kompensasi kepala sekolah dan menentukan model konseptual
kinerja kepala sekolah; membantu dalam pengelolaan keuangan pendidikan dengan mendirikan sekolah swadana; membantu peningkatan peran komite sekolah melalui
ukuran kinerja komite sekolah, mewujudkan mutu proses belajar mengajar menjadi ukuran kinerja guru dan evaluasi secara bersama-sama oleh pemerintah dan
masyarakat.
2.9. Kerangka Berfikir
Perlu diteliti mengenai perencanaan sumberdaya pendidikan yang meliputi perencanaan tenaga kependidikan, sarana prasarana, partisipasi masyarakat dan
pembiayaan , sejauhmana pengaruhnya terhadap peningkatan mutu lulusan sekolah menengah yakni lulusan yang berhasil masuk ke PTN dan yang terserap ke pasar
kerja dan memiliki pendapatan yang akhirnya akan menggambarkan keadaaan SDM sebagai satu pilar bagi pengembangan wilayah.
Kerangka pemikiran dari permasalahan digambarkan sebagai berikut:
Perencanaan: •
Tenaga kependidikan •
Sarana prasarana •
Partisipasi masyarakat •
Pembiayaan Perencanaan
sumberdaya pendidikan
Mariani : Perencanaan Sumberdaya Pendidikan Terhadap Peningkatan Mutu Lulusan Sekolah Menengah Negeri Di Kota Tanjungbalai, 2009
Gambar 1. Kerangka pemikiran
2.10. Hipotesis
1. Terdapat pengaruh antara perencanaan sumberdaya pendidikan tenaga
kependidikan, sarana prasarana, partisipasi masyarakat dan pembiayaan SMAMA terhadap lulusan yang diterima di PTN
2. Terdapat pengaruh antara perencanaan sumberdaya pendidikan tenaga
kependidikan, sarana prasarana, partisipasi masyarakat dan pembiayaan SMK terhadap lulusan yang diterima bekerja.
Lulusan sekolah menengah berkualitas
Pengembangan wilayah
Diterima di PTN Diterima Bekerja
Mariani : Perencanaan Sumberdaya Pendidikan Terhadap Peningkatan Mutu Lulusan Sekolah Menengah Negeri Di Kota Tanjungbalai, 2009
BAB III METODE PENELITIAN
3.1.
Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Kota Tanjungbalai, tepatnya di 12 dua belas sekolah menengah Negeri di Kota Tanjungbalai. Namun berhubung terdapat 2 dua
sekolah SMAN dan 2 dua SMKN yang belum menghasilkan lulusan, maka penelitian dilakukan hanya di 8 delapan sekolah yakni: SMAN 1, SMAN 2, SMAN
3, SMAN 4, SMAN 5, MAN, SMKN 1 dan SMKN 2.
3.2. Jenis dan Sumber Data
Jenis data yang dikumpulkan terdiri dari data primer dan sekunder. Data primer diambil dari responden yakni: kepala sekolah, guru dan anggota komite
sekolah melalui wawancara langsung dengan penyebaran kuisioner. Data ini meliputi gambaran ketersediaan sumberdaya pendidikan di sekolah, indikator-indikator yang
menggambarkan perencanaan sumberdaya pendidikan tenaga kependidikan, sarana prasarana, partisipasi masyarakat dan pembiayaan di Sekolah Menengah Negeri di
kota Tanjungbalai, jumlah lulusan Sekolah Menengah Negeri yang diterima di PTN dan yang diterima bekerja dan tingkat kepuasan kepala sekolah, guru dan anggota
komite sekolah terhadap mutu lulusan yakni jumlah, nilai UN yang diperoleh serta kemampuan, keterampilan dan sikap yang dimiliki lulusan yang berhasil masuk PTN,
demikian juga jumlah, nilai UN yang diperoleh, kemampuan, keterampilan dan sikap serta pendapatangaji yang diterima oleh lulusan yang diterima bekerja.
Mariani : Perencanaan Sumberdaya Pendidikan Terhadap Peningkatan Mutu Lulusan Sekolah Menengah Negeri Di Kota Tanjungbalai, 2009
Sedangkan data sekunder mengenai gambaran Sekolah Menengah Negeri di Kota Tanjungbalai, jumlah lulusan dan data lain berupa data tambahan yang
mendukung hipotesis penelitian dikumpulkan dari berbagai instansilembaga terkait seperti: Dinas pendidikan dan Kebudayaan, Badan Perencanaan Pembangunan
Daerah, Badan Pusat Statistik dan berbagai publikasi resmi dari instansi pemerintah tersebut, Undang-Undang kependidikan, hasil riset kependidikan sebelumnya yang
masih relevan dan buku-buku teksliteratur tentang kependidikan. Untuk lebih jelasnya mengenai jenis dan sumber data dapat dilihat pada
Tabel 3.1 berikut: Tabel 3.1 Jenis data, Variabel, Sumber Data dan Teknik Penelitian
No Jenis Data
Variabel Sumber Data
Teknik
Tenaga Kependidikan Kepala sekolah, guru
komite sekolah Kuisioner
wawancara Sarana Prasarana
Kepala sekolah, guru komite sekolah
Kuisioner wawancara
Partisipasi masyarakat
Kepala sekolah, guru komite sekolah
Kuisioner wawancara
Pembiayaan Kepala sekolah, guru
komite sekolah Kuisioner
wawancara 1 Primer
Mutu Lulusan Kepala sekolah, guru
komite sekolah Kuisioner
wawancara 2 Sekunder Gambaran S
ekolah Menengah
Negeri, ketersediaan tenaga
kependidikan, sarana prasarana, partisipasi
masyarakat, perhatian pemerintah, jumlah
lulusan yang diterima di PTNditerima
bekerja Dinas P dan K
Bappeda BPS
Disnaker Publikasi lainnya
Studi Literatur
Mariani : Perencanaan Sumberdaya Pendidikan Terhadap Peningkatan Mutu Lulusan Sekolah Menengah Negeri Di Kota Tanjungbalai, 2009
3.3. Populasi dan sampel