Metode Diskusi Metode Mengajar

2. Metode Diskusi

Menurut Kindvatter, Willen, Ishler dalam Paul Suparno 2007: 128, model diskusi adalah model pembelajaran dengan pembicaraan kelompok yang bersifat edukatif, reflektif, terstruktur dengan dan bersama siswa lain. Yang diperlukan dalam diskusi kelompok adalah bahwa para siswa dipacu untuk terlibat aktif dalam diskusi. Siswa perlu dibiasakan mengeksperikan apa yang mereka pikirkan agar mereka semua ikut aktif, jumlah anggota kelompok perlu dibatasi. Menurut Gall and gal dalam Paul Suparno 2007:130, diskusi sangat berguna dan efektifdalam pembelajaran karena membantu:  Menguasai bahan. Dengan diskusi siswa terbantu untuk lebih menguasai bahan yang dijadikan diskusi, bukan hanya menghapal.  Memecahkan persoalan. Siswa dapat memecahkan persoalan yang diajukan guru, jadi mereka belajar memecahkan bersama.  Perkembangan moral. Siswa dilatih mengembangkan nilai moral seperti menghargai nilai orang lain, gagasan orang lain, saling bekerja sama, terbuka, dll.  Perkembangan tingkah laku. Tingkah laku siswajuga berubah dengan diskusi, mereka menjadi sopan, lebih menghargai teman, ngomong secara benar dan rational.  Keterampilan komunikasi. Jelas dengan diskusi keterampilan bicara akan bertambah, keterampilan komunikasi dengan teman dan orang lain pun berkembang. Dalam metode pembelajaran diskusi memiliki macam-macam diskusi yaitu:  Recitasi kuasi diskusi. Diskusi dilakukan oleh guru di kelas dengan mengajukan pertanyaan terarah agar siswa mengulangi apa yang telah diajarkan. Tujuannya hanya untuk mengulangi dan menemukan kembali apa yang telah diajarkan.  Diskusi terarah guided. Tujuannya untuk meningkatkan pengertian siswa akan konsep, generalisasi, ide, dan persoalan yang penting.  Diskusi reflektif. Untuk menekankan pemikiran dan interaksi siswa lain tentang isi bahan diskusi. Biasanya tidak berstruktur, siswa dapat aktif penuh, membuutuhkan waktu panjang dan sulit diatur karena tergantung pada siswa.  Diskusi kelompok kecil. Dapat terjadi kelas dibagi dalam kelompok kecil dan mereka sendiri melakukan diskusi.

3. Metode Eksperimen-Diskusi