Skala Pengukuran Variabel Populasi dan Sampel

54 Sikap Y 1 Kognitif a. Kepercayaan dan keyakinan terhadap produk Interval 11-13 Afektif b. Kesukaan terhadap produk Keputusan pembelian Y 2 Pengenalan Kebutuhan a. Kesadaran akan kebutuhan Interval 14-18 Pencari alternatif Informasi b. Pencarian informasi akan kebutuhan Penilaian berbagai macam informasi yang terkumpul c. Menentukan produk yang akan dibeli Keputusan membeli d. Produk yang dibeli telah tepat Evaluasi setelah pembelian e. Kepuasan memilih produk Sumber : Rangkuti 2009:130 dan Situmorang dan Ginting 2008:154

3.5. Skala Pengukuran Variabel

Sistem pengolahan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan skala interval. Menurut Syahfrizal dan Lufti 2012:5 skala interval adalah skala yang mengurutkan orang atau objek berdasarkan suatu atribut. Teknik skala yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala interval yang terdiri dari: 1. Sangat Tidak Setuju STS dengan skor 1 2. Tidak Setuju TS dengan skor 2 3. Kurang Setuju KS dengan skor 3 4. Setuju S dengan skor 4 5. Sangat Setuju SS dengan skor 5

3.6. Populasi dan Sampel

a. Populasi Universitas Sumatera Utara 55 Populasi adalah kelompok elemen yang lengkap, yang biasanya berupa orang, objek, transaksi, atau kejadian dimana kita tertarik untuk mempelajarinya atau menjadi objek penelitian Kuncoro 2003:103. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah ibu rumah tangga di Kelurahan Tegal Sari Mandala II yang pernah menggunakan sabun pencuci piring cair sunlight yang jumlahnya tidak teridentifikasi unidentified. Jumlah populasi di Kelurahan Tegal Sari Mandala II adalah 4.636 kepala keluarga. b. Sampel Menurut Kuncoro 2003:103 sampel adalah suatu himpunan bagian subset dari unit populasi. Bila populasi besar, dan peneliti tidak mungkin mempelajari semua yang ada pada populasi, misalnya karena keterbatasan dana, tenaga dan waktu, maka peneliti dapat menggunakan sampel yang diambil dari populasi itu. Apa yang dipelajari dari sampel itu, kesimpulannya akan dapat diberlakukan untuk populasi. Untuk itu sampel yang diambil dari populasi harus betul-betul representatif mewakili. Karena jumlah sampel yang menggunakan sabun pencuci piring cair sunlight tidak diketahui jumlahnya , sehingga untuk menentukan jumlah sampel, digunakan rumus unidentified sampel dari Supramono 2003:63. Universitas Sumatera Utara 56 � = �� 2 �� � 2 Keterangan: n= Jumlah Sampel Za= Nilai Standard Normal Yang Besarnya Tergantung α Bila α = 0,05 maka Z = 1,67 Bila α = 0.01 maka Z = 1,96 P = Estimasi Proporsi Populasi q = 1-p d = Penyimpangan Yang Ditolerir = 10 Dalam memperoleh n jumlah sampel yang besar dan nilai p belum diketahui,maka penulis melakukan pra-survei dengan bertanya kepada 20 orang ibu rumah tangga dan didapatkan sebanyak 11 orang menggunakan sabun pencuci piring sunlight, sehingga digunakan p = 0,55. Dengan demikian, jumlah sampel yang mewakili populasi dalam penelitian ini adalah : � = 1,96 2 0,550,45 0,1 2 � = 95,08 = 96 orang Jadi jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 96 orang responden. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode purposive sampling. Purposive sampling, Kuncoro 2003:119 menyatakan bahwa salah satu jenis Universitas Sumatera Utara 57 purposive sampling adalah judgment sampling. Judgment sampling adalah peneliti memilih sampel berdasarkan penelitian terhadap beberapa karakteristik anggota sampel yang disesuaikan dengan maksud penelitian. Adapun karakteristik yang dijadikan pertimbangan sampling sebagai berikut : 1. Merupakan pembeli dan konsumen dari sabun pencuci piring cair sunlight berdomisili di Kelurahan Tegal Sari Mandala II. 2. Telah dewasa 17 tahun, sehingga dapat memberikan jawaban pada kuesioner secara obyektif dan rasional. 3. Wanita yang berstatus telah menikah Ibu rumah tangga.

3.7. Metode Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Kualitas Produk, Harga Dan Word Of Mouth Terhadap Keputusan Pembelian Sabun Sunlight Cair Pada Konsumen Rumah Tangga Di Kelurahan Helvetia Tengah Medan

26 311 107

PENGARUH PESAN IKLAN DAN KOMUNIKASI WORD OF MOUTH TERHADAP MINAT PEMBELIAN ULANG SABUN PENCUCI PIRING SUNLIGHT (STUDI KASUS: IBU RUMAH TANGGA KOTA PADANG).

0 1 6

Analisis Pengaruh Kualitas Produk, Harga Dan Word Of Mouth Terhadap Keputusan Pembelian Sabun Sunlight Cair Pada Konsumen Rumah Tangga Di Kelurahan Helvetia Tengah Medan

0 0 17

Analisis Pengaruh Kualitas Produk, Harga Dan Word Of Mouth Terhadap Keputusan Pembelian Sabun Sunlight Cair Pada Konsumen Rumah Tangga Di Kelurahan Helvetia Tengah Medan

0 0 2

Analisis Pengaruh Atribut Produk Terhadap Sikap dan Keputusan Pembelian Sabun Pencuci Piring Cair Sunlight Pada Ibu Rumah Tangga Dikelurahan Tegal Sari Mandala II Medan

0 1 13

Analisis Pengaruh Atribut Produk Terhadap Sikap dan Keputusan Pembelian Sabun Pencuci Piring Cair Sunlight Pada Ibu Rumah Tangga Dikelurahan Tegal Sari Mandala II Medan

0 0 3

Analisis Pengaruh Atribut Produk Terhadap Sikap dan Keputusan Pembelian Sabun Pencuci Piring Cair Sunlight Pada Ibu Rumah Tangga Dikelurahan Tegal Sari Mandala II Medan

0 1 9

Analisis Pengaruh Atribut Produk Terhadap Sikap dan Keputusan Pembelian Sabun Pencuci Piring Cair Sunlight Pada Ibu Rumah Tangga Dikelurahan Tegal Sari Mandala II Medan

0 0 29

Analisis Pengaruh Atribut Produk Terhadap Sikap dan Keputusan Pembelian Sabun Pencuci Piring Cair Sunlight Pada Ibu Rumah Tangga Dikelurahan Tegal Sari Mandala II Medan

2 5 2

Analisis Pengaruh Atribut Produk Terhadap Sikap dan Keputusan Pembelian Sabun Pencuci Piring Cair Sunlight Pada Ibu Rumah Tangga Dikelurahan Tegal Sari Mandala II Medan

0 2 16