Tempat Dan Waktu Penelitian Metode Penelitian 1. Metode Penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat Dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 4 Sragen dan di Cha-Cha Gym Fitness Sragen.

2. Waktu Penelitian

Penelitian dilaksanakan pada bulan Pebruari sampai dengan bulan Maret 2007, dengan frekuensi latihan tiga kali dalam satu minggu.

B. Metode Penelitian 1. Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen. Dasar penggunaan metode ini adalah kegiatan percobaan yang diawali dengan memberikan perlakuan kepada subjek yang diakhiri dengan suatu bentuk tes guna mengetahui pengaruh perlakuan yang telah diberikan.

2. Rancangan Penelitian

Rancangan penelitian yang digunakan adalah faktorial 2 x 2. Rancangan faktorial adalah rancangan dimana bisa dimasukkan dua variabel atau lebih untuk memanipulasi secara simultan. Dengan rancangan ini bisa diteliti pengaruh setiap variabel independen terhadap variabel dependen, dan juga pengaruh interaksi antara variabel-variabel independen Sugiyanto1995:30. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan berbeban linear dan latihan berbeban non-linear, pengaruh besar anthropometri lingkar paha, dan interaksi antara latihan berbeban dan besar anthropometri lingkar paha terhadap peningkatan kekuatan otot tungkai. Rancangan penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut : Latihan berbeban Anthropometri lingkar paha Linear A1 Non Linear A2 Besar B1 A1B1 A2B1 Kecil B2 A1B2 A2B2 Keterangan : A1B1 = Kelompok latihan peningkatan otot tungkai dengan latihan berbeban linear dan memiliki anthropometri lingkar paha besar. A1B2 = Kelompok latihan peningkatan kekuatan otot tungkai dengan latihan berbeban linear dan memiliki anthropometri lingkar paha kecil. A2B1 = Kelompok latihan peningkatan kekuatan otot tungkai dengan latihan berbeban non-linear dan anthropometri memiliki lingkar paha besar. A2B2 = Kelompok latihan peningkatan kekuatan otot tungkai dengan latihan berbeban non-linear dan memilki anthropometri lingkar paha kecil.

C. Variabel Penelitian

Dokumen yang terkait

PENGARUH METODE LATIHAN DAN KEKUATAN TERHADAP POWER OTOT TUNGKAI

15 131 149

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN BERBEBAN DAN POWER OTOT TUNGKAI TERHADAP KEMAMPUAN LOMPAT JAUH GAYA

0 4 61

PENGARUH LATIHAN ROPE SKIPPING TERHADAP PENINGKATAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI PADA PEMAIN BULUTANGKIS DI PB Pengaruh Latihan Rope Skipping Terhadap Peningkatan Kekuatan Otot Tungkai Pada Pemain Bulutangkis Di Pb Tanker Kartasura.

0 5 11

PERBEDAAN PENGARUH METODE LATIHAN PLYOMETRIK DAN BERBEBAN TERHADAP PENINGKATAN KECEPATAN SMASH BOLAVOLI DITINJAU DARI KEKUATAN OTOT LENGAN

0 17 119

PENGARUH LATIHAN PLIOMETRIK DEPTH JUMP DAN PLANK TRAINING TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT TUNGKAI DAN KEKUATAN OTOT Pengaruh Latihan Pliometrik Depth Jump Dan Plank Training Terhadap Peningkatan Power Otot Tungkai Dan Kekuatan Otot Perut Pada Pemain Sep

1 2 25

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN PLYOMETRICS DAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI TERHADAP PENINGKATAN KECEPATAN MENGGIRING BOLA

0 1 142

PENGARUH LATIHAN BEBAN TERHADAP PENINGKATAN KEKUATAN OTOT LENGAN DAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI KARATEKA PUTRA BINAAN FORKI MEDAN.

1 3 19

Hubungan kecepatan lari 100 meter, panjang tungkai dan kekuatan otot tungkai terhadap prestasi lompat jauh gaya jongkok pada siswa putra kelas VIII SMP Islam Karangpucung Kabupaten Cilacap tahun ajaran 2006/2007.

0 0 74

PERBEDAAN PENGARUH METODE LATIHAN DAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI TERHADAP KEMAMPUAN PASING LAMBUNG SEPAKBOLA PADA SISWA SSB NEW ANDANG TARUNA SRAGEN TAHUN 2012.

0 0 15

SUKONO A. 120809126

7 55 124