Rumusan Masalah Batasan Masalah
grafis, yang disampaikan melalui pengajaran, buku, atau layar komputer. Proses kognitif dalam kategori memahami meliputi menafsirkan,
mencontohkan, mengklasifikasikan,
merangkum, menyimpulkan,
membandingkan, dan menjelaskan Anderson, 2010: 105. Konsep adalah ide atau pengertian yang diabstraksikan dari peristiwa
konkret KBBI, 1990: 456. Menurut Suyono 2011: 146, konsep adalah segala yang berwujud pengertian-pengertian baru yang dapat timbul sebagai
hasil pemikiran, meliputi definisi, pengertian, ciri khusus, hakikat, intiisi dan sebagainya.
Berdasarkan pengertian pemahaman dan konsep di atas, maka dapat dikatakan bahwa pemahaman konsep merupakan kemampuan berpikir,
memaknai, dan mengolah pengetahuan menafsirkan, menerjemahkan atau menyatakan dalam rupa rangkuman atau klasifikasi yang dimiliki siswa
secara spesial. Dikatakan spesial karena dalam praktiknya kemampuan seseorang dalam mengartikan, menafsirkan, menerjemahkan atau menyatakan
suatu pengetahuan menggunakan cara dan bahasanya siswa itu sendiri. Dalam perkembangan konsep, seseorang mengubah gagasan mereka
menjadi lebih maju. Seperti yang disebutkan dalam Suparno 2005: 86, bahwa manusia merupakan animal rationale yaitu hewan yang memiliki akal
dan pikiran. Karena pikiran tersebut manusia selalu berusaha untuk memenuhi pertanyaan-pertanyaan dalam hidup mereka dengan bertanya dan
mencari jawaban. Oleh sebab itu pengetahuan manusia selalu berkembang dan mengalami perubahan konsep atau juga menemukan konsep-konsep baru.
Disebutkan dalam buku “Miskonsepsi Perubahan Konsep
Pendidikan Fisika” bahwa dalam proses belajar fisika selalu ada proses perubahan konsep, yaitu memperluas pengetahuan yang ada dan memperbaiki
konsep yang salah agar menjadi benar. Beberapa cara membantu siswa menambah konsep mereka tentang bahan fisika, antara lain: 1 memberikan
informasi baru yang belum pernah diketahui oleh siswa; 2 siswa diberi bahan baru dan diajak untuk mempelajari sendiri bahan itu; 3 siswa diberi
kesempatan untuk mencari bahan-bahan baru yang telah disediakan. Dan menurut Joan Davis 2001: 2-3 mengajarkan perubahan konsep menyangkut
dua hal pokok: 1 membuka konsep awal siswa; 2 menggunakan beberapa teknik untuk membantu siswa mengubah kerangka berpikir awal tersebut
Suparno. 2005: 94-96. Pembelajaran fisika yang baik adalah yang memungkinkan
perubahan konsep secara cepat dan efisien. Beberapa metodestrategi perubahan konsep yang dapat digunakan adalah menggunakan prinsip konflik
pikiran siswa, bridging analogy, simulasi komputer, wawancara diagnosis, diskusi kelompok, peta konsep, problem solving, percobaan dan pengalaman
lapangan dan untuk beberapa siswa dengan ceramah guru Suparno. 2005: 119.
Dapat disimpulkan bahwa perkembangan konsep ada karena perubahan konsep tersebut yang ditunjukkan dengansiswa memperluas
pengetahuan yang ada atau dengan siswa memperbaiki konsep yang salah agar menjadi benar.Dalam penelitian ini cara yang digunakan agar siswa