VI. HASIL DAN PEMBAHASAN
6.1 Perumusan Model Program Linear
Perumusan model linear terdiri dari perumusan fungsi tujuan dan fungsi kendala Taman SYIFA. Nilai ruas kanan fungsi kendala merupakan jumlah
ketersediaan yang ada dalam satu tahun, yaitu tahun 2007 dimana periode tersebut merupakan ruang lingkup penelitian ini.
6.1.1 Perumusan Fungsi Tujuan
Tujuan penelitian ini adalah menentukan tingkat kombinasi produksi obat yang paling optimum sehingga dapat menghasilkan keuntungan yang maksimum.
Aktivitas yang telah dilakukan oleh Taman SYIFA adalah memproduksi obat tradisional yang terdiri dari 21 jenis. Laba kotor untuk setiap jenis obat tradisional
per bungkus menjadi nilai koefisien fungsi tujuan model program linear. Biaya per bungkus diperoleh dari total biaya dalam satu kali produksi dibagi dengan
total obat tradisional dalam satu kali produksi. Laba kotor diperoleh dari pengurangan harga obat tradisional per bungkus dengan biaya obat tradisional per
bungkus Lampiran 3. Laba kotor setiap jenis obat tradisional per bungkus pada Taman SYIFA dapat dilihat pada Tabel 5.
Tabel 5. Laba Kotor Setiap Jenis Obat Tradisional Per Bungkus
Variabel Keterangan
Harga JualRp
Biaya Rp Keuntungan
Rp
X
1
Kapsul Sambiloto 27.000
20.000,00 7.000,00
X
2
Kapsul Chireta 27.000
20.000,00 7.000,00
X
3
Kapsul Androgaphis 27.000
20.000,00 7.000,00
X
4
Kapsul Pegagan 27.000
20.000,00 7.000,00
X
5
Kapsul Umbi Dewa 27.000
20.000,00 7.000,00
X
6
Instan Jahe 3.500
1.600,00 1.900,00
X
7
Instan Kencur 3.500
1.425,00 2.075,00
X
8
Instan Kunyit 3.500
1.325,00 2.175,00
X
9
Instan Temulawak 3.500
1.450,00 2.050,00
X
10
Instan Temuputih 3.500
1.450,00 2.050,00
X
11
Instan Secang 3.500
1.910,00 1.590,00
X
12
Instan Secang Wangi 6.000
1.412,50 4.587,50
X
13
Instan Sambiloto 3.500
1.170,00 2.330,00
X
14
Instan Mengkudu 10.000
4.416,67 5.583,33
X
15
Simplisia Daun Mindi 3.000
2.650,00 350,00
X
16
Simplisia Sambiloto 5.000
3.650,00 1.350,00
X
17
Simplisia Bandotan 5.000
3.650,00 1.350,00
X
18
Simplisia Kumis Kucing 4.000
3.150,00 850,00
X
19
Simplisia Tempuyung 6.000
3.650,00 2.350,00
X
20
Bedak Dingin 2.500
1.525,00 975,00
X
21
Masker 2.500
1.675,00 825,00
Kombinasi produksi yang optimal dari 21 jenis obat tradisional berdasarkan laba kotor per jenisnya dapat diketahui dengan merumuskan model
fungsi tujuannya. Model perumusan fungsi tujuan dari model program linear sebagai berikut:
Max Z = 7.000X
1
+ 7.000X
2
+ 7.000X
3
+ 7.000X
4
+ 7.000X
5
+ 1.900X
6
+ 2.075X
7
+ 2.175X
8
+ 2.050X
9
+ 2.050X
10
+ 1.590X
11
+ 4.587,5X
12
+ 2.330X
13
+ 5.583,33X
14
+ 350X
15
+ 1.350X
16
+ 1.350X
17
+ 850X
18
+ 2.350X
19
+ 975X
20
+ 825X
21
6.1.2 Perumusan Fungsi Kendala Bahan Baku