Langkah-Langkah Pengoperasian Mesin Frais
352
a. Pelajari dan ikuti petunjuk SOP sebelum mengoperasikan mesin frais.
b. Pelajari gambar kerja untuk menentukan langkah kerja yang efektif dan
efisien. c.
Tentukan karakteristik bahan yang akan dikerjakan untuk menentukan. d.
Tentukan jenis cutteralat potong dan median pendingin yang akan digunakan.
e. Tapkan kualitas hasil penyayatan yang diinginkan.
f. Tentukan geometri alat potong yang digunakan dengan tepat.
g. Menentukan alat bantu yang dibutuhkan di dalam proses.
h. Tentukan roda-roda gigi pengganti apabila dikehendaki adanya
pengerjaan-pengerjaan khusus. i.
Tentukan parameter-parameter pemotongan yang berpengaruh dalam proses pengerjaan kecepatan potong, putaran mesin, kecepatan
pemakanan, kedalaman pemakanan, waktu pemotongan, dan lain-lain.
Untuk melaksanakan langkah-langkah di atas, kita terlebih dahulu harus dapat menghidupkan mesin. Setiap mesin mempunyai bagian sendiri-sendiri
yang digunakan untuk menghidupkan mesin, sebagai contoh pada mesin frais HMT listrik. Untuk menghidupkan kita harus mengaktifkan saklar aliran
listrik, kemudian kita menekan swit ”on” untuk mengalirkan arus listrik, sedangkan untuk mematikan kita cukup menekan swit ”off” maka putaran
mesin akan berhenti. Pada mesin Bridge Port peletakan handle-handle untuk menghidupkan mesin tidak sama dengan mesin HMT. Akan tetapi, pada
prinsipnya cara menghidupkan sama dengan mesin HMT termasuk jenis mesin frais lainnya.