Pemrograman Relatif Inkremental Dasar-Dasar Pemrograman Mesin CNC
2.2.3 Pemrograman Polar
Pemrograman polar terdiri dari polar absolut mengacu pada panjang lintasan dan besarnya sudut L, α dan polar inkremental mengacu pada panjang lintasan dan besarnya perubahan sudut L, Δ α. Gambar 22. Pengukuran Metode Inkremental Titik Koordinat Absolut Δ Δ Δ Δ Δ X , Δ Δ Δ Δ Δ Y A 1, 1 B 4, 0 C –2, 2 Polar Koordinat Absolut Polar Koordinat Inkremental L , α α α α α L , Δα Δα Δα Δα Δα B 5, 0 o B 5, 0 o C 2V2, 135 o C 2V2, 135 o A 2V2, 225 o A 2V2, 270 o 454 2.3 Gerakan Sumbu Utama pada Mesin CNC Dalam pemrograman mesin CNC perlu diperhatikan bahwa dalam setiap pemrograman menganut prinsip bahwa sumbu utama tempat pahatpisau frais yang bergerak ke berbagai sumbu, sedangkan meja tempat dudukan benda diam meskipun pada kenyataannya meja mesin frais yang bergerak. Programmer tetap menganggap bahwa alat potonglah yang bergerak. Sebagai contoh bila programmer menghendaki pisau frais ke arah sumbu X positif, maka meja mesin frais akan bergerak ke sumbu X negatif, juga untuk gerakan alat pemotong lainnya. Gambar 23. Gerakan sumbu utama menganut kaidah tangan kanan Selain menentukan sumbu simetri mesin, langkah berikutnya memahami letak titik nol benda kerja TNB, titik nol mesin TNM, dan titik referens TR. TNB merupakan titik nol. Dari titik tersebut programmer mengacu untuk menentukan dimensi titik koordinatnya sendiri, baik secara absolut maupun inkremental. TNM merupakan titik nol mesin. Pada mesin CNC bubut TNM terletak di pangkal cekam lihat Gambar 24 tempat cekam benda kerja diletakkan. Pada mesin CNC frais TNM berada pada pangkal di mana alat potongpisau frais diletakkan lihat Gambar 25. Titik referens TR adalah suatu titik yang menyebutkan letak alat potong mula-mula diparkir atau diletakkan. Titik referens ditempatkan agak jauh dari benda kerja agar pada saat pemasangan atau melepaskan benda kerja, tangan operator tidak mengenai alat potong yang dapat mengakibatkan kecelakaan kerja. Benda kerja aman untuk dipasang maupun dilepas dari ragum atau pencekam.Parts
» Teknik Produksi Mesin Industri 2 no 1
» Mesin Bubut Ulir Mesin Bubut Standar
» Mesin Bubut Turret Mesin Bubut Standar
» Mesin Bubut Ringan Sumbu Utama Main Spindle
» Meja Mesin Bed Eretan Carriage
» Plat Tabel Kecepatan Sumbu Utama Penjepit Pahat Tools Post
» Eretan Lintang Fungsi Mesin Bubut Konvensional
» Plat Pembawa Pembawa Penyangga
» Kolet Collet Alat Kelengkapan Mesin Bubut .1 Chuck Cekam
» Taper Attachment Kelengkapan Tirus Geometris Alat Potong
» Pengertian Mesin Bubut Konvensional Pahat Bubut Rata Kanan Pahat Bubut Rata Kiri
» Pahat Bubut Muka Kecepatan Potong Cutting Speed CS
» Waktu Pengerjaan Kecepatan Pemakanan f
» Membubut Muka Panjang Benda BerjarakJarak Tempuh Alat Potong L
» Membubut Ulir Membubut Dalam
» Soal-Soal Kunci Jawaban Dengan Pengeseran Kepala Lepas
» Mesin Frais Horizontal Mesin Frais Tegak Vertikal
» Dengan Penggeseran Eretan Atas Alat-Alat Potong Cutter Mesin Frais .1 Jenis-Jenis Pisau Frais
» Pisau Mantel Helical Milling Cutter Pisau Alur Slot Milling Cutter
» Cara Pemasangan Cutter pada Poros Spindle Mesin Frais
» Pemotongan Berlawanan Arah Benda Kerja Pemotongan Netral
» Perlengkapan Mesin Frais .1 Ragum Catok Ragum Biasa
» Kepala Pembagi Dividing Head
» Penggunaan Kepala Pembagi Dividing Head
» Penggunaan Rotary Table PROSES PRODUKSI DENGAN MESIN
» Waktu Pengerjaan PROSES PRODUKSI DENGAN MESIN
» Frekuensi Pemakanan i Panjang Benda KerjaJarak Tempuh Alat Potong L
» Perhitungan Waktu Pengerjaan T
» Langkah-Langkah Pengoperasian Mesin Frais
» Pemotongan Mendatar Horizontal Jenis-Jenis PemotonganPemakanan pada Mesin Frais
» Pemotongan Bidang Miring Pemotongan Alur Segiempat dan Shoulder Benda
» Pemotongan Bentuk Persegi Jenis-Jenis PemotonganPemakanan pada Mesin Frais
» Diameteral Pitch Dp Circural Pitch Cp Istilah-Istilah pada Roda Gigi
» Pisau Roda Gigi Gear Cutters Macam Pisau Frais Roda Gigi
» Perawatan Pisau Roda Gigi Pemasangan Benda Kerja
» Cara Menyetel PisauCutter Ukuran Pisau Frais Roda Gigi
» PengefraisanPemotongan Gigi Sistem Modul
» Prosedur Pemotongan PROSES PRODUKSI DENGAN MESIN
» Alat Ukur Langsung Alat Ukur Tak Langsung
» Bagian-Bagian Mistar Geser Fungsi Mistar Geser
» Pembacaan Mistar Geser Ketelitian 0,05 mm
» Pengkodean Toleransi PROSES PRODUKSI DENGAN MESIN
» Pakaian Kerja Peralatan Keselamatan Kerja pada Proses Produksi
» Mata Terkena Chip TatalBeram
» Baju dan Celana Terkena Kotoran dan Oli
» Pengertian CAD PROSES PRODUKSI BERBASIS KOMPUTER
» Sistem Koordinat Relatif Sistem Koordinat Polar
» Tes Formatif .1 Soal-Soal PROSES PRODUKSI BERBASIS KOMPUTER
» Membuat Gambar Solid 3D dengan AutoCAD .1 Menggambar dengan 3D Solids
» Sejarah Mesin CNC PROSES PRODUKSI BERBASIS KOMPUTER
» Pemrograman Relatif Inkremental Dasar-Dasar Pemrograman Mesin CNC
» Pemrograman Polar Dasar-Dasar Pemrograman Mesin CNC
» Standardisasi Pemrograman Mesin Perkakas CNC
» Menentukan Titik Koordinat Benda Kerja .1 Handel
» Kecepatan Asutan F Kecp. Asutan F
» Pembuatan Benda Kerja dengan Mesin CNC EMCO TU 3A
» Mengimpor File dari Gambar AutoCAD ke Software KELLER SYMPlus
» Soal-Soal Membuat Benda Kerja Menggunakan Mesin CNC .1 Membuat Program CNC Bubut EMCO TU 2A
Show more