Penentuan Profil Netralisasi Sediaan Film Alginat-Kitosan

3.7.3 Penentuan Profil Netralisasi Sediaan Film Alginat-Kitosan

3.7.3.1 Penentuan Profil Netralisasi Sediaan Film Alginat-Kitosan dalam Air

Dipipet 30 ml akuades ke dalam wadah sampel, kemudian diatur suhu medium 37 ± 0,5 o 3.7.3.2 Penentuan Profil Netralisasi HCl 0,1 N oleh Sediaan Film Alginat- Kitosan dalam Simulasi Sekresi Asam Lambung penambahan HCl 0,1 N 10 mljam C. Diatur setingan laju tetesan air ke dalam wadah sampel 10 tetesmenit infus tetes mikro: 60 tetesml. Kemudian diukur pH medium dengan pH meter sebagai pH awal. Dimasukkan kapsul yang mengandung sediaan film ke dalam wadah sampel dan secara bersamaan diaduk dengan kecepatan 100 rpm dan diaktifkan laju tetesan air 10 tetesmenit. Kemudian diukur perubahan pH larutan pada 15, 30, 60, 120, 180, 240, 300, 360, 420, 480, 540, 600, 660, dan 720 menit dengan pH meter. Dipipet 30 ml asam klorida 0.1 N ke dalam wadah sampel, kemudian diatur suhu medium 37 ± 0,5 o C. Diatur setingan laju tetesan larutan HCl 0,1 N ke dalam wadah sampel 10 tetesmenit infus tetes mikro: 60 tetesml. Kemudian diukur pH medium dengan pH meter sebagai pH awal. Dimasukkan kapsul yang mengandung sediaan film ke dalam wadah sampel dan secara bersamaan diaduk dengan kecepatan 100 rpm dan diaktifkan laju tetesan HCl 0,1 N 10 tetesmenit. Kemudian diukur dan dicatat perubahan pH larutan pada 15, 30, 60, 120, 180, 240, 300, 360, 420, 480, 540, 600, 660, dan 720 menit dengan pH meter. Selanjutnya setiap 2 jam berikutnya dipipet 20 ml larutan dan dikeluarkan dari dalam wadah sampel yang diuji. Universitas Sumatera Utara

3.7.3.3 Penentuan Profil Netralisasi HCl 0,1 N oleh Sediaan Film Alginat- Kitosan

dalam Simulasi Sekresi Asam Lambung dengan mengabaikan Pengosongan Lambung tanpa mengurangi cuplikan larutan uji. Dipipet 30 ml HCl 0.1 N ke dalam wadah sampel, kemudian diatur suhu medium 37 ± 0,5 o 3.7.3.4 Penentuan Profil Netralisasi 30 ml HCl 0,1 N oleh Sediaan Film Alginat-Kitosan tanpa penambahan HCl 0,1 N 10 mljam C. Diatur setingan laju tetesan larutan HCl 0,1 N ke dalam wadah sampel 10 tetesmenit infus tetes mikro: 60 tetesml. Kemudian diukur pH medium dengan pH meter sebagai pH awal. Dimasukkan kapsul yang mengandung sediaan film ke dalam wadah sampel dan secara bersamaan diaduk dengan kecepatan 100 rpm dan diaktifkan laju tetesan HCl 0,1N 10 tetesmenit. Kemudian diukur perubahan pH larutan pada 15, 30, 60, 120, 180, 240, 300, 360, 420, 480, 540, 600, 660, dan 720 menit dengan pH meter. Dipipet 30ml asam klorida 0.1 N ke dalam wadah sampel, kemudian diatur suhu medium 37 ± 0,5 o

3.8 Uji Pelepasan Ion logam Al secara in vitro