KOKAIN AMFETAMIN Jenis-jenis Narkoba

dapat dihasilkan kadar alkohol yang lebih tinggi bahkan mencapai 100. Kadar alkohol dalam darah maksimum dicapai 30-90 menit. Setelah diserap, alkoholetanol disebarluaskan ke suluruh jaringan dan cairan tubuh. Dengan peningkatan kadar alkohol dalam darah orang akan menjadi euforia, namun dengan penurunannya orang tersebut menjadi depresi. Dikenal 3 golongan minuman berakohol yaitu golongan A; kadar etanol 1-5 bir, golongan B; kadar etanol 5-20 minuman anggurwine dan golongan C; kadar etanol 20-45 Whiskey, Vodca, TKW, Manson House, Johny Walker, Kamput.

j. INHALANSIA atau SOLVEN

Adalah uap bahan yang mudah menguap yang dihirup. Contohnya aerosol, aica aibon, isi korek api gas, cairan untuk dry cleaning, tinner, uap bensin.Umumnya digunakan oleh anak di bawah umur atau golongan kurang mampuanak jalanan. Penggunaan menahun toluen yang terdapat pada lem dapat menimbulkan kerusakan fungsi kecerdasan otak.

D. Faktor yang Mempengaruhi Penyalahgunaan Narkoba

Menurut Prof. DR. Dadang Hawari, penyebab penyalahgunaan narkoba ini biasanya berasal dari faktor individu, faktor sosial, budaya dan juga dari faktor lainnya. Tapi yang paling utama terjadinya penyalahgunaan narkoba tentu karena banyak tersedia di mana-mana baik di pemukiman, di rumah, sekolah, kampus, di jalanan, diwarung-warung kecil dan lain sebagainya. Adapun faktor yang dapat mempengaruhi seseorang dalam penyalahgunaan narkoba sebagai berikut. 12

1. Faktor Individu

Dari faktor individu ini sangat dominan terjadi dari aspek kepribadian, yaitu yang menyangkut pada tingkah laku anti sosial seperti, kepribadian ingin melanggar, sifat memberontak, melawan apa saja yang berbau otoritas, menolak nilai-nilai yang teradisional, mudah kecewa dan sifat tidak sabar. Faktor individu diri sendiri merupakan faktor dimana seseorang mampu mengontrol apa yang dapat dilakukannya. Kecemasan dan depresi ini, banyak terjadi pada orang yang tidak dapat menyelesaikan kesulitan hidupnya sehingga timbul depresi dan akan berakibat pada penyalahgunaan narkoba. Pengetahuaan yang kurang tentang napza akan mengakibatkan orang berfikir negatif terhadap penggunaanya, sehingga akan mengakibatkan orang berfikir negatif terhadap penggunaannya, sehingga akan mengakibatkan penyalahgunaan narkoba. 12 Dadang Hawari, Penyalahgunaan dan Ketergantungan Naza, Jakarta: UI Press, 2004, h. 17-57.