Manfaat Program Pensiun Dana Pensiun Lembaga Keuangan

32 Pasal 1 Butir 4 Undang-undang Nomor 11 Tahun 1992, menyatakan bahwa dana pensiun lembaga keuangan adalah dana pensiun yang dibentuk oleh bank atau perusahaan asuransi jiwa, untuk menyelenggarakan program pensiun iuran pasti bagi perorangan, baik karyawan maupun pekerja mandiri yang terpisah dari dana pensiun pemberi kerja bagi karyawan bank atau perusahaan asuransi jiwa yang bersangkutan. Mengenai perbedaan antara Dana Pensiun Pemberi Kerja DPPK dengan Dana Pensiun Lembaga Keuangan DPLK, dapat dilihat pada tabel dibawah ini: Tabel 2.1 Perbedaan antara DPPK dengan DPLK DPPK DPLK Pendiri Perusahaan yang mempekerjakan orang Bank atau Perusahaan asuransi jiwa Peserta Bersifat tertutup hanya untuk pekerja dari perusahaan yang bersangkutan Bersifat terbuka dimana siapa saja dapat ikut menjadi peserta termasuk peserta individual Program Pensiun Bisa menjalankan program pensiun manfaat pasti atau program pensiun iuran pasti Hanya bisa menjalankan program pensiun iuran pasti Pelaporan Laporan keuangan audit tidak wajib dipublikasikan di media massa Laporan keuangan audit wajib dipublikasikan di media massa 33 Program pensiun dapat dijalankan menurut ketentuan di atas, yaitu: 32 a. Program Pensiun Manfaat Pasti Defined Benefit Plan Yaitu program pensiun yang manfaatnya ditetapkan dalam peraturan dana pensiun atau program lain yang bukan merupakan iuran pasti. Formula yang umum digunakan untuk menentukan besar manfaat pensiun untuk jenis program ini adalah Program Pensiun Pendapatan Terakhir Final Earning Pension Plan yang dihitung berdasarkan persentase tertentu dari gaji terakhir peserta pada saat mencapai usia pensiun. b. Program Pensiun Iuran Pasti Defined Contribution Plan Yaitu program pensiun yang iurannya ditetapkan dalam peraturan dana pensiun dan seluruh iuran serta hasil pengembangannya dibukukan pada rekening masing-masing peserta sebagai manfaat pensiun. Untuk jumlah manfaat pensiun pada program pensiun iuran pasti tergantung pada akumulasi iuran dan hasil pengembangannya sehingga tidak bisa dihitung seperti di atas. Mengenai perbedaan antara Program Pensiun Manfaat Pasti PPMP dengan Program Pensiun Iuran Pasti PPIP, dapat dilihat pada tabel dibawah ini: 33 32 Dahlan Siamat, Manajemen Lembaga Keuangan, h. 486 33 Juli Irmayanto, dkk, Bank dan Lembaga Keuangan Jakarta: Universitas Trisakti, 2004, h. 261