dengan keguruan dan mahasiswa yang ingin bekerja bukan sebagai guru maka akan memilih program studi non kependidikan.
5. Pengaruh lingkungan belajar terhadap pilihan program studi di
perguruan tinggi
Dari hasil analisa data, diketahui bahwa lingkungan belajar mempengaruhi mahasiswa dalam memilih program studi di perguruan
tinggi. Hal ini dapat dibuktikan dari hasil perhitungan χ
2 hitung
35,4 χ
2 tabel
16,9 pada taraf signifikansi 0,05 dan dk = 9 yang berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini berarti lingkungan belajar mempengaruhi mahasiswa
dalam memilih program studi di perguruan tinggi. Nilai koefisien kontigensi diketahui KKKK
maks
= 0,461 menunjukkan bahwa lingkungan belajar mempengaruhi mahasiswa dalam memilih program studi di
perguruan tinggi sebesar 46,1. Nilai koefisien kontigensi ini menyakinkan bahwa besarnya pengaruh lingkungan belajar adalah cukup
erat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa lingkungan belajar
mempengaruhi mahasiswa dalam memilih program studi di perguruan tinggi. Mahasiswa akan memiliki semangat belajar yang tinggi jika
lingkungan belajar yang di sekitarnya baik. Hal ini senada dengan pendapat Indarwati 2004 yang menyatakan bahwa mahasiswa yang
merasa lebih nyaman dan tenang dengan lingkungan belajarnya akan dapat lebih berkonsentrasi lagi untuk belajar. Selain itu mahasiswa pun akan
lebih bergairah untuk belajar sehingga dengan begitu diharapkan memperoleh hasil belajar yang baik.
Lingkungan belajar mempunyai secara tidak langsung mempunyai pengaruh dalam menentukan pilihan program studi. Lingkungan belajar
yang berpengaruh terhadap pilihan program studi mahasiswa berupa dorongan dari orang tua, dorongan dari teman baik di lingkungan
rumahkost maupun lingkungan kampus, hubungan dengan lingkungan sekitar, keadaan orang tua, praktek pengelolaan keluarga, letak rumah, itu
semua dapat memberi dampak terhadap kegiatan belajar mahasiswa. Agar mahasiswa dapat berhasil dalam pendidikannya maka harus diperhatikan
segala sesuatu yang dapat menunjang keberhasilan belajarnya. Lingkungan sosial kampus seperti dosen, teman-teman sekelas dapat mempengaruhi
belajar seorang mahasiswa. Dosen yang selalu menunjukkan sikap dan perilaku yang baik dan dapat memberikan teladan dapat menjadi daya
pendorong positif bagi kegiatan belajar mahasiswa.
E. Rangkuman hasil uji hipotesis
Berikut ini kesimpulan hasil uji hipotesis: Hipotesis
Chi Hitung Chi Tabel
Kesimpulan Ha
1
12,216 16,9 Ha
1
ditolak Ha
2
45,585 16,9 Ha
2
diterima Ha
3
37,03 16,9 Ha
3
diterima Ha
4
27,97 16,9 Ha
4
diterima Ha
5
35,4 16,9 Ha
5
diterima