Variabel-variabel dalam penelitian ini adalah minat, prestasi, dan metode kooperatif tipe Jigsaw II. Ketiga variable tersebut belum pernah digunakan
secara bersamaan dalam sebuah penelitian. Jadi, dapat disimpulkan bahwa peneliti menyumbangkan hal baru dalam dunia penelitian pendidikan.
C. Kerangka Berpikir
Mata pelajaran IPS adalah salah satu mata pelajaran pokok di tingkat SD. Oleh karena itu, penting bagi guru untuk membimbing siswa supaya dapat
belajar dengan mudah dan memiliki prestasi yang baik pada mata pelajaran IPS. Metode kooperatif tipe Jigsaw II yang memanfaatkan pembagian
kelompok dalam belajar dianggap mampu menciptakan pembelajaran yang dapat melibatkan siswa menjadi lebih aktif, dan menimbulkan suasana yang
partisipatif sehingga mendorong timbulnya rasa ketertarikan siswa dalam mengikuti pelajaran. Dengan timbulnya ketertarikan siswa dalam mengikuti
pembelajaran maka minat siswa untuk belajar akan cenderung tinggi, dan minat yang tinggi dalam diri siswa akan berdampak positif bagi prestasi
belajar siswa. Sehingga jika pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw II diterapkan, maka minat dan prestasi belajar siswa akan cenderung tinggi jika
dibandingkan dengan pembelajaran yang menggunakan metode-metode
pembelajaran tradisional seperti metode ceramah. D.
Hipotesis Penelitian
1. Penerapan metode kooperatif tipe Jigsaw II berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap minat belajar IPS Kompetensi Dasar ”Mengenal
perkembangan teknologi produksi, komunikasi, dan transportasi serta
pengalaman menggunakannya” pada siswa kelas IV SDN Sengi 2
Magelang Tahun Ajaran 20122013.
2. Penerapan metode kooperatif tipe Jigsaw II berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap prestasi belajar IPS Kompetensi Dasar
”Mengenal perkembangan teknologi produksi, komunikasi, dan transportasi serta pengalaman menggunakannya” pada siswa kelas IV
SDN Sengi 2 Magelang Tahun Ajaran 20122013.
32
BAB III METODE PENELITIAN
Pada bab III akan dibahas tentang metode penelitian yang terdiri dari jenis penelitian, populasi dan sampel, jadwal pengambilan data, variable penelitian,
instrument penelitian, dan uji validitas dan reliabilitas.
A. Jenis Penelitian
Penelitian yang dilakukan menggunakan jenis penelitian quasi eksperimental tipe nonequivalent control group design Sugiyono,2010:112.
Penelitian ini menggunakan desain penelitian dengan dua kelompok yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Pemilihan kelompok ini
dilakukan dengan cara pengundian yang disaksikan oleh dua orang guru mitra yaitu guru kelas IVA dan IVB SDN Sengi 2 Magelang. Peneliti mengetahui
keadaan awal kelas dengan memberikan pretest kepada tiap masing-masing kelas dan untuk mengetahui homogenitas antara kelompok eksperimen dan
kelompok kontrol. Pada kelas pertama kelas eksperimen diberikan perlakuan yaitu dengan menerapkan pembelajaran yang menggunakan
metode kooperatif tipe Jigsaw II, dan di akhir pembelajaran diberi posttest untuk mengetahui pengaruh treatment atau perlakuan yang telah diberikan
pada kelompok eksperimen. Pada kelompok kedua kelas kontrol tidak diberi perlakuan dengan menggunakan metode kooperatif tipe Jigsaw II. Guru
melakukan pembelajaran di kelompok kontrol ini dengan menggunakan metode ceramah, tanya jawab dan penugasan. Pada akhir pembelajaran diberi
posttest untuk mengetahui pengaruh treatment atau perlakuan yang telah