2.4 Penelitian Terdahulu
Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu
N O
Nama Peneliti
Tahun Judul Penelitian
Kesimpulan
1 Noni Komala
Sari.2010 2010
Pengaruh Pendidikan dan pelatihan serta
prestasi kerja terhadap pengembangan karir
pegawai pada kantor Bupati Kabupaten
Serdang Bedagai Bahwa pendidikan dan
pelatihan serta prestasi kerja masing-masing secara parsial
berpengaruh sangat signifikan terhadap pengembangan karir
pegawai, tetapi yang memiliki pengaruh terbesar terhadap
pengembangan karir pegawai pada Kantor Bupati Kabupaten
Serdang Bedagai adalah prestasi kerja.
Hal ini berarti prestasi kerja merupakan faktor penting
dalam penentuan pengembangan karir untuk
mendapatkan promosi ke tingkat yang lebih tinggi.
Universitas Sumatera Utara
Sedangkan secara simultan pendidikan dan pelatihan serta
pretasi kerja berpengaruh sangat signifikan terhadap
pengembangan karir. 2
Siska Handayani.
2013 2013
Pengaruh Pelatihan dan aktivitas manajerial
terhadap kinerja pegawai PT.
Perkebunan Nusantara II Pabrik Gula Kwala
Madu Stabat Sumatara Utara
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa variabel
pelatihan memiliki hubungan yang positif dan signifikan
terhadap kinerja pegawai, hal ini menunjukan bahwa
pelaksanaan pelatihan secara signifikan sangat
mempengaruhi adanya perubahan kearah yang lebih
baik bagi kinerja pegawai PTPN II Pabrik Gula Kwala
Madu Stabat. Sementara itu variabel aktivitas manajerial
memiliki hubungan yang positif dan tidak signifikan
N Nama
Tahun Judul Penelitian
Kesimpulan
Universitas Sumatera Utara
O Peneliti
terhadap kinerja pegawai, hal ini berarti aktivitas manajeial
tidaka siqnifikan mempengaruhi perubahan
kinerja pegawai PTPN II Pabrik Gula Kwala madu
3 Vera
Paranda. 2007
2007 Pengaruh Kepimpinan,
motivasi, pelatihan dan lingkungan kerja
terhadap kinerja pegawai pada
perusahaan daerah air minum Kota Surakarta.
Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel pelatihan dan
lingkungan kerja mempunyai pengaruh positif dan signifikan
terhadap kinerja pegawai pada perusahaan Daerah Air Minum
Surakarta.Variabel kepemimpinan dan motivasi
menurut analisa data ternyata tidak signifikan sehingga tidak
berpengaruh pada kinerja pegawai perusahaan Daerah
Air Minum Surakarta. Nilai F hitung sebesar 29,809
artinya bahwa secara bersama- sama faktor
Universitas Sumatera Utara
kepimpinan,motivasi,pelatihan, danlingkungan kerja
berpengaruh terhadap kinerja pegawai perusahaan Daerah
Air Minum Surakarta. Koefisien determinan R2
diperoleh sebesar 0,620.Hal ini berarti variabel independen
kepimpinan,motivasi,pelatihan ,dan lingkungan kerja mamapu
menjelaskan 62 terhadap variabel dependen kinerja
pegawai. Sedangkan 38 dijelaskan oleh variabel lain.
2.5 Kerangka Konseptual