Uji F Uji t

28 rentang 4,2 sampai 5,0 maka pelaksanaan GTO dan faktor-faktor produktivitas kerja dikatakan sangat baik.

3.5.3 Uji F

Uji F digunakan untuk menguji secara serentak apakah setiap variabel independen berpengaruh terhadap variabel dependen. Menurut Sugiyono 2005 rumus yang digunakan Uji F adalah: F = R k ⁄ 1 − R n − k − 1 ⁄ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ? Keterangan: R = Koefisien korelasi ganda k = Jumlah variabel independen n = Jumlah anggota contoh Taraf nyata α yang digunakan 5 Hipotesis yang digunakan adalah: H o : Pelaksanaan GTO Gardu Tol Otomatis dan Faktor-faktor produktivitas kerja, tidak berpengaruh nyata terhadap karyawan operasional. H 1 : Pelaksanaan GTO Gardu Tol Otomatis dan Faktor-faktor produktivitas kerja, berpengaruh nyata terhadap karyawan operasional. Pengambilan keputusan dengan Uji F dilakukan apabila suatu faktor X akan mempengaruhi Y secara bersama-sama yang dapat dilihat dari nilai F hitung . Jika nilai F hitung lebih besar dari nilai F tabel, maka minimal ada satu X yang mempengaruhi Y. Sedangkan jika nilai F hitung lebih kecil dari F tabel , maka dipastikan tidak ada satu pun X yang mempengaruhi Y. Keputusan diambil dengan ketentuan sebagai berikut: Tolak H o : Jika nilai F hitung nilai F tabel Terima H 1 : Jika nilai F hitung nilai F tabel 29

3.5.4 Uji t

Uji t digunakan untuk menguji konstanta dari setiap variabel independen. Hal ini berarti bahwa Uji t dapat mengetahui apakah peubah bebas secara individu mempunyai pengaruh yang berarti terhadap peubah respon Sugiyono, 2005. Rumus yang digunakan untuk mencari nilai t hitung adalah: t A-BC D E b - Sb - ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ H Keterangan: b t = Koefisien regresi masing-masing variabel Sb i = Simpangan baku dari b i S IE JK L∑MKN ∑ O P ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ ⋯ Q Hipotesis yang digunakan adalah: H o : Pelaksanaan GTO Gardu Tol Otomatis dan Faktor-faktor produktivitas kerja, tidak berpengaruh nyata terhadap karyawan operasional. H 1 : Pelaksanaan GTO Gardu Tol Otomatis dan Faktor-faktor produktivitas kerja, berpengaruh nyata terhadap karyawan operasional. Pengambilan keputusan dengan Uji t, dilakukan apabila suatu faktor X akan mempengaruhi Y, jika nilai t hitung lebih besar dari nilai t tabel atau nilai probabilitas hitung lebih kecil dari α α = 5. Pengaruh disini berarti bahwa terjadi penolakan terhadap H 0. Sedangkan sebaliknya apabila nilai t hitung lebih kecil dari nilai t tabel atau nilai probabilitas hitung lebih besar dari α α = 5, yang menunjukkan faktor X tidak memiliki pengaruh terhadap faktor Y. Keputusan hipotesis diambil dengan ketentuan sebagai berikut: Tolak H o : Jika nilai t hitung nilai t tabel atau nilai P value α Terima H 1 : Jika nilai t hitung nilai t tabel atau nilai P value α 30 IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Gambaran Umum PT Jasa Marga Persero Tbk